Anda di halaman 1dari 20

METODELOGI

PENGUMPULAN
DATA
KELOMPOK 1

Linda Ade Pratma


Nia Uswatun Hasanah
Linda yati
Nina Kania Safitri
M. Romy Pardiasyah
Nisya Rofikoh Tuljannah
Masayu Laela Nur fitria
Novira Egan C.
Miftahul Jannah
Nurfadilla
Mohammad Fathoni
Nurhidayah
Mu,Uminah
Nurul Diah Anggriani
Nia Mediawati
Nurul Ifmi Ramadhini
Pengumpulan
Data
DATA

Data adalah fakta empiric yang dikumpulkan


peneliti untuk kepentingan memecahkan
masalah ataua menjawab pertanyaann
penelitian. Data penelitian dapat berasal dari
berbagai sumber yamg dikumpulkan dengan
mengginakan berbagai tehnik selama kegiatan
penelitan berlangsung.
JENIS DATA
DATA PRIMER DATA SEKUNDER
data yang dipeoleh atau data yang diperoleh atau
dikumpulkan secara dikumpulkan dari berbagai
langsung dari sumber sumber yang telah ada
(peneliti sebagai tangan ke
datanya. dua)

DATA KUALITATIF DATA KUANTITATIF


Data kualitatif adalah data yang Data kuantitatif adalah data yang berbentuk
berbentuk kata-kata, bukan angka atau bilangan.
dalam bentuk angka. Data Data kuantitatif di bagi menjadi 2 bentuk
kualitatif diperoleh melalui yaitu data diskrit yaitu data yg dalam
bentuk angka yang di peroleh dengan cara
berbagai macam teknik
membilang dan Data kontinum adalah data
pengumpulan data misalnya
dalam bentuk angka/bilangan yang
wawancara, analisis dokumen, diperoleh berdasarkan hasil pengukuran
diskusi terfokus, atau observasi (menggunakan alat ukur)
yang telah dituangkan dalam
catatan lapangan (transkrip).
Berdasarkan tipe skala pengukuran yang digunakan, data dapat dikelompokan dalam empat jenis
(tingkatan) yang memiliki sifat berbeda yaitu:
1. Data nominal atau sering disebut juga data kategori yaitu data yang diperoleh melalui
pengelompokkan obyek berdasarkan kategori tertentu. Contoh data nominal antara lain: Jenis
kelamin, status pernikahan, golongan darah, warna kulit dll.
2. Data ordinal adalah data yang berasal dari suatu objek atau kategori yang telah disusun secara
berjenjang menurut besarnya. Contoh jenis ordinal adalah tingat pendidikan dan tingkat kepuasan.
3. Data Interval adalah data hasil pengukuran yang dapat diurutkan atas dasar kriteria tertentu serta
menunjukan semua sifat yang dimiliki oleh data ordinal. Contohnya: hasil pengukuran suhu
(temperature), Pengkuran tingkat kecerdasaran intelektual yang dinyatakan dalam IQ.
4. Data rasio adalah data yang berbentuk angka dalam arti yang sesungguhnya karena dilengkapi
dengan titik Nol absolut (mutlak) sehingga dapat diterapkannya semua bentuk operasi matematik
penjumlahan, pengurangan, pembagian dan perkalian.contohnya Panjang suatu benda yang
dinyatakan dalam ukuran meter adalah data rasio, Data hasil pengukuran berat suatu benda yang
dinyatakan dalam gram memiliki semua sifat-sifat sebagai data interval.
METODE PENELITIAN
observasi adalah pengamatan dan pencatatan secara sistematik
terhadap unsur-unsur yang tampak dala suatu gejala atau
tggejala-gejala dala objek penelitian.
Dalam penelitian ini observasi dibutuhkan untuk dapat
memahai prosesterjadinya wawancara dan hasil wawancara
dapat dipahami dala konteksnya. Observasi yang akan
dilakukan adalah observasi terhadap subjek, peneliti dan hal-
hal yang diangggap relevan sehingga tetdapat hasil wawancara.
Beberapa jenis pengamatan Pengamatan terlibat ( Observasi
partisipatif), pengamatan sistematis dan pengamatan
eksperimental.
Kelebihan dan Kekuaranga Teknik Pengamatan

