MENTORING LDK MIZAN

“Karena Kamu Begitu Berharga’’

 Jangan Merasa Terkekang
dengan Syariat Islam

“ Agama ini tidaklah mengekang kamu, melainkan

segala aturan dan batasan-batasan ini tujuannya
untuk memuliakanmu dan menjaga dirimu, wahai
saudariku muslimah..’’
’’ Jadilah Wanita Muslimah Sejati’’
Wanita adalah kunci kebaikan suatu umat. Wanita
bagaikan batu bata, ia adalah pembangun generasi
manusia. Maka jika kaum wanita baik, maka baiklah
suatu generasi. Namun jika kaum wanita itu rusak,
maka akan rusak pula lah generasi tersebut.

Maka dari itu, jadilah wanita muslimah yang sejati,

wanita yang senantiasa menjaga kehormatannya,yang
menjunjung tinggi Rabb-Nya dan yang setia
menjalankan sunnah rasul-Nya.
 ‘’Menjaga Kehormatan Dengan Berhijab’’

Berhijab merupakan kewajiban yang harus ditunaikan bagi setiap

wanita muslimah. Hijab merupakan salah satu bentuk pemuliaan
terhadap wanita yang telah disyariatkan dalam islam.
Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam bersabda,
“ Hai Nabi katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu
dan istri-istri mu’min: “Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya
keseluruh tubuh mereka.” Yang demikian itu supaya mereka lebih
mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak diganggu. Dan Allah
adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.’’
(QS. Al-Ahzab: 59)
Hendaknya para wanita memakai jilbab yang sewajarnya bukan
justru malah menarik perhatian, terutama perhatian lelaki.
Karena jilbab fungsinya untuk menutup aurat dan menjaga
kehormatan wanita. bukan untuk menarik dan dilirik.
Hal ini sebagaimana tercantum dalam firman Allah Ta’ala:
“ Dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya.’’
(QS.An-Nuur: 31)
 Ironisnya banyak wanita sekarang yang menisbatkan
diri pada islam keluar dijalan-jalan dan tempat-tempat
umum tanpa mengenakan hijab. Dan malah bersolek
dan bertabarruj tanpa rasa malu. Sampai-sampai sulit
dibedakan mana wanita muslim dan mana wanita kafir,
sekalipun ada yang memakai kerudung, akan tetapi
kerudung tersebut tak ubahnya hanyalah sebagai
hiasan penutup kepala saja.
Dari ‘Aisyah radhiyallahu’anha ia berkata:
Semoga Allah merahmati para wanita generasi pertama yang
berhijrah, ketika turun ayat:

“Dan hendaklah mereka menutupkan kain kerudung

kedadanya.’”(QS. An-Nuur: 31)

“ Maka mereka segera merobek kain panjang/baju mantel mereka

untuk kemudian menggunakannya sebagai khimar penutup tubuh
bagian atas mereka.”

Subhanallah,, jauh sekali keadaan wanita di zaman ini dengan

keadaan wanita zaman sahabiah dulu.
 Berhijab Sebagai Bentuk Taat Kepada Allah.

Sebagaimana dijelaskan sebelumnya bahwa hijab

merupakan kewajiban atas diri seorang muslimah dan
meninggalkannya menyebabkan dosa yang
membinasakan dan mendatangkan dosa-dosa yang
lainnya. Sebagai bentuk ketaatan kepada Allah dan
rasul-Nya hendaknya wanita mukminah bersegera
melaksanakan perintah Allah yang satu ini.
Allah ‘Azza wa Jalla berfirman:
“ Dan tidaklah patut bagi mukmin dan tidak (pula)
bagi mukminah, apabila Allah dan rasul-Nya telah
menetapkan suatu ketetapan, kemudian mereka
mempunyai pilihan (yang lain) tentang urusan mereka,
dan barangsiapa mendurhakai Allah dan rasul-Nya.
Maka sungguhlah dia telah sesat, dengan kesesatan
yang nyata.’’
(QS. Al-Ahzab: 36)
 Keutamaan Hijab Syar’i
1. Menjaga kehormatan
2. Membersihkan hati
3. Melahirkan akhlak yang mulia
4. Tanda kesucian
5. Menjaga rasa malu
6. Mencegah dari keinginan dan hasrat syaithon.
7. Sebagai bentuk penjagaan diri.
8. Dll.
 Bahaya Tabarruj Model Jahiliyah
Bersolek merupakan fitrah bagi wanita pada umumnya. Jika
bersolek di depan suami, orang tua atau teman-teman sesama
wanita maka hal ini tak mengapa. Namun sekarang umumnya
bersolek dan menampakkan sebagian anggota tubuh serta
ditempat-tempat umum.

Padahal ditempat-tempat umum banyak terdapat laki-laki non

mahram yang akan memperhatikan mereka dan keindahan yang
ditampakkannya. Bukan hanya dikehidupan nyata tapi di sosial
media pun melalui foto/video yang mereka unggah banyak wanita
yang bertabarruj seperti wanita jahiliyah dahulu.
Di zaman sekarang, tabarruj model ini merupakan hal
yang sudah dianggap biasa, padahal Allah dan Rasul-
Nya mengharamkan yang demikian.

