Anda di halaman 1dari 13

Testing dan Implementasi SI

Pertemuan ke-3

Dadan Nugraha
Software Tester

 Individu / tim yang bertugas untuk melakukan testing


terhadap suatu software
 Prinsip Software Tester
 Menemukan bugs software
 Memposisikan diri sebagai customer
 Menemukan sedini mungkin
Software Tester..cont

 ST dikategorikan baik jika


 ST harus menguasai knowledge seperti programmer
 Pendekatan yang disiplin dan metodologis memerlukan
kerja keras dan dedikasi setara programmer
 Tidak semua perusahaan memandang ST sebagai profesi
yang penting.
Sifat-sifat
 Penjelajah
 suka hal2 baru
 Pemecah masalah
 mengerti bagaimana memecahkan bugs
 Pantang menyerah
 terus mencari bugs2 yang tersembunyi
 Kreatif
 mampu mencari bugs2 yang tidak terpikirikan
Sifat – sifat (2)

 Perfectionis
 Berorientasi untuk menghasilkan produk yang sempurna
 Diplomatis dan komunikatif
 Mampu berkomunikasi dengan programmer
 Selektif
 Mampu memilih dan memilah mana yang perlu dicari bug
nya, dan mana yang tidak
Is it bugs?

1. Software tidak melakukan sesuatu seperti yg dinyatakan dalam


spesifikasi produk
2. Software melakukan sesuatu yang seharusnya tidak perlu
dilakukan
3. Software melakukan sesuatu yang tidak disebutkan dalam
spesifikasi produk
4. Software tidak melakukan sesuatu seperti spesifikasi, tetapi
seharusnya software melakukan itu
5. Software sulit dipahami, sulit digunakan dan lambat
Bugs...cont

 Mustahil mencari bugs secara menyeluruh. Why?


1. Jumlah kemungkinan input yang sangat besar
2. Jumlah kemungkinan output yang sangat besar
3. Jumlah jalur menuju pembuatan software sangat besar
4. Spesifikasi software bersifat subjektif
Pengujian,Biaya dan missed bugs

Paton, Ron. Software Testing ISBN 0-672-32798-8. 2005. Sams Publishing


Paradoks Pestisida

Software yang menjalani pengujian yang sama dan


berulang-ulang akhirnya akan membangun resistensi
sendiri
Tidak Semua Bug perlu diperbaiki
 Alasan nya
1. Tidak terdapat waktu yang cukup
2. Bukan bugs yang sebenarnya (salah paham, beda
persepsi)
3. Terlalu beresiko untuk diperbaiki
4. Tidak sepadan dengan usaha perbaikan nya
Prinsip – Prinsip Testing

 Testing yang komplit tidak mungkin


 Testing merupakan pekerjaan kreatif dan sulit
 Alasan penting dilakukan testing adalah untuk mencegah
terjadinya error
 Testing berbasis pada resiko
 Testing harus direncanakan
 Testing membutuhkan independensi
Testabilitas & Atributnya
 Adalah seberapa mudah suatu program komputer dapat dites (James Bach)
 Atribut
 Operability
“Semakin baik software bekerja, akan membuat software di tes dengan lebih
efisien”
 Observability
“Apa yang anda lihat, adalah apa yang anda tes”
 Controllability
“Semakin baik kita dapat mengendalikan software, makin banyak testing
dapat diotomatisasi dan dioptimalisasi”
Testabilitas & Atributnya (2)
 Decomposability
“Dengan pengendalian batasan testing, dapat lebih cepat dalam mengisolasi
masalah dan melakukan testing ulang”
 Simplicity
“Semakin sedikit yang di tes, semakin cepat dilakukan tes”
 Stability
“Semakin sedikit perubahan, semakin sedikit masalah/gangguan”
 Understandability
“Semakin banyak informasi yang kita miliki, kita akan dapat melakukan tes
lebih baik”

Anda mungkin juga menyukai