Anda di halaman 1dari 15

UJI PERBEDAAN

SAMPEL BEBAS
Kelompok 2
Adela Putri 1905111376
Haya Dliya Althaf 1905112410
Hela Azzahra 1905112347
Ivo Apristi 1905112122
Sri Wahyuni 1905111284
Yolanda Amara Putri 1905124170
●  
Contoh 10.1
Untuk mempelajari pengaruh metode pembelajaran terhadap kemampuan berpikir kritis matematis
siswa. Telah diambil dua kelompok perlakuan yaitu metode pembelajaran dengan inquiri dan drill.
Penempatan sampel ke dalam kelompok secara random masing-masing 10 siswa untuk metode inquiri
dan 12 siswa untuk metode drill. Skor kemampuan berpikir kritis matematis siswa setelah diberi
pembelajaran metode inquiri dan metode drill, disajikan sebagai berikut:

No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Inquiri 9 9 9 8 8 8 7 7 7 7 - -
Drill 9 8 8 8 7 7 7 6 6 5 5 5

Lakukan pengujian hipotesis secara statistik pada untuk hipotesis penelitian “Kemampuan berpikir
kritis matematis siswa yang diajar dengan metode inquiri lebih tinggi daripada siswa yang diajarkan
dengan metode drill”. Berikan kesimpulan terhadap hasil yang anda peroleh:
No ² ²
1 9 9
2 9 8
3 9 8
4 8 8
5 8 7  
6 8 7
7 7 7 dan
8 7 6
9 7 6
10 7 5
11 - 5
12 - 5
Jumlah
●  

c. Menentukan harga untuk dan yaitu


Dengan demikian atau ditolak.

d. Besar pengaruh perlakuan terhadap (effect size) terhadap kriterium


Besarnya pengaruh perlakuan terhadap kriterium atau variabel tak bebas, ditentukan oleh formula
effect size berikut:

Jadi, pengaruh metode pembelajaran terhadap kemampuan berpikir kritis sebesar atau effect size
tergolong sedang.
e. Ringkasan dan kesimpulan

Kelompok Selisih Standar error () Keputusan

Inquiri dan
Drill ditolak

Kemampuan berpikir kritis matematis siswa yang diajar dengan metode inquiri lebih tinggi dari
pada siswa yang diajar dengan metode drill

Hasil analisis di atas, merupakan contoh uji perbedaan parameter rata-rata pada penelitian
eksperimen. Uji perbedaan lainnya pada penelitian Expos-facto atau Causal Comparative
●  
Contoh 10.2
Untuk mempelajari pengaruh gender terhadap kemampuan koneksi matematika siswa SMA, telah
diambil sampel secara acak sebanyak 12 siswa pria dan 11 siswa wanita untuk diberi tes kamampuan
koneksi matematika. Data hasil tes disajikan sebagai berikut:

No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Pria 9 9 9 9 8 8 8 7 7 7 6 6

Wanita 8 8 8 8 7 7 6 6 5 5 5 -

Lakukan pengujian hipotesis secara statistik pada untuk hipotesis penelitian “Kemampuan koneksi
matematika siswa pria lebih tinggi daripada siswa wanita”. Berikan kesimpulan terhadap hasil yang
anda peroleh:
a. Merumuskan hipotesis  
Hipotesis statistik

b. Menghitung harga
Misalkan skor kemampuan koneksi matematika siswa pria = dan wanita
No ² ²
1 9 8
2 9 8
3 9 8
4 9 8
5 8 7
6 8 7  
7 8 6 ;
8 7 6
9 7 5
10 7 5
11 6 5
12 6 -
Jumlah
 
 

c. Menentukan harga untuk dan yaitu

Dengan demikian atau ditolak.


d. Ringkasan dan Kesimpulan

Kelompok Selisih Standar error Keputusan


() ()

Pria dan
Wanita ditolak

Kemampuan koneksi matematika siswa pria lebih tinggi daripada siswa wanita
Contoh 3

Data Tinggi Badan Mahasiswa


Pendidikan Matematika kelas 1A
● diambil
Telah   sampel secara acak sebanyak 9 mahasiswa laki-laki dan 9 mahasiswa perempuan
untuk diambil data tinggi badannya. Data disajikan sebagai berikut:

Lakukan pengujian hipotesis secara statistik pada untuk hipotesis penelitian “Data Tinggi badan
mahasiswa laki-laki lebih tinggi daripada mahasiswa perempuan”. Berikan kesimpulan terhadap hasil
yang anda peroleh:
 Jawab:
a. Merumuskan hipotesis
Hipotesis statistik
  b. Menghitung harga
Misalkan tinggi badan mahasiswa laki-laki = dan perempuan = Y2
 
 

 
 c. Menentukan harga untuk dan yaitu
Dengan demikian atau ditolak.
 
d. Ringkasan dan Kesimpulan

Anda mungkin juga menyukai