Anda di halaman 1dari 12

ANTRHAX PADA SAPI

1. Ikke Andaru R (2019410062)


2. Alfrida Engge (2019410077)
3. Marselinus Saverius (2019410076)
4. Fransiska Nurnavia (2019410030)
FISIOLOGI TERNAK C
Definisi

Penyakit menular yang dapat menyebabkan


kematian mendadak atau tiba-tiba dan dapat
menyerang pada berbagai jenis penyakit
seperti: Sapi, Kerbau, Kuda, Kambing, Domba
yang diserta dengan demam atau panas badan
yang tinggi pada manusia (zoonosis)
Penyebab :

1. Penyebab penyakit anthrax adalah kuman (bakteri) yang


disebut baksil anthrax (Bacillus Anthrax)
2. Baksil Antrax pada keadaan tertentu dapat berkembang
biak dengan cepat sekali melalui pembentukan spora
(tahapan kehidupan kuman) keuman tahan terhadap
kekeringan dalam jangka waktu yang lama bahkan dapat
didalam tanah dapat tahan hidup (40 Tahun-50 tahun).
3. Kuman anthrax banyak terdapat didaerah pertanian
terutama daerah basah dan lembab.
Cara Penularan :

1. Penularan penyakit dari hewan penderita ke hewan lain


yang sehat terjadi melalui alat pencernaan. Alat
pernafasan dan melalui permukaan, alat pernafasan dan
melalui permukaan kulit yang luka.
2. Penularan penyakit pada manusia biasanya terjadi
melalui permukaan kulit yang terluka terutama orang-
orang yang sering berhubungan dengan ternak penderita,
dapat pula karena makan daging/limpa yang berasal dari
ternak penderita anthrax.
3. Kuman anthrax berpindah dan menyebar kemana
saja melalui air, angin, serangga dan bahan-bahan
lainnya yang tercemar kuman anthrax.
4. Alat penghisap darah hewan pemakan bangkai
dan burung-burung merupakan binatang yang
dapat memindahkan penyakit ini.
Tanda Umum Anthrax :
1. Deman
2. Sakit perut
3. Lesu
4. Lemah
5. Tidak ada nafsu makan
6. Menceret
7. Bengkak bagian leher, dada, perut bagian bawah
dan alat kelamin bagian luar.
Kerugian Timbulnya Anthrax

1. Kehilangan tenaga kerja dan tenaga tarik


2. Kehilangan daging dan kulit serta bahan asal
ternak lainnya
3. Berbahaya bagi ternak dan manusia karena dapat
menyebabkan kematian
4. Daerah yang sudah tercemar oleh kuman anthrax
sulit untuk memberantasnya.
Pengobatan Penyakit Anthrax :

1. Segera lapor ke puskeswan (Pusat Kesehatan


Hewan) atau petugas peternakan setempat.
2. Bila penyakitnya tidak bersifat mendadak, ternak
dapa diobati dengan antibiotik (Penicilin atau
Tetraciclin
Usaha Pencegahan Anthrax :

1. Ternak yang terkena anthrax harus diasingkan


untuk mendapatkan pengobatan oleh petugas
sehingga tidak dapat berhubungan dengan ternak
yang sehat.
2. Dilarang menyembelih hewan yang sakit untuk
memakan dagingnya
3. Didekat tempat pengasingan (kandang) digali
lubang sedalam 2,5 meter untuk menampung sisa
makanan dan tinja dari kandang-kandang ternak
sakit.
4. Setelah lubang terisi makanan dan tinja sedalam
60 cm , lubang tersebut harus ditimbung dengan
tanah baru.
5. Terhadap ternak yang sehat tetapi berapa
didaerah kasus penyakit atau terancam dilakukan
vaksinasi anthrax setidaknya setahun sekali.
6. Bangkai hewan yang mati karean anthrax harus
segera dibakar habis atau dikubur dalam-dalam
agar tidak dimakan burung/hewan pemakan
bangkai.
7. Bekas kandang ternak saki, perlengkapan yang
tercemar harus dihapus-hamaka atau dibakar.

Anda mungkin juga menyukai