Anda di halaman 1dari 8

PENGEMBANGAN PRODUK BIOTEKNOLOGI PROSES DAN PRODUK

BIOTEKNOLOGI BIDANG PETERNAKAN DAN PERIKANAN

KELOMPOK 6
MIFTAHUL YUSRO
NIM.18010108001
LA ODE ZULKIFLI
NIM.18010108005
FITRAWANI
NIM.18010108003
YENI FEBRIANINGSIH
NIM.18010108008
 
Bioteknologi
Bioteknologi asal kata berasal dari kata bio artinya hidup
dan teknologi artinya suatu cara atau tekhnik. Bioteknologi
sendiri pertama kali dikenalkan oleh ilmuan yang berasal
dari Hungaria bernama Karl Ereky yang menjelaskan
penggunaan gula bit hasil fermentasi. Pada tahun 1961 Carl
Heden ahli mikrobiologi menerbitkan jurnal yang manadi
jurnal tersebut mempublikasikan hasil-hasil penelitianya
mengenai pemanfaatan jasad hidup dalam menghasilkan
berbagai kebutuhan hidup manusia.
Peternakan dan perikanan di Indonesia
Sektor peternakan terutama masyarakat Indonesia di
anggap belum mampu mencapai tingkat perkembangan
yang menggembirakan. Permasalahan yang dihadapi
dalam bidang peternakan antara lain masih rendahnya
produktivitas dan mutu genetik ternak.
Bioteknologi perikanan adalah bioteknologi yang
ditekankan khusus pada bidang perikanan. Penerapan
bioteknologi dalam bidang perikanan sangat luas, mulai
dari rekayasa budidaya ikan hingga pasca panen hasil
perikanan
Produk Bioteknologi Bidang Peternakan
Bioteknologimerupakan teknik modern untuk mengubah
bahan mentah melalui transformasi biologi sehingga menjadi
produk yang berguna. Ciri utama bioteknologi adalah adanya
benda biologi berupa benda mikroorganisme tumbuhan atau
hewan, adanya pendayagunaan secara teknologi dan industri,
dan produk yang dihasilkan merupakan produk ekstraksi dan
pemurnian.
Secara umum ada beberapa industry atau produk bioteknologi
dalam bidang Perternakan dan proses kinerjanya yaitu sebagai
berikut,

 Teknologi produksi, seperti inseminasi buatan, embrio


transfer, kriopreservasi embrio, fertilisasi in vitro,
penggabungan sperma maupun embrio, cloning dan spliting.
 Rekayasa genetika, seperti genome maps, masker asisted
selection, transgenik, identifikasi genetik, konservasi
molekuler,
 Peningkatan efisiensi dan kualitas pakan, seperti manipulasi
mikroba,
 Bioteknologi yang berkaitan dengan bidang veteriner,
Produk Bioteknologi dalam Perikanan
Dalam penerapannya sekarang, bioteknologi seringkali
dimanfaatkan untuk segala macam kegiatan atau industri-industri.
Seperti industri kesehatan, pertanian, peternakan dan juga
pertanian. Bioteknologi perikanan (aquatic biotechnology)
diartikan sebagai penggunaan organisme (biota) perairan atau
bagian dari organisme perairan, seperti sel dan enzim, untuk
membuat atau memodifikasi produk, untuk memperbaiki kualitas
fauna (hewan) dan flora (tumbuhan).
Beberapa produk yang telah dihasilkan masyarakat melalui
penerapan bioteknologi antara lain peda, kecap ikan, bekasem,
bekasang, terasi dan silase. Meskipun mereka tidak memahami
prinsip ilmiah yang mendasarinya, para pengolah ikan telah
memanfaatkan bioteknologi selama berabad-abad untuk
membuat pangan berbahan baku ikan.
Bioteknologi perikanan adalah bioteknologi yang ditekankan
khusus pada bidang perikanan. Penerapan bioteknologi dalam
bidang perikanan sangat luas, mulai dari rekayasa media
budidaya, ikan, hingga pascapanen hasil perikanan. Pemanfaatan
mikroba telah terbukti mampu mempertahankan kualitas media
budidaya sehingga aman untuk digunakan sebagai media
budidaya ikan. Bioteknologi telah menciptakan ikan berkarakter
genetis khas yang dihasilkan melalui rekayasa gen.

Anda mungkin juga menyukai