Pengenalan Sanitasi
Pengenalan Sanitasi
• MENCEMARI
AIR TANAH DAN
AIR SUNGAI
• POTENSI
PENYEBARAN
WABAH
PENYAKIT –
DIARE, TYPUS,
• ESTETIKA DAN
KURANG
HYGIENIS
• TIDAK NYAMAN
PENGOLAH LIMBAH RUMAH TANGGA
JAMBAN LEHER
ANGSA,CEMPLUNG,PLENSENGAN
KRITERIA JAMBAN SEHAT
SEPTIC TANK DENGAN BIDANG
Jamban Sehat harus mampu RESAPAN
memutuskan hubungan antara
tinja dan lingkungan.
SEHAT jika :
1. Mencegah kontaminasi ke
badan air
2. Mencegah kontak antara
manusia dan tinja JARINGAN PERPIPAAN AIR LIMBAH
3. Membuat tinja tersebut tidak
dapat dihinggapi serangga,
serta binatang lainnya
4. Mencegah bau yang tidak
sedap
5. Konstruksi dudukannya
dibuat dengan baik & aman
bagi pengguna.
APA YANG DI OLAH
SETEMPAT TERPUSAT
• Air limbah diolah di lokasi dimana air
• Air limbah dikumpulkan dan diolah di
limbah tersebut dihasilkan (onsite)
lokasi lain (offsite)
• Cocok diterapkan untuk daerah dengan
• Cocok diterapkan untuk daerah dengan
kepadatan penduduk rendah
kepadatan penduduk tinggi
(pertimbangan teknis dan ekonomi
PENGELOLAAN SANITASI OLEH MASYARAKAT
PERENCA DI FASILITASI
KSM PENGELOLA
KONSULTAN
DI FASILITASI
●
OLEH TFL
NAAN PERENCANAAN
POGRAM SLBM
TAHAP PELAKSANAAN
KONSTRU PENGELOLAAN
KONTRIBUSI
●
HasilPemetaanMasyarakat
PERENCANAAN PENGELOLAAN AIR LIMBAH
1. Pengumpulan;
• air limbah yang dihasilkan oleh penduduk akan dialirkan secara
gravitasi melalui jaringan perpipaan atau saluran ke tempat
pengolahan
2. Pengolahan;
• pilihan teknologi pengolahan air limbah, menyangkut persoalan
ketersediaan lahan, kemudahan operasi, biaya O&M, serta
efektifitas pengurangan zat pencemar. Pilihan teknologi
pengolahan air limbah domestik pada dasarnya dibagi menjadi;
pengolahan air limbah secara an-aerobik dan pengolahan
aerobik, keduanya adalah pengolahan air limbah secara biologis.
PENGELOLAAN SANITASI OLEH MASYARAKAT
Jaringan Perpipaan Air Limbah Terpusat Skala Komunal
IPAL 1 IPAL
perlu 2
1 IPAL dg
Outlet IPAL Lokasi
Vs muka air luas
Badan diperkecil
penerima 2 IPAL
SKEMA SISTEM
PENGELOLAAN AIR LIMBAH RUMAH TANGGA KOMUNAL perpipaan
Komponen
sambungan rumah
Komponen pipa
MANHOLE pengum/sekunder)
Dapur
WC pul (Primer
K,M MANHOLE
UNIT
SAMBUNGAN RUMAH
( HC ) BAK KONTROL -1
BAK KONTROL -2
PIPA
PENGUMPUL/
PEMBAWA
UNIT MANHOLE Komponen IPAL
PIPA PENGUMPUL & IPAL - TANKI BIO FILTER
MANHOLE
Kemiringan pipa 3 – 4 per mil (3 – 8 0/00)
PERSIAPAN SURVEY LAPANGAN SISTEM KOMUNAL PERPIPAAN
SAMBUNGAN RUMAH PIPA PENGUMPUL (PRIMER INSTALASI PENGOLAHAN AIR
SEKUNDER) LIMBAH
Titik kegiatan yang Yang harus diketahui : elevasi, panjang Lokasi IPAL : Luas lahan yang
menghasilkan air jalur pipa, accesoris pipa yang harus disediakan, kepemilikan
limbah harus digunakan lahan
ditangkap (kloset,
Mandi, dapur, dan
cucian lainnya)
