Anda di halaman 1dari 19

OBSERVASI LABORATORIUM

KELOMPOK ALPHA 1
NAMA ANGGOTA:
 Afikri al hamid

 Adilla tafani

 Arkan mughniy

 Annisa mardhasila

 Egi wahyudi evan

 Fanny salsabila putri

 Havy zurrahman

 Habib irsandy
HASIL OBSERVASI LABORATORIUM
PROKSIMAT
 1) Pengertian Laboratorium Secara Umum
laboratorium adalah ruang atau bangunan yang dilengkapi dengan
peralatan dilengkapi dengan peralatan untuk melakukan percobaan ilmiah,
penelitian, praktek pembelajaran atau pebuatan obat-obatan
 2) Fungsi Laboratorium Secara Umum Menurut Pakar
Menurut Sukarso (2005), secara garis besar laboratorium dalam proses
pendidikan adalah sebagai berikut:
1. Sebagai tempat untuk berlatih mengembangkan keterampilan
intelektual melalui kegiatan pengamatan, pencatatan dan pengkaji
gejala-gejala alam.
2. Mengembangkan keterampilan motorik siswa. Siswa akan
bertambah keterampilannya dalam mempergunakan alat-alat media
yang tersedia untuk mencari dan menemukan kebenaran.
3. Memberikan dan memupuk keberanian untuk mencari hakekat
kebenaran ilmiah dari sesuatu objek dalam lingkungn alam dan sosial.
 3)Macam – macam laboratorium
A. Laboratorium Komputer
Laboratorium komputer adalah tempat riset ilmiah, eksperimen,
pengukuran ataupun pelatihan ilmiah yang berhubungan dengan
ilmu komputer dan memiliki beberapa komputer dalam satu jaringan
untuk penggunaan oleh kalangan tertentu.
B. Laboratorium Fisika
Laboratorium merupakan tempat dilakukannya percobaan
dan penelitian. Tempat ini dapat berupa ruang tertutup,
kamar atau ruang terbuka, atau kebun.
C. LABORATORIUM KESEHATAN
Laboratorium kesehatan adalah sarana kesehatan yang
melaksanakan pengukuran, penetapan dan pengujian
terhadap bahan yang berasal dari manusia atau bahan
bukan berasal dari manusia untuk penentuan jenis
penyakit, penyebab penyakit, kondisi kesehatan atau
faktor yang dapat berpengaruh pada kesehatan
perorangan dan kesehatan masyarakat.
 D.Laboratorium Mikrobiologi
Laboratorium Mikrobiologi digunakan untuk melaksanakan
kegiatan praktikum yang berhubungan dengan analisa
mikrobiologi seperti Uji bakteri gram positif dan negatif, uji
bakteri patogen, uji kapang dan jamur.
E. Laboratorium Kimia
Laboratorium kimia digunakan untuk melaksanakan
kegiatan praktikum yang berhubungan dengan analisa
kimia kualitatif (kimia organik, kimia anorganik, dan
biokimia) dan kimia kuantitatif (Penetapan kadar unsur
maupun senyawa, Uji mutu maupun Quality Control). 
 4) a.Nama Laboratorium : Laboratorium proksimat
b.Fungsi Laboratorium Proksimat :
Analisis proksimat adalah suatu metoda analisis kimia untuk mengidentifikasi kandungan
nutrisi seperti protein, karbohidrat, lemak dan serat pada suatu zat makanan dari bahan pakan
atau pangan. Analisis proksimat memiliki manfaat sebagai penilaian kualitas pakan atau bahan
pangan terutama pada standar zat makanan yang seharusnya terkandung di dalamnya. Hal ini
dapat berdampak besar dalam suatu pertumbuhan ternak, sehingga dalam praktikum ini kita
akan melihat sejauh mana Meat and bone meal (MBM)  bisa menjadi salah satu pakan yang
memiliki zat gisi yang tinggi.
c.Nama – nama alat dan fungsinya:
1.Erlenmayer

fungsinya: tempat membuat larutan


2.Labu destilasi

Untuk destilasi larutan. Pada bagian atas terdapat karet penutup dengan sebuah lubang
sebagai tempat termometer.
3. Gelas Beaker