KELEBIHAN
1. Merupakan cara oengumpulan data yang murah, mudah dan
langsung guna mengadakan penelitian terhadap macam-
macam gejala.
2. Tidak menggangu, sekurang-kurangnya tidak terlalu
mengganggu pada sasaran pengamatan (observasi)
3. Banyak gejala-gejala psychis yang penting yang tidak atau
sukar diperoleh dengan teknik anket ataupun interview
tetapi dengan metode ini mudah diperoleh
4. Dimungkinkan mengadakan pencatatan secara serempat
kepada sasaran pengamatan yang lebih banyak
KEKURANGAN
5. Banyak peristiwa psikis tertentu yang tidak diamati.
6. Sering memperlukan waktu yang lama, sehinngga
membosankan karena tingkah laku/ gejala yang
dikehendaki tidak muncul-muncul.
7. Apabila sasaran pengamatan mengetahui bahwa mereka
sedang diamati, mereka akan dengan sengaja menimbulkan
kesan-kesan yang menyenangkan, jadi sifatnya dibuat-buat.
8. Sering subjektifitas dari observasi tidak dapat di hindari.
Metode wawancara atau interview

Wawancara/interview adalah metode yang dipergunakan


untuk menumpulkan data, dimana peneliti mendapat
keterangan atau pendirian secara lisan dari seseoraang
sasaran penelitian (responden) atau bercakap-cakap
terhadap muka dengan orang tersebut (face to
face).Wawancara merupakan bentuk pengumpulan data
yang paling sering digunakan dalam penelitian kualitatif.
BEBERAPA JENIS PENGAMATAN

1 2 3
Pengamatan terlibat Pengamatan sistematis Observasi
(observasi Eksperimental
partisipatif)
Jenis wawancara.
Jenis wawancara ini bersifat fleksibel dan memungkinkan penelitian mengikuti minat dan pemikiran
partisipan.Pewawancara dengan bebas menanyakan berbagai pertanyaan kepada partisipan dala uruutan
manapun bergantung pada jawaban.
Wawancara semi struktur.
Wawancara ini dimulai dari isu yang dicakup dalam pedoman wawancara.Pedoman wawancara bukanlah
jadwal seperti dala penelitian kuantitatif.
Wawancara berstruktur atau berstandard.
Jeniswawancara ini menyerupai kuesioner syrvei yang tertulis.Wawancara ini mennghemat waktu dan
membatasi efek pewawancara bila sejumlah pewawancara yang berbeda terlibat dalam penelitian.
Wawancara kelompok.
Wawancara kelompok merupakan instrument yang berharga untuk peneliti yang berfokus pada
normalitas kelompok atau dinamika seputar isu yang ining diteliti.Wison (1996) membandingkan metode
betanya dengan menggunakan tiga Dimensi, yaitu: dimensi procedural, structural dan konstektual
Faktor prosedur/struktural.
Dimensi prosedural bersandar pada wawancara yang bersifat natural antara penelitian dan partisipan atau
disebut juga wawancara tidak berstruktur.Tempat wawancara adalah tempat keseharian partisipan seperti
rumah atau tempat kerja, bukan dilaboratorium.
Lama dan pemilihan waktu wawancara
Field & Morse (1985 Dalam Holloway & Wheeler, 1996), menyarankan bahwa wawancara harus selesai
dala satu ja. Sebenarnya waktu wawancara bergantung pada partisipan, peneliti harus melakukan kontrak
waktu dengan partisipan, sehingga mereka dapat merencanakan kegiatannya pada hal itu tanpa terganggu
oleh wawancara, umumnya partisipan memang menginginkan waktu yang cukup 1 jam.
Jenis pelayanan dan hal yang terkait
Ketika menanyakan suatu pertanyaan, pewawancara menggunakan berbagai tehnik komunikasi dan cara
bertanya.
Kelebihan tehnik observasi:
1. Mudah dan langsung guna
2. Tidak terlalu mengganggu saasaran
3. Banyak gejalaa yang penting dan tidak bisa di amaati dengan cara angket maupun wawancara, tetapi
dapat diperoleh dengan cara ini
4. Kemungkinan bisa mencatat secara bersamaan kepada sasaran yang banyak
Kekurangan teknik observasi
5. Tidakk bisa mengamati keinginan, harapan, dan masalah pribadi
6. Memerlukan waktu yang lama
7. Bila sasaran mengetahui sedang diamaati, maka prilakunya akan dibuat-buat
8. Sering subjektivitas dari pengamat tidak bisa dihindari
Syarat-syarat dalam mendesain kuesioner :

