Anda di halaman 1dari 32

ADI ARI WIDODO

KONSULTAN BIDANG PRODUKSI


CIS 0F SMESCO KABUPATEN PACITAN
Jetis Lor, November 2021
Dalam model ini:
Koperasi akan bertanggung jawab untuk memproduksi keripik pisang sebelum
dijual ke BUMDes dalam bentuk curah
BUMDes bertanggung jawab dalam pengemasan dan pemasaran produk.
Ketika mendengar nama Brand
dan Branding, apa yang muncul di
pikiran anda?
Adalah sebuah nama yang disematkan pada sebuah produk/ jasa yang
kemudian akan menjadi sebutan bagi produk / jasa itu dan menjadi
perwakilan bagi perusahaan atau sering dikenal orang dengan ‘merk’
Brand bukan sekedar logo atau nama perusahaan melainkan image atau
persepsi seseorang tentang produk atau perusahaan/ jasa Anda.
Sederhananya:
Brand adalah wajah meliputi logo, posisi visual lengkap dengan
identitas merk yang kuat.
Brand berbicara tentang produk/ jasa, individu atau organisasi
Brand identity dan Brand Image

 Brand identity: kumpulan jati diri, visi, misi,


personality. Intinya menjelaskan jati diri
siapa perusahaan kita kepada konsumen
 Brand Image: adalah usaha kita supaya
market memberikan persepsi kepada
produk kita
Brand identity dan Brand Image
 Membangun brand image yang kuat tidaklah mudah Membutuhkan
strategi pemasaran yang tepat, memakan waktu yang sangat lama,
dan membutuhkan biaya yang tidak murah
 Maka wajar jika banyak pelaku usaha yang akhirnya gagal
menjalankan bisnis karena tidak berhasil menciptakan brand image
yang cukup kuat, sehingga produk yang dihasilkan tidak bertahan
lama di tengah pasar yang semakin kompetitif
 Manfaat brand image ketika tumbuh makin kuat adalah memberikan
daya tarik tersendiri bagi konsumen, lebih mudah mendapatkan
loyalitas pelanggan, membuka peluang untuk menentapkan harga jual
tinggi, menjadi ciri tertentu yang membedakan dengan produk lain
dan menjadi peluang untuk melakukan diferensiasi produk.
Agar bisa sukses dalam kondisi jaman
now yang menantang, para pelaku
usaha/ pebisnis terutama skala mikro
harus secara efektif mengelola brand,
dan ketika bicara brand sebuah
perusahaan/ produk dengan sendirinya
juga bicara soal personal brand
Fungsi Branding
 Sebagai pembeda
 sebuah produk/jasa akan memiliki perbedaan dengan pesaingnya jika
mempunyai brand yang kuat sehingga mudah di bedakan dengan produk
yang lain
 Sebagai promosi dan daya tarik
 produk/ jasa yang memiliki brand akan dengan mudah di promosikan dan
menjadi daya tarik, cara termudah dengan menampilkan logo brand
 Sebagai pembangun citra, pemberi keyakinan, jaminan kualitas dan
prestise.
 Sebagai pengendali pasar
 Dengan brand yang kuat, pasar akan dengan mudah di kendalikan. Brand
tersebut akan menjadi peringatan bagi kompetitor untuk mengambil
setiap langkah, disamping itu masyarakat akan dengan mudah diberikan
informasi tambahan dengan adanya brand yang diingat
Tujuan Branding
 MEMBENTUK PERSEPSI , MEMBENTUK KEPERCAYAAN DAN MEMBANGUN
CINTA PADA BRAND
Permasalahan di Branding sangat klasik,
sangat kuno
Permasalahan di Branding
 Kebanyakan UKM memikirkan soal branding ketika perusahaannya mulai
besar. Mengapa? Karena mayoritas KUKM/IKM berpikir bahwa bisnis
mereka hanya jaringan kecil, yang kenal baru teman,sahabat, keluarga
sehingga tidak perlu branding.

 Hal ini sangat wajar, jangankan memikiran branding, KUKM/IKM seringkali


tersita waktu dan pemikiran tentang bagaimana cash flow dan
pendapatan usaha dibandingkan memikirkan tentang BRANDING.

 KUKM/IKM baru sadar pentingnya Branding setelah usaha di nilai mulai


berkembang. Padahal, branding seharusnya di tentukan sejak awal.

