ANESTESI
Aspek legal etik adalah aspek aturan dalam memberikan asuhan sesuai lingkup
wewenang dan tanggung jawabnya pada berbagai tatanan pelayanan, termasuk hak dan
kewajibannya yang diatur dalam undang-undang.
Makin meningkatkanya kebutuhan anestesiologi dan terapi intensif yang mencakup
pelayanan keperawatan anestesi dan perioperatif di fasilitas-fasilitas pelayanan kesehatan
di seluruh wilayah Indonesia tentunya juga membutuhkan ketersediaan tenaga penata
anestesi yang profesional dan kompeten di bidang keperawatan anestesi.
Semakin berkembangnya IPTEKs di semua sendi kehidupan, juga berdampak pada
tuntutan-tuntutan kehidupan yang semakin tinggi. Hal ini didukung dengan semakin
kritisnya masyarakat dalam menanggapi berbagai hal terutama di bidang kesehatan.
Oleh karena itu , seorang penata anestesi memerlukan adanya suatu perlindungan hukum
yang akan menjamin keberlangsungan tindakan atau asuhan yang diberikan sehingga
tidak sembarangan pihak dapat menuntut atau menggugat tanpa adanya hukum atau
peraturan yang jelas
TUJUAN PEMBELAJARAN
Tujuan Umum
Mahasiswa dapat mengetahui tentang aspek legal penata anestesi
Tujuan Khusus
1.Mahasiswa mampu mengetahui tentang dasar hukum penyelenggaraan penata anestesi
2.Mahasiswa mampu mengetahui tentang sertifikasi, registrasi, dan lisensi penata
anestesi
3.Mahasiswa mampu mengetahui tentang penyelenggaraan kewenangan penata anestesi
4.Mahasiswa mampu mengetahui tentang hak dan kewajiban penata anestesi
Dasar Hukum Penyelenggaraan
Pekerjaan Penata Anestesi
Definisi PENATA
ANESTESI
INSTITUSI
PENDIDIKAN
SERTIFIKASI KTKI
KAB/KOTA
Lulus Pendidikan
REGISTRASI
Uji IZIN
Kompetensi