LINIER
Anggota kelompok : 1. Eliyati
2. Fira Soraya
3. Bella S
4. Retno Rizki
5. Irmawati
6. Muhammad Bara
7.Savinatun Naza Putri
8. Udan Saputra
PENERAPAN FUNGSI LINIER
Fungsi linier adalah suatu fungsi yang sangat sering digunakan oleh para ahli ekonomi dan
bisnis dalam menganalisa dan memecahkan masalah masalah ekonomi. Beberapa penerapan fungsi
linier dalam bidang ekonomi dan bisnis adalah:
a. Fungsi permintaan, fungsi penawaran dan keseimbangan pasar
b. Keseimbangan Pasar Dua Macam Produk
c. Pengaruh Pajak dan Subsidi Terhadap Keseimbangan Pasar.
d. Fungsi biaya, fungsi pendapatan dan analisis Pulang Pokok (BEP = Break Even Point)
e. Fungsi Konsumsi dan Tabungan f. Model Penentuan Pendapatan Nasional
FUNGSI PERMINTAAN
Fungsi permintaan menunjukkan hubungan antara jumlah produk yang diminta
oleh konsumen dengan harga produk. Di dalam teori ekonomi dijelaskan bahwa
jika harga naik maka jumlah barang yang diminta turun, demikian juga sebaliknya
bahwa jika harga turun maka jumlah barang yang diminta naik, sehingga grafik
fungsi permintaan mempunyai slope negatif (miring ke kiri)
Notasi fungsi permintaan akan barang x adalah:
P
Qx = f (Px)
Qx = a – b Qd = a - bP
Px Px = (a – Qx) / b
dimana: Qx = Jumlah produk x yang diminta Qd
0
Px = Harga produk x
a dan b = parameter
FUNGSI PENAWARAN
Fungsi penawaran menunjukkan hubungan antara jumlah produk yang
ditawarkan oleh produsen untuk dijual dengan harga produk.Didalam teori
ekonomi dijelaskan bahwa jika harga naik maka jumlah barang yangditawrkan
bertambah,jika harga turun maka jumlah yang ditawrkan turun,sehingga grafik
yang diminta kemiringan positif.
Notasi fungsi penawaran alias n barang x adalah:
Q X= F(P X)
Q X= -A+B PX atau px=/B+1/BQX
Dimana Qx= Jumlah produk x yang ditawarkan
px= Harga produk x
a dan b= parameter
KESEIMBANGAN PASAR
Syarat Keseimbangan Pasar :
Qd = Qs
Qd = jumlah permintaan
Qs = jumlah penawaran
E = titik keseimbangan
Pe = harga keseimbangan
Qe = jumlah keseimbangan
Contoh Soal :
Jika produk dikenakan pajak t per unit, maka akan terjadi perubahan keseimbangan pasar
atas
produk tersebut, baik harga maupun jumlah keseimbangan. Biasanya tanggungan pajak
sebagian dikenakan kepada konsumen sehingga harga produk akan naik dan jumlah barang
yang diminta akan berkurang. Keseimbangan pasar sebelum dan sesudah kena pajak dapat
digambarkan sebagai berikut.
Pengenaan pajak sebesar t atas setiap unit barang yang dijual menyebabkan kurva
penawaran
bergeser ke atas, dengan penggal yang lebih besar pada sumbu harga. Jika sebelum pajak
persamaan penawarannya P = a + bQ, maka sesudah pajak ia akan menjadi P = a + bQ + t
Beban pajak yang ditanggung oleh konsumen : tk = Pe‘ – Pe
Beban pajak yang ditanggung oleh produsen : tp = t – tk
Jumlah pajak yang diterima oleh pemerintah : T = t x Qe‘
Contoh soal :
Diketahui suatu produk ditunjukkan fungsi permintaan P = 7 + Q dan fungsi penawaran
P = 16 – 2Q. Produk tersebut dikenakan pajak sebesar Rp. 3,-/unit
1. Berapa harga dan jumlah keseimbangan pasar sebelum dan sesudah pajak ?
2. Berapa besar penerimaan pajak oleh pemerintah ?
3. Berapa besar pajak yang ditanggung kosumen dan produsen ?
Jawab :
1. Keseimbangan pasar sebelum pajak
Qd = Qs
7 + Q = 16 – 2Q P
P = 7+Q
3Q
=9
P = 7+3
Qe = 3
Pe = 10 4
Jadi keseimbangan pasar sebelum pajak E ( 3,10 )
Keseimbangan pasar sesudah pajak
Fungsi penawaran menjadi :
P = 16 – 2Q + t
= 16 – 2Q + 3
11 Q
= 19 – 2Q 0
Os = Qd
19 – 2Q = 7 + Q
3Q = 12
Qe‘ = 4
P = 19 – 2Q
= 19 – 8
Pe‘ = 11
Jadi keseimbangan pasar setelah pajak E’ ( 4,11 )
Fungsi Penawaran menunjukkan hubungan antara jumlah barang/jasa yang ditawarkan oleh produsen
dengan variabel harga dan variabel lain yang mempengaruhinya pada suatu periodetertentu. Variabel
tersebut antara lain harga produk tersebut, tingkat teknologi yang tersedia, harga dari faktor produksi
(input) yang digunakan, harga produk lain yang berhubungan dalam produksi, harapan produsen
terhadap harga produk tersebut di masa mendatangBentuk Umum :Q = -a + bP atauDalam bentuk
persamaan diatas terlihat bahwa variable P (price, harga) dan variable Q (quantity, jumlah)
mempunyai tanda yang sama, yaitu sama-sama positif. Ini mencerminkan,hukum penawaran yaitu
apabila harga naik jumlah yang ditawarkan akan bertambah dan apabila harga turun jumlah yang
ditawarkan akan berkurang