Allah berfirman, yang artinya:

‘’Dan hendaklah kamu tetap berada dirumahmu, dan
janganlah kalian berhias dan bertingkah lakunya
orang-orang jahiliyah dahulu.’’
(QS.Al-Ahzab: 33)
 Bentuk-bentuk tabarruj model
jahiliyyah
1. Menampakkan sebagian anggota tubuhnya dihadapan laki-
laki non mahram.
2. Menampakkan perhiasannya, baik semua atau sebagian.
3. Berjalan dengan dibuat-buat, yang lebih parah lagi untuk
menarik perhatian laki-laki.
4. Mendayu-dayu dalam berbicara terhadap laki-laki non
mahram. Hendaklah kita wanita berbicara tegas dan
seperlunya saja.
5. Menghentak-hentakkan kaki agar diketahui perhiasan
yang tersembunyi.
Hal-hal yang harus diperhatikan
Kaki dan pergelangan tangan itu adalah
aurat.

Nabi shallallahu’alaihi wa sallam bersabda,

‘’ Wahai Asma’ , sesungguhnya seorang

wanita itu jika sudah haidh (sudah baligh),
tidak boleh terlihat dari dirinya kecuali ini
dan ini.’’ , beliau menunjuk wajahnya dan
kedua telapak tangannya.
(HR. Abu Daud 4140)
Jangan berhijab seperti punuk unta

Rasulullah bersabda, ‘’ Ada 2 golongan dari penduduk neraka yang belum

pernah aku lihat:
1. Suatu kaum yang memiliki cambuk seperti ekor sapi untuk memukul
manusia
2. Para wanita yang berpakaian tapi telanjang, berlanggak-lenggok,
kepala mereka seperti punuk unta yang miring. Wanita seperti itu tidak
akan masuk surga dan tidak akan mencium baunya, walaupun baunya
tercium selama perjalanan sekian dan sekian.’’
HR. Muslim No. 2128
Your Hijab Should Be As Simple As
 Kriteria Jilbab Muslimah Menurut
Syari’at
1. Hijab itu hendaknya menutupi seluruh badan, dari atas
kepala sampai dibawah mata kaki, kecuali wajah dan telapak
tangan.
2. Bukan sebagai perhiasan, bukan pula sesuatu yang
menggoda atau menarik perhatian kaum pria, seperti
menggunakan hiasan-hiasan, motif,logo dan semisalnya.
3. Tidak ketat, tidak tipis dan tidak tembus pandang.
4. Tidak mengenakan harum-haruman.
5. Tidak menyerupai pakaian wanita kafir/fasik
6. Tidak menyerupai pakaian laki-laki
7. Bukan pakaian ketenaran
8. Tidak seperti punuk unta
 Coba perhatikan gambar dibawah
ini, apa saja yang tidak sesuai syar’i
??
 Kesalahan Fungsi Hijab
Kebanyakan dari wanita sekarang berhijab hanya untuk menutupi
rambut kepala saja, padahal sebenarnya fungsi hijab itu untuk
menutupi seluruh aurat dan perhiasan wanita.

Dimana mirisnya juga wanita lupa memperhatikan hijabnya yang

tidak menutupi dadanya, karena mengikuti model-model kekinian
zaman sekarang, yang sudah tak perduli lagi sesuai syariat atau
tidak. Berhijab malah digunakan untuk berhias, menunjukkan
kecantikannya dihadapan laki-laki non mahramnya.

Wahai muslimah, Perhatikan lagi fungsi hijab itu apa.

Wanita diperintahkan untuk menutup aurat, bukan membungkus
aurat. Dimana lekuk tubuh masih terlihat karena pakaian ketat.
Berhijablah dengan sesuai syariat agama islam.
 Menjaga iffah dan izzah sebagai muslimah

Seorang muslimah yang cerdas adalah yang

mampu menjaga kesucian dan kemuliaan dirinya.
Muslimah harus memiliki izzah dan iffah.

Izzah adalah kesucian atau kemuliaan dan

kehormatan perempuan sebagai seorang
muslimah.

Sedangkan Iffah adalah menahan atau cara

menjaga kemuliaan tersebut.
Pantaskah seorang wanita mengenakan hijab bergoyang menari-nari
seperti orang yang tak punya malu ,pantaskah, bukankah wanita letak
keindahannya ada pada rasa malunya, bukankah seharusnya wanita itu
pandai menjaga kemuliaannya? pandai menjaga izzah dan iffahnya?
Jangankan menari-nari seperti itu, berlenggak lenggok saja wanita tidak
bisa mencium bau surga.
 Rasulullah bersabda, "Bagaimana aku tidak merasa malu
dengan orang yang malaikat saja malu kepadanya." ...
Utsman benar-benar menyerapi sabda Rasulullah :
"Sesungguhnya di antara ucapan kenabian pertama yang
didahului umat manusia adalah, 'Jika kamu tidak malu, maka
berbuatlah sesuka hatimu'."
(HR Bukhari).
Rasa Malu Seorang Wanita
Seorang muslimah dapat menjaga kesucian dirinya
dengan menjadikan rasa malu sebagai pakaiannya.

