Surabaya, ……………
30/04/12 Surabaya, ……………
…………
30/04/12
Pro : ..…………………………Umur
Eryanti : 6……..
bln Pro : ..…………………………Umur
..…………………………
Esperanda
Mahardika Umur: 8……..
: ……..
10
blnth
Alamat : …………………………………….... Alamat : ……………………………………....
SEJARAH SEDIAAN SERBUK
Bahan Obat :
1. Padat : asetosal, parasetamol, dll.
2. Setengah padat : ekstrak kental, adeps lanae
3. Cair : tingtur, ekstrak cair
C. Membagi serbuk :
- penimbangan
- blocking and dividing
- visual
- pengukuran
D. Membungkus
A. Memperkecil Ukuran Partikel B.O.
Ada 3 cara:
1. Penggerusan /trituration
--> dg. menggerus bhn. dlm. mortir dg.
stamper - penekanan --> pengecilan ukuran
partikel
- pengadukan --> pencampuran agar homogen
2. Penggilingan / levigation
dg. pertolongan bhn. kedua (cairan yg.
tdk. mudah menguap & tdk. melarutkan
bahan tsb)
digiling dlm. mortir ad konsistensi kental
jarang digunakan dlm. pembuatan serbuk
Mis. : ZnO + gliserin aa gerus kuat
A. Memperkecil Ukuran Partikel B.O.
2. Penggilingan / levigation
--> dg. pertolongan bhn. kedua (cairan yg. tdk.
mudah menguap & tdk. melarutkan bhn. tsb)
--> digiling dlm. mortir ad konsistensi kental
--> jarang digunakan dlm. pembuatan serbuk
Mis. : ZnO + gliserin aa --> gerus kuat
3. Pulverization by intervention
proses memperkecil uk. part. dg. pertolong-
an bhn. kedua/pelarut yg. mudah dipisahkan
setelah proses berakhir.
A. Memperkecil Ukuran Partikel B.O.
B.1. Spatulasi
--> Utk. bhn. jumlah kecil dan halus
--> Cara : dicampur di atas kertas/papan pil dg.
pertolongan sudip/spatel
--> Kerugian :
- Homogenitas kurang terjamin --> tdk. co-
cok utk. : - serbuk jumlah >
- b.o. yg. poten
B.2. Penggerusan
Bhn. digerus dlm. mortir --> utk. mendptkan:
- ukuran partikel yg. kecil
- campuran yg. homogen
Cara : mencampur b.o. satu per satu, sedikit
demi sedikit dimulai dr. b.o. yg. jumlahnya
sedikit.
Geometric dilution method :
- b.o. (a) + bhn. pengisi (a) gerus homogen (2a)
- (2a) + bhn. pengisi (2a) gerus homogen (4a)
dst.
Jika kedua b.o. dlm jumlah besar alternate
addition by portion.
Utk. melihat homogenitas :
dpt. ditambah zat warna (< 0,1%)
B.3. Pengayakan
utk. bhn. yg. ringan & mudah mengalir
Cara : bhn. ditaruh di ayakan diayak
B.4. Penggulingan/tumbling
utk. bahan yg. ringan, tdk. boleh ditekan, &
memp. perbedaan BJ besar
Cara : serbuk diguling-gulingkan dlm. wadah
tertutup rapat
pencampuran serbuk dg. tekanan minimum
tdk. terjadi pengecilan ukuran partikel
C. Membagi Serbuk
WADAH
tertutup baik
melind. dr. cahaya, udara (lembab, O 2, CO2)
mencegah menguapnya bhn. dlm. serbuk
mudah mengambil sediaan dr. wadahnya
bisa pakai dos serbuk, pot, botol mulut lebar
Cara membungkus serbuk
CONTOH SOAL:
Diminta membuat 10 bungkus puyer,
dr. Saraswati Paramita,SpA.
masing2 dengan dosis seperti tertulis
SID 99.001/ID/III/99
Jl. Dharmawangsa 999 Surabaya dalam resep (dtd). Jika setiap bungkus
puyer dibuat 300 mg beratnya, maka:
Surabaya, …………
30/04/12
R/ Parasetamol 0,150
10 x 0,150 = 1,500 g
Luminal 0,010
10 x 0,010 = 0,100 g
Glucose q.s.
10 x 0,300 – 1,600 = 1,400 g
m.f.l.a. pulv. dtd No X
S 3 d d pulv I (prn)
Surabaya, …………
30/04/12 1. Timbang 100 mg Luminal gerus ad
halus + karmin qs aduk ad
R/ Parasetamol 0,150
Luminal 0,010 homogen
Glucose q.s. 2. Timbang glucose 1,4 g gerus ad
m.f.l.a. pulv. dtd No X halus.
S 3 d d pulv I (prn) 3. (1) + (2) secara geometric dilution
aduk ad homogen.
4. Timbang parasetamol 1,5 g gerus
ad halus.
5. (3) + (4) aduk ad homogen.
6. (5) dibagi 2 aa dengan timbangan
masing2 dibagi 5 secara visual
Pro : ..………………………… Umur : …….. dibungkus masuk wadah, beri
Anggita 4 th
Alamat : …………………………………….... etiket putih dan label NI.
TUGAS..!
Dikumpulkan minggu depan ya…