KONSTRUKSI Kondisi Air tanah Lihat air sumur terdekat • Air tanah tinggi < 3 m
lingkungan sekitar • Air tanah rendah > 3 m
IPAL
Lahan IPAL Luas Lahan yang Tergantung kapasitas ipal • desain sendiri
(dilengkapi surat diperlukan • Informasi dari fabrikan
pernyataan dsb)
Bangunan diatas Peruntukan • Jalan Jalan : jenis kendaraan yang
IPAL bangunan diatas • Taman lewat
IPAL • Rumah pertemuan warga
KAPASITAS IPAL Jumlah total anggota EQ KK = Jumlah total anggota Paket 100 KK, 50 KK, 40 KK, 30
keluarga keluarga daerah pelayanan/5 KK
PERENCANAAN
INSTALASI PENGOLAHAN AIR LIMBAH
KRITERIA TYPE IPAL PETUNJUK PRAKTIS
PERENCANAAN Lokasi IPAL • Titik paling rendah
Sistem Pengolahan : An-aerobik yang dekat badan
Kapasitas IPAL =
air penerima
Jumlah orang yang
• Luas lahan yang
dilayani KONSTRUKSI IPAL dibutuhkan
Proses Anaerobik
Beton/Pas. Bata Fiber Badan air Sungai
Effluent IPAL BOD < kedap air penerima Saluran
50 mg/l
Sulit dikerjakan Disemua daerah Level muka air
Memenuhi kriteria Maksimum
teknis : untuk daerah air
tanah tinggi Level muka air
- Waktu detensi rata
- Beban Organik Level muka air
Biisa oleh Fabrikan
- Kecepatan aliran Masyarakat dengan
minimum
- dsb pengawasan ketat Kelengkapan Bak Inlet
IPAL (screen)
Bak Outlet :
tempat Monitoring
Tidak terjamin Terjamin kedap air kualitas effluent
kedap air (perlu (Prosesan-aerobik IPAL
quality controll) terjamin)
KOMPONEN MCK :
Bilik MCK (Mandi, Cuci,
Kakus)
PENGOLAHAN LIMBAH :
Saptik tank resapan, Biofilter
AIR BERSIH
UTILITAS PELENGKAP :
listrik, drainase, taman
Pada kondisi tertentu bisa
diberi pagar
Carbon Nitrogen Ratio limbah rumah
tangga : 8
Persyaratan Teknis Biodigester
C (arbon)/N(itrogen) Rasio = 25 – 30
Total Solid = 7 – 9 % minimum umumnya
1: 1,5
Penghambat process : Sulfat, garam,
Nitrat, logamberat, kalsium,mangan,
magnesium
Perencanaan
Biodigester
CONTOH KONSTRUKSI
BIODIGESTER
PERPIPAAN IPAL KOMUNAL
MODEL INSTALASI PENGOLAHAN AIR LIMBAH
DEWATS AN-AEROBIK FLUIDIZED BIOFILTER
(AFB)
BETON FIBER
PERBANDINGAN produk
ABR & BIOFILTER BETON AFB FIBER GLASS
Bak Kontrol 1 Bag depan Bak Kontrol 2 bag belakang rumah Accessories Pipa (samb dari
rumah ke pipa pengumpil
(primer/sekunder)
Manhole titik terjauh bisa menjadi bak Manhole pada pipa Pipa dan Accessories yang
kontrol pengumpul/primer/sekunder digunakan
22 50
7
250
2
50
50
2
1 3 4 4 4a
50
2
PIN TU M AS UK 9
8
100
LAY OUT
SEKALA : 1 : 50
Saringan pada bak inlet IPAL IPAL dari bahan fiber 4 unit untuk Bak Monitoring (outlet IPAL)
100 KK
PENGELOLAAN LUMPUR
TINJA
-EFISIENSI PENGOLAHAN
-KEMUDAHAN PENGOPERASIAN
-KEBUTUHAN LAHAN
-BIAYA OPERASIONAL/KEBUTUHAN ENERGI
-BIAYA INVESTASI
-ESTETIKA
- SISTEM HANDAL (KETAHANAN DAN ANTI BOCOR)
-JAMINAN KUALITAS EFLUEN SESUAI BAKU MUTU
terimakasih