KELOMPOK 1

- ANISA MULYA WARDHANI

- WINDA SAFITRI

SIKLUS KESEHATAN
WANITA, KONSEPSI, BAYI
DAN ANAK, REMAJA,
DEWASA DAN USIA
LANJUT
Setelah lahir kehidupan wanita dapat dibagi dalam beberapa masa
yaitu masa konsepsi, masa bayi, masa anak-anak, masa pubertas,
masa reproduksi dan masa lansia
Konsepsi..............
 konsepsi

konsepsi adalah suatu peristiwa penyatuan antara sel sperma dengan

sel telur di dalam tuba falopi. Hanya satu sperma yang dapat
menembus ovum. Konsepsi dapat terjadi, jika beberapa kriteria
berikut di penuhi:
- Ovarium wanita harus melepaskan ovum yang sehat pada saat
ovulasi
- Pria harus mengeluarkan sperma yang sehat pada saat ejakulasi
- Tidak ada hambatan sperma mencapai ovum.
Bayi..............
 Bayi dan Anak-Anak

Perubahan pada bayi lahir cukup bulan:

- Pembentukan genitalia internal telah sempurna
- Folikel pada kedua ovarium telah lengkap
- Genitalia eksternal telah terbentuk.
Anak-Anak
Pada masa ini alat-alat genitalianya tidak menunjukkan pertumbuhan
pada permulaan pubertas tetapi pengaruh pada hipofisis yang sangat
terlihat pada pertumbuhan badannya. Pada masa ini sudah nampak
perbedaan antara perempuan dan laki-laki terutama pada tingkah
lakunya yang juga ditentukan oleh lingkungan dan pendidikan.
Asuhan yang di berikan:
- Asi eksklusif pada bayi
- Imunisasi pada bayi
- Pencegahan dan penanggulan kekerasan pada anak
Remaja...........
 Remaja

Pubertas merupakan masa peralihan antara masa Anak-Anak ke masa

dewasa. Pada masa ini terjadi perubahan organ-organ fisik secara cepat
dan perubahan tersebut tidak seimbang dengan perubahan kejiwaannya
dan terjadi kematangan seksual atau alat-alat reproduksi.
Perubahan fisik pada remaja wanita:
- Tumbuhnya rambut pada kemaluan dan ketiak
- Pinggul berubah menjadi lebih besar
- Payudara bertambah besar.
Asuhan yang diberikan
- Gizi seimbang
- Informasi tentang kesehatan reproduksi
- Pencegahan kekerasan seksual
- Perkawinan pada usia wajar
Dewasa.............
 Dewasa

Usia dewasa muda, yaitu antara 18-40 tahun. Sering dihubungkan

dengan masa subur, karena pada usia ini kehamilan sehat paling
mungkin terjadi. Inilah usia produktif dalam menapak karir yang
penuh kesibukan di luar rumah. Di usia ini wanita harus lebih
memperhatikan kondisi tubuhnya agar selalu dalam kondisi prima,
sehingga jika terjadi kehamilan dapat berjalan dengan lancar, dan bayi
yang dilahirkan pun sehat.
Asuhan yang diberikan:
- Pencegahan terhadap PMS/HIV/AIDS
- Deteksi dini kanker payudara dan leher rahim
- Menjaga jarak kelahiran
- Pencegahan kecacatan dan kematian akibat kehamilan pada ibu dan
bayi.
Lanjut Usia.............
 Lanjut Usia

yang di anggap lanjut usia (Lansia) adalah setelah mencapai usia 60

tahun. Inilah masa yang paling rentan diserang berbagai penyakit.
Sangat penting bagi wanita untuk melakukan pemeriksaan
kesehatannya secara teratur. Prioritas utamanya adalah menjaga agar
tubuh tetap sehat dengan mengatur pola makan yang benar, dan
minum suplemen yang dibutuhkan tubuh. hal-hal yang harus di
perhatikan:
- Perhatian pada problem menopause
- Deteksi dini kanker rahim
- Perhatian pada penyakit rabun jauh dan osteoporosis
 Faktor-faktor yang mempengaruhi siklus kesehatan wanita
1. Masa bayi
- Lingkungan
- Kondisi ibu
- Sikap orangtua
- Aspek psikologi pada masa bayi
- Sistem reproduksi
2. Masa Anak-Anak
Faktor dalam
- Hal-hal yang di wariskan orangtua seperti bentuk tubuh
- Kemampuan intelektual
- Keadaan hormonal tubuh
- Emosi dan sifat
Faktor luar
- Budaya setempat
- Gizi
- keluarga
3. Masa pubertas/remaja
- Status gizi
- Pendidikan
- Lingkungan dan pekerjaan
- Kesehatan reproduksi
4. Masa dewasa
- Perkembangan organ reproduksi
- Tanggapan seksual
- Kedewasaan psikologi
5. Masa lanjut usia
- Faktor hormonal
- Kejiwaan
- Lingkungan
- Pola makan
- Aktivitas fisik