Manusia resultan dari unsur ruh dan jasad Manusia (Adam) diciptakan dari Thin (tanah) Keturunan Adam dan hawa dari sulalah min thin (sari pati tanah). Al-Qur’an, Surah al-Mukminun (32): 12-14. (Saripati Tanah > Nutfah > ’Alaqoh > Mudghoh.)
Al- Qur’an menyebut manusia dg 3 kata:
1. Basyar, manusia sbg makhluk Biologis/Jasmani. Makhluk (being) statis/tunduk pada taqdir (QS al- Kahfi. 110). 2. Insan, manusia sbg makhluk psikologis. Makhluk yang (Becoming) bergerak maju/ Free will n free act. (QS. al-Alaq: 5) 3. al-Naas. manusia sebagai makhluk sosial/kolektif (QS. al-Zumar: 27) Unsur-unsur Manusia 1. Jasmani. (as-Sajadah: 7) Unsur jasmani meliputi panca indera, sprt; Kaki, tangan, mata, jantung, kulit, dll. 2. Rohani. (as-Sajadah: 9) Unsur rohani meliputi; Akal, Qalbu, Nafsu Potensi jasmani dan rohani (ahsani taqwiim) sbg kelengkapan menghadapi kehidupan dunia. Dengan fitrah agama dan potensi akal diharapkan manusia menempuh jalan benar menuju keridhaan Allah SWT. TANGGUNG JAWAB MANUSIA 1. Tanggungjawab sebagai ‘Abdun (hamba Allah) Tugas ‘Abd (hamba) adalah pengabdian/ beribadah. (adz-Zari’at: 56) Esensi ‘Abd adalah ketaatan,ketundukan dan kepatuhan hanya kepada Allah SWT. Sbg ‘Abd tanggungjawab yg teremban meliputi thp diri sendiri (memelihara iman), keluarga (mendidik anggota keluarga) dan masyarakat (memberikan manfaat bagi org lain). TANGGUNG JAWAB MANUSIA 1. Tanggungjawab sebagai Khalifah (kepemimpinan) Tugas khalifah @ pengelolaan, pemeliharaan dan mewujudkan kemakmuran di muka bumi (QS. Huud:61) Kekhalifahan hrs bertumpu kepada landasan tauhidullah. Peran yg dipegang manusia mrp perpaduan tugas dan tanggungjawab yg melahirkan dinamika hidup, yg sarat dg amaliah dan kreatifitas