Malu adalah sebagian dari iman dan malu adalah

akhlak islam. Penting bagi muslim dan muslimah
untuk memiliki rasa malu karena dengan malu itulah
lebih terjaga izzah dan iffahnya.

Rasulullah Shallallahu'alahiwasallam bersabda,

" Rasa malu tidaklah mendatangkan ,kecuali kebaikan.
"
(HR. Bukhari dan Muslim)
Seorang wanita muslimah paham akan pentingnya menjaga
diri,paham akan pentingnya memiliki rasa malu yang tinggi,
dengan menutup aurat secara syar'i sesuai dengan syariat maka
itu tidak hanya bentuk taat kepada Allah, namun juga sebagai
usaha untuk menjaga diri dengan sebaik -baiknya.

Alangkah lebih baiknya untuk menerapkan bahwa hidup adalah

tentang penilaian Allah, bukan tentang penilaian makhluk-Nya,
Bukan untuk Berlomba-lomba mencari perhatian kepada makhluk-
Nya, akan tetapi hidup adalah untuk Allah, berusaha menaati
segala yang Allah perintahkan, karena di dalam perintah itu ada
kebaikan untuk diri sendiri.
Tidak mudah sembarang orang bisa melihat rambut, lekuk tubuh
seorang wanita, karena Allah tidak rela.
Namun sayangnya. Kita tidak pernah menganggap diri kita
berharga, Kita tidak pernah menghargai diri kita, Kita tidak pernah
meletakkan nilai pada diri kita, Dan dengan mudahnya kadang kita
mengumbar aurat. Tidak banyak wanita yang sadar untuk
memuliakan dirinya. Tidak sadar bahwa dalam Islam wanita
dimuliakan Allah.
Semakin berharga semakin terjaga. Makanya mengapa wanita
dalam Islam benar-benar dijaga, diagungkan, dan diangkat harkat
martabatnya. Wanita tidak boleh sembarangan dilihat, disentuh,
dan dinikmati. karena wanita lebih berharga daripada sekedar
berlian. Maka dari itu siapapun yang mampu menjaga harga
dirinya, kesucian dirinya, mereka adalah sebaik-baik perhiasan
dunia.
Menjadi Sebaik-baik Perhiasan
Didalam sebuah hadist disebutkan:
" Dunia adalah perhiasan, dan sebaik-baik perhiasan dunia adalah
isteri yang shalihah."
(HR. Muslim, dari Abdullah bin Amr)
 Bergaul Tanpa Batas
Ingatlah wejangan Nabi shallallahu'alihi wasallam dalam hadist dari Usamah
bin Zaid :
"Batasilah pergaulan antara ikhwan dan akhwat, jangan sampai mudah untuk
bergaul bebas walaupun memenuhi pakaian syar'i dan sudah anggota
Keluarga Muslim. Dan ingatlah syaitan akan selalu menyesatkan anak Adam,
sehibgga perkara yang semula dianggap jelek akan dibuat samar oleh syaitan
sehingga perkara yang terlarang ini (bergaul tanpa batas antara ikhwan dan
akhwat) menjadi kelihatan baik dan dianggap biasa. "Tidak ada godaan yang
kutinggalkan yang lebih dahsyat bagi wanita para pria selain godaan para
wanita."
(HR. Bukhari no. 1707 dan Muslim no. 1317)
Jangan biasakan banyak tingkah didepan laki-laki, tertawa bebas,
berlarian, tebar pesona dan sebagainya. Coba renungkan bila wangi
pakaian wanita saja dapat membuat laki-laki tergoda, apalagi dengan
tingkah laku yang seperti itu. Sejatinya wanita diciptakan sangat mulia,
wanita itu harus dipandang dengan hormat. Oleh karena itu, jagalah
sikapmu jika ingin dihargai dan dipandang sebagai wanita mulia.
Mudahnya Wanita Masuk Surga
Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam bersabda,
" Jika seorang wanita selalu menjaga sholat lima waktu, juga
berpuasa sebulan (dibulan ramadhan), serta betul-betul menjaga
kemaluannya (dari perbuatan zina) dan benar-benar taat kepada
suaminya. Maka dikatakan pada wanita yang memiliki sifat mulia
ini, "Masuklah dalam surga melalui pintu mana saja yang engkau
suka."

(HR. Ahmad dan Ibnu Hibban)

Tentunya wanita akan mudah masuk surga bila ia betul-betul

menjauhi perbuatan zina.
 Al Ummu Madrasatul Ula.
Ibu adalah sekolah utama (bagi anaknya). Bila engkau
mempersiapkannya, maka engkau telah mempersiapkan
generasi terbaik. Persiapkanlah mulai sekarang dengan
memperdalam ilmu Agama memperbaiki akhlak,serta
membiasakan diri untuk menyibukkan diri dalam ketaatan.
 Syukron Atas Perhatiannya
Semoga kita Semua Dapat Menjadi Sebaik-
baik Perhiasan Dunia.
"Jagalah dirimu, karena kamu begitu
berharga. "