1 2 3
Pertanyaan-pertanyaan Pertanyaan sebaiknya Pertanyaan dapat
sebaiknya jelas membantu ingatan menjamin responden
responden dengan mudah menjawab

4 5 6 7
Pertanyaan sebaiknya Pertanyaan sebaiknya Pertanyaan sebaiknya
menghindari bias bisa memotivasi dapat menyaring Pertanyaan sebaiknya
responden untuk responden sederhana
menjawab mungkin
 
Bentuk-bentuk pertanyaan
dalam kuoesener:

1. Pertanyaan terbuka atau


2.Pertanyaan tertutup (Closed
(Open ended)
ended)

a. Free Response
Question a. Dichotomous Choice
b. Directed Response b. Multiple Choice
Question (Pilihan ganda)
c. Check list
d. Rangking Question
ANALISA
DATA
MENGELOLA DAN MENGANALISA DATA

Menurut Ardhana12 (dalam Lexy J. Moleong 2002: 103) menjelaskan


bahwa analisis data adalah proses mengatur urutan data,
mengorganisasikanya ke dalam suatu pola, kategori, dan satuan uraian
dasar.Menurut Taylor, (1975: 79) mendefinisikan analisis data sebagai
proses yang merinci usaha secara formal untuk menemukan tema dan
merumuskan hipotesis (ide) seperti yang disarankan dan sebagai usaha untuk
memberikan bantuan dan tema pada hipotesis.

TUJUAN ANALISA DATA


1. Mendiskripsikan data, yang biasanya dalam bentuk
frekuensi, di buat table, grafik, sehingga dapat di
pahami karakteristik datanya.
2. Membuat induksi atau menarik kesimpulan tentang
karaktersitik populasi atau karaktersitik populasi
berdasarkan data yang di peroleh dari sampel.
TAHAPAN ANALISA DATA
1 2
3
TABULASI
PERSIAPAN Penerapan data sesuai
dengan pendekatan
Tabulasi merupakan kegiatan
menggambarkan jawaban penelitian
responden dengan cara
tertentu
UJI HIPOTESIS

Hipotesis atau hipotesa adalah jawaban sementara terhadap masalah yang masih
bersifat praduga karena masih harus dibuktikan kebenarannya.(Gay & Diehl,
1992). Hipotesis ilmiah mencoba mengutarakan jawaban sementara terhadap
masalah yang kan diteliti.

1. Fungsi HipotesisHipotesis merupakan elemen penting dalam penelitian


ilmiah, khususnya penelitian kuantitatif (Uma, 1992).
2. Hipotesis dalam PenelitianWalaupun hipotesis penting sebagai arah dan
pedoman kerja dalam penelitian, tidak semua penelitian mutlak harus memiliki
hipotesis. Penggunaan hipotesis dalam suatu penelitian didasarkan pada masalah
atau tujuan penelitian
STATISTIK PARAMETRIK
A. Uji Statistik untuk Penelitian
a. Uji Prasyarat Analisis:Uji persyaratan analisis
diperlukan untuk mengetahui apakah analisis data
untuk pengujian hipotesis dapat dilanjutkan atau tidak
b. Aplikasi SPSS untuk Uji Normalitas
1) Prosedur analis
2) Pembacaan hasil analisis
3) Aplikasi SPSS untuk Analisis Homogenitas

B. Statistik Parametrik

1. One Sample T Test dan Independent T Test: One


Sample T Test adalah uji komparatif untuk menilai
perbedaan antara nilai tertentu dengan rata-rata
kelompok populasi, Independent sample t test adalah
uji dengan dua sampel.

2. Paired T Test dan Anova:Analisis varians (analysis of


variance) atau ANOVA adalah suatu metode analisis
statistika yang termasuk ke dalam cabang statistika
inferensi
THANKS
YOU
CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo, including icons by
Flaticon, and infographics & images by Freepik

Anda mungkin juga menyukai