Pertanyaan 2 Paparan saudara tentang mal praktek, wanprestasi, dan

overmacth berikan contoh kasusnya !

Malpraktek adalah perbuatan yang bertentangan dengan etika, disiplin

Mal Praktek serta hukum, tidak melaksanakan standar-standar dan pedoman yang
dibuat oleh organisasi profesinya dan pemerintah, dilakukan dengan
sengaja maupun tidak sengaja atau karena kelalaian.

Contoh 1 : Malpraktek administrasi Apoteker yaitu

Apoteker berpraktek tanpa mempunyai SIPA/SIKA

Contoh 2 : Pasien mengalami radang tenggorokan, dalam resep tertulis

Cloromicetine 4x1 sehari, tetapi salah pemberian obat Clorpropamide
4x1 yang merupakan obat antidiabetik dikarenakan penulisan resep
dokter yang tidak terbaca jelas dan tidak mengkonfirmasi ke dokter,
sehingga kadar gula pasien turun drastis dan menyebabkan kematian.
 Wanprestasi (kelalaian) mempunyai pengertian suatu tindakan yang tidak
Wanprestasi memenuhi kewajiban yang telah ditetapkan dalam perikatan, baik
perikatan yang timbul karena perjanjian maupun karena Undang-Undang

Contoh : Ada seorang apoteker pada awal kontrak, apoteker bekerja

dalam melakukan pelayanan sekitar 2 (dua) bulan, lalu tidak pernah lagi
hadir dalam melakukan praktek serta absensi sampai kontrak tersebut
berakhir. Selama itu pula apotek tidak bisa berjalan dengan baik karena
tidak adanya apoteker yang berpraktek sebagaimana mestinya saat jam
.
apotek buka atau beroperasional. Sebelumnya Apoteker telah
menyanggupi kontrak kerja selama beberapa bulan
 Overmatch adalah keadaan paksa yang diartikan
Overmacth
sebagai kejadian di luar kendali satu pihak

Contoh 1 : Apoteker mendapatan resep Clopidogrel, dimana ada persyaratan

klaim yang harus disertakan seperti EKG yang abnormal, Hasil Rekam Jantung,
Hasil Echo yang ada tulisan CAD, ternyata pasien tidak membawa atau tidak
punya. Jadi apoteker tidak melayani resep tersebut.

Contoh 2 : BPJS mempunyai Formularium dan mempunyai ketentuan sendiri-

sendiri, ketentuan ini bisa mengakibatkan suatu obat tidak bisa di cover karena ,
tidak masuk kedalam retrisiknya apoteker yang melakukan tidak melanggar
undang-undang tapi terpaksa tidak melayani dengan full karena ada
kepentingan yang lain