Sejarah ICD by Eka Citra M
Sejarah ICD by Eka Citra M
perkembang
an ICD di
Indonesia
Eka Citra Melviana (21021011)
1864 1923
Bertillon digantikan oleh Michael Huber yang
Dilakukan revisi untuk kesepakatan yang memperkenalkan sebuah resolusi untuk bekerja
dibuat pada tahun 1855 sesuai dengan model sama dengan organisasi internasional lain yang
yang dibuat Farr,berupa prinsip utama dapat merevisi penyebab kematian bersama-
klasifikasi oleh letak anatomis. sama. Ada pula pembentukan Mixed Comission
yang menyusun proposal untuk konferensi Revisi
1893 keempat dan kelima
Penemuan Bertillon kemudian
dipresentasikan pada pertemuan di Institut
1928
Dr.Roesle dari Organisasi kesehatan PBB
statistik Internasional Chicago,dan menerbitkan sebuah monografi yang
didasarkan pada klasifikasi penyebab mencantumkan perluasan dalam Daftar
kematian yang digunakan penyebab kematian tahun 1920 Revisi ketiga
yang diperlukan jika dilakukan
penggunaannya dalam tabulasi statistik
morbiditas
Sejarah perkembangan ILCD
(International List Causes of Death)
Pada konferensi keempat di Paris,menyetujui konferensi
revisi pertama,kedua dan ketiga yang berasal dari klasifikasi
Bertillon bersamaan dengan daftar penyebab kematian
namun tidak diperkenalkan pada umum karena pembatasan
1929
daftar penyebab kematian masih sedikit
mengembangkan klasifikasi
penyakit,luka,penyebab kematian
internasional dab menggunakan indeks
8 Konferensi refisi ICD ke-8,di Geneva.
alfabet yang terkait dari semua nama penyakit Revisi ke-8 namun mengubah struktur
196
yang termasuk didalamnya. dasar dan prinsip umum klasifikasi
penyakit berdasarkan preferensi
menurut etiologi mereka. Bersama
5
dengan ICD-8,dua daftar tabulasi
Konferensi refisi ICD ke-7 di khusus juga disetujui. Daftar D
paris. Struktur ICD-7 tetap dengan 300 penyebab tabulasi
Mempromosikan kematian dirumah sakit dan daftar C
sama seperti untuk ICD-
195
serta
memperkenalkan
penggunaan ICD 6
195 6,jumlah dan struktur
klasifikasi yang diterbitkan
(daftar tabular inklusi dan
dengan 100 penyebab tabulasi
morbiditas dan mortalitas perinatal
01
02
03