 Branding bukan hanya penting untuk mereka pelaku usaha besar, justru
untuk KUMKM memegang peranan yang penting, karena kompetitor di luar
sana banyak dan siap mengambil kesempatan merebut pasar anda
Apakah UKM kita juga sama
seperti itu atau kita juga masih
seperti itu?
Perbandingan
PENTINGNYA BRANDING DAN DESAIN KEMASAN
UNTUK PRODUK USAHA KECIL
PENTINGNYA BRANDING DAN DESAIN KEMASAN
UNTUK PRODUK USAHA KECIL

 BRANDING DAN KEMASAN MEMBUAT BRAND LEBIH DIKENAL


Dengan brand yang kuat kita tak perlu berusaha lebih dikarenakan kita
sudah memenangkan kompetisi terhadap target market
 BRANDING DAN KEMASAN MENARIK PERHATIAN CUSTOMER
 BRANDING DAN KEMASAN MEMFASILITASI KEPUTUSAN PEMBELIAN
 BRANDING DAN KEMASAN MEMAINKAN PERANAN PENTING DALAM PROMOSI
 BRANDING DAN KEMASAN MEMBUAT PRODUK ANDA BERBEDA DENGAN PRODUK
LAIN
KEMASAN ADALAH IKLAN
SETENGAH DETIK”
Strategi Branding Yang Tepat

SATU TRIK BRANDING PALING


AMPUH SAAT INI ADALAH
DENGAN
MEDIA SOSIAL
MEDIA SOSIAL
 Menurut data survey, konsumen menyukai mobile
aplication yaitu whatsap 52%, BBM 30,7% dan line
8,1% karena dianggap penggunaannya mudah,
paling menarik tampilannya dan paling lengkap
fiturnya.

 Sedangkan mobile aplication untuk media sosial


yang paling tinggi digunakan adalah facebook
76%, Instagram 10%, Twitter 5% Path 3,2 % dan
Youtube 2,3%.

 Jika ingin melebarkan bisnis , media sosial dapat


digunakan untuk pasar target market anda.
MEDIA SOSIAL
 Promo iklan di media sosial banyak pilihan harga, dari belasan ribu
hingga jutaan, sesuaikan dengan budget, atau kalau ingin
mengurangi cost promosi bisa menggunakan copywriting yang apik,
maka akan mampu menarik perhatian pembeli.
 Misal kita posting jualan jilbab bisa kita tambahkan tips atau edukasi
bagaimana cara penggunaan, atau juga bisa dengan tambahan quote-
quote motivasi.
 Kalau jualan kue bisa juga disertakan dengan resep, atau juga
menggunakan video sehinga brand awareness anda pada calon
customer terbangun dari beberapa postingan di media sosial.
 Salah satu yang menunjang untuk branding atau promosi di media
sosial adalah foto yang menarik
Tips membangun brand dengan media sosial 

1. PILIH AKUN MEDIA SOSIAL YANG PALING ANDA


 SUKA
Sebelum memulai, saya sarankan Anda untuk memilih akun
media sosial yang paling Anda sukai, misalnya Facebook,
Twitter, Instagram, Google+, dsb. Lho, kok yang paling disukai?
 Tujuannya sederhana: adalah supaya Anda merasa “nyaman”
dengan apa yang Anda lakukan untuk membangun brand Anda
 Ingat, media sosial sama sekali bukan digunakan untuk
menjual produk-produk Anda secara langsung, melainkan
hanya sebagai media untuk mengkomunikasikan produk / jasa
Anda ke publik. 90% marketer gagal dalam sosial media
marketing karena alasan ini
 Bahasa pemasaran yang digunakan pun sebaiknya lebih
bersifat santai dan fleksibel, serta tidak monoton
Tips membangun brand dengan media sosial 

Setelahnya, jadilah aktif namun tidak berlebihan. Anda bisa


melakukan strategi promosi dengan cara sbb :
a.menginformasikan kegiatan bisnis, meliputi program terbaru,
pelanggan favorit, acara yang akan datang.
b.potongan diskon, katalog, dan lain sebagainya dengan bahasa
yang lebih lugas dan santai.
c.Bikin Giveaway
Biarkan semakin banyak pengguna media sosial mengenal bahkan
tertarik pada bisnis Anda secara natural, bukan dengan bahasa
“penjualan” apalagi maksa.
Ingat, lebih dari 90% orang menggunakan sosial media hanya
untuk bersosialisasi, bukan untuk membeli produk / jasa
apapun. Belajar dari cara BC (Broadcast)
Tips membangun brand dengan media sosial 