T empat untuk menyimpan dan membuat larutan. Beaker glass memiliki takaran namun
jarang bahkan tidak diperbolehkan untuk mengukur volume suatu zat ciar.
4. Corong gelas

Corong dibagi menjadi dua jenis yakni corong yang menggunakan karet atau
plastik dan corong yang menggunakan gelas. Corong digunakan untuk
memasukan atau memindah larutan ai satu tempat ke tempat lain dan digunakan
pula untuk proses penyaringan setelah diberi kertas saing pada bagian atas.
5.Buret

Digunakan untuk titrasi, tapi pada keadaan tertentu dapat pula digunakan untuk
mengukut volume suatu larutan.
6.Labu ukur leher panjang

Untuk membuat dan atau mengencerkan larutan dengan ketelitian yang tinggi.
7.Gelas ukur

Untuk mengukur volume larutan. Pada saat praktikum dengan ketelitian tinggi
gelas ukur tidak diperbolehkan untuk mengukur volume larutan. Pengukuran
dengan ketelitian tinggi dilakukan menggunakan pipet volume.
8.Kondensor

Untukl destilasi larutan. Lubang lubang bawah tempat air masuk, lubang ata
tempat air keluar.
9.Filler (karet pengisap)

Untuk menghisap larutan yang akan dari botol larutan. Untuk larutan selain air
sebaiknya digunakan karet pengisat yang telah disambungkan pada pipet ukur.
10.Pipet ukur

Untuk mengukur volume larutan


11.Pipet tetes

Untuk meneteskan atau mengambil larutan dengan jumlah kecil.


12.Pengaduk

Untuk mengocok atau mengaduk suatu baik akan direaksikan mapun ketika reaksi sementara
berlangsung.
13.Tabung reaksi

Untuk mereaksikan dua atau lebih zat


14.Pipa kapiler atau kaca kapiler

Untuk mengalirkam gas ke tempat tertentu dan digunakan pula dalam penentuan titik lebur
suatu zat.
15.desikator

Untuk menyimpan bahan-bahan yang harus bebas air dan mengeringkan zat-zat
dalam laboratorium. Dikenal dua jenis desikator yaitu desikator biasa dan
desikator vakum.
16.Gelas arlogi

 1. Sebagai penutup saat melakukan pemanasan terhadap suatu bahan kimia


 2. Untuk menimbang bahan-bahan kimia
 3. Untuk mengeringkan suatu bahan dalam desikator.
17.Rak tabung reaksi

Tempat tabung reaksi. Biasanya digunakan pada saat melakukan percobaan


yang membutuhkan banyak tabung reaksi. Numun dalam mereaksikan zat
yang menggunakan tabung reaksi sebaiknya menggunakan rak tabung
reaksi demi keamanan diri sendiri maupun orang lain
18.Stirer dan batang stirer

Pengaduk magnetik. Untuk mengaduk larutan. Batang-batang magnet


diletakan di dalam larutan kemudian disambungkan arus listrik maka secara
otomatis batang magnetik dari stirer akan berputar.
19.Mortal atau pastle

Menghaluskan zat yang masing bersifat padat/kristal.


20.Hot plate

Untuk memanaskan larutan. Biasanya untuk larutan yang mudah terbakar.


21.Oven

Untuk mengeringkan alat-alat sebelum digunakan dan digunakan untuk mengeringkan


bahan yang dalam keadaan basah.
22.Inkubator

Digunakan untuk fermentasi dan menumbuhkan media pada pengujian secara


mikrobiologi.
23.

Anda mungkin juga menyukai