2. JADILAH KREATIF
 Aturannya begini: Semakin Anda berusaha melakukan
“penjualan” di sosial media, semakin halaman Anda akan
ditinggalkan oleh follower Anda. Itulah sebabnya dalam sosial
media marketing, Anda butuh untuk menjadi lebih kreatif.
 Ingat, tujuan uramanya adalah “membangun brand“, bukan
berjualan. Jadi, mulai saat ini tanyakan pada diri Anda tentang
apa yang bisa Anda lakukan untuk meningkatkan brand bisnis
Anda?
Seseorang yang membangun brand bisnisnya melalui social
media mendapatkan lebih banyak penjualan daripada yang
tidak melakukannya samasekali.
Tips membangun brand dengan media
sosial 
CARANYA :
A. Jadilah Interaktif
Upayakan untuk berinteraksi sedekat mungkin dengan
folowers Anda. Hal ini bisa dengan “menyapa” mereka di
status, mengucapkan terima kasih ketika seseorang
mengklik like, dan usahakan untuk membalas pertanyaan dan
pesan, maksimal dalam 24 jam.
B. Membuat Aktivitas
Untuk meramaikan bisnis, Anda bisa membuat aktivitas pada
laman fanspage. Aktivitas ini bisa berupa kuis atau permainan
unik, promo kupon diskon, atau bahkan kompetisi.
Tips membangun brand dengan media
sosial 
 Bukan hanya kuis ataupun promo di dunia maya, Anda bahkan
bisa bertemu dengan followers Anda di dunia nyata.
Caranya bisa dengan membuat acara atau gathering yang
disponsori oleh brand Anda. Misalnya, jika produk Anda adalah
penerbitan buku, Anda bisa mengadakan kompetisi
dan workshop menulis gratis bagi para followers atau siapa pun
yang mengklik like di laman fanspage Anda. 

Hindari melakukan spam, seperti:
 Mengunggah foto produk lalu men-tag teman Facebook
sembarangan.
 Masuk ke sebuah grup, lalu langsung berjualan. Kecuali memang
grup jual beli
 Mengirimkan pesan langsung ke inbox atau email.
Tips membangun brand dengan media
sosial 

3. Komunitas Online 
 Bukan hanya untuk menambah jumlah followers atau
membagikan informasi terkait produk, Anda juga bisa
memanfaatkan media sosial sebagai platform untuk membina
hubungan dengan pelanggan.
 Menariknya, bukan hanya menguntungkan Anda, tapi
juga menguntungkan kedua belah pihak.
 Untuk mencapai tujuan tersebut, Anda bisa merancang konten-
konten, di mana pelanggan atau followers “merasa
dilibatkan”, sehingga pada akhirnya dapat membangun rasa
memiliki yang besar.
 Rancanglah media sosial agar serupa “komunitas online”.
Tips membangun brand dengan media sosial 

 Anda bisa menjalin hubungan yang erat dengan konsumen,


memberikan informasi terbaru dan terpercaya, tips dan
trik, hingga menerima masukan secara rutin.
 Melibatkan para pelanggan Anda dalam berbagai diskusi
mengenai produk / jasa Anda memberikan 2 impak positif
sekaligus (bikin Kopdar, seperti launching produk, kursus,
lokakarya, workshop, dan pertemuan informal lainnya)
 Bukan hanya sekadar mendapatkan informasi, pada
umumnya, followers akan merasa senang untuk
menghadiri kegiatan, sebab bisa mendapatkan diskon atau
justru sama-sama membangun relasi serta merasa penting
dan di hargai
Tips membangun brand dengan media sosial 

4. Buatlah Website Khusus
 Website sendiri bisa menjadi tolok ukur terpercaya atau
tidaknya sebuah bisnis, terlepas dari seberapa
banyak followers yang Anda punya di media sosial.
 Anda juga bisa ikut “mempopulerkan” bisnis Anda, misalnya
dengan membuat artikel yang kaya informasi dan
mengoptimalkan judul artikel, tags, dan teknik SEO lainnya.
 Membagikan e-book gratis, menjaring lebih banyak prospek
dengan email optin, menjalankan strategi email marketing,
melakukan penjualan, memberikan diskon atau “one time
offering“, video marketing dan terlebih lagi
mengkomunikasikan bisnis Anda dengan lebih efektif dan
terstruktur.
 Jangan lupa untuk menyertakan tautan yang bisa diakses
untuk “meramaikan” traffic web Anda
Tips membangun brand dengan media sosial 

5. Gunakan Endorser 
 Endorser adalah pengguna media sosial yang memiliki
jumlah followers banyak, sehingga dianggap mampu
memengaruhi followers-nya untuk membuat keputusan terkait
produk.
 Endorser ini bisa dari kalangan artis atau figur publik.
 Endorser sendiri bisa dari berbagai latar belakang, seperti food,
fashion, musik, dsb.
 Ada baiknya, sebelum menggunakan endorser untuk
memperkenalkan brand Anda, penting untuk menyesuaikan
dahulu dengan kelompok kelasnya.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai