KELOMPOK 23 & 24
Tutor : dr. Sari Mariyanti Dewi, M.Biomed
Ketua : Apta Renata (405190021) (Kel. 23)
Sekretaris : Faizah Salsabila K (405200088) (Kel. 24)
1. Mengapa kulit anak yang satu berbeda dengan kulit anak lainnya?
2. Apa yang bisa anak tsb lakukan untuk mengetahui apakah ank tsb anak
angkat atau bukan?
3. Apakah perbedaan warna kulit berhubungan dengan genetika ?
4. Apakah ada kesalahan penyampaian kode genetik pada ekspresi gen dari
orangtua terhadap anak tsb?
5. Apa yang dimaksud dengan genetika ?
6. Apa hubungan faktor keturunan dengan DNA dan RNA ?
Rumusan Masalah
1. Mengapa kulit anak yang satu berbeda • KROMOSOM & GEN Kromosom adalah materi genetik
dengan kulit anak lainnya? yang berupa benang-benang halus (kromatin) yang
berfungsi sebagai pembawa informasi genetik kepada
Jawab : keturunannya. Setiap inti sel suatu makhluk hidup
• Yang satu memiliki pigmen melanin yang memiliki dua jenis kromosom yaitu kromosom tubuh
(autosom) dan kromosom kelamin (gonosom).
tebal yang satu tidak.
Kromosom Tubuh Kromosom tubuh berfungsi untuk
• Perbedaan warna kulit disebabkan karena menentukan sifat-sifat tubuh suatu organisme.
adanya granula melanin yang diproduksi Kromosom Kelamin Kromosom kelamin (gonosom)
oleh sel melanosit di epidermis kulit. berfungsi untuk menentukan jenis kelamin suatu
organisme. Gonosom berjumlah 1 pasang atau 2 buah,
Semakin banyak granul melaninnya maka gonosom pada laki-laki dilambangkan dengan XY dan
akan semakin gelap warna kulit seseorang. pada perempuan dilambangkan dengan XX. Gonosom
Perbedaan warna kulit antara anak dan terletak pada sel kelamin dan tidak berpasangan
orang tuanya bisa juga disebabkan karena sehingga disebut kromosom haploid (ditulis dengan n).
GEN Komposisi dan susunan gen-gen di dalam tubuh
adanya ras campuran yang dimiliki oleh
makhluk hidup disebut genotipe. Genotipe setiap
orang tuanya. jadi perbedaan kulit anat makhluk hidup berbeda-beda yang dapat menentukan
tersebut bisa disebabkan oleh adanya sifat-sifat suatu makhluk hidup tersebut. Pada
pewarisan sifat baik dari orang tuanya atau dasarnya, genotipe adalah sifat pada makhkuk hidup
pewarisan sifat dari kakek nenenya. yang tidak terlihat.
Rumusan Masalah
2. Apa yang bisa anak tsb lakukan untuk mengetahui apakah
3. Apakah perbedaan warna kulit berhubungan dengan
ank tsb anak angkat atau bukan?
genetika ?
Jawab :
Jawab :
• Melakukan tes dna di rumah sakit/lab.Tes DNA bisa
• ada hubungan perbedaan kulit dengan genetika. Gen-gen
menentukan dengan akurat hubungan paternitas atau
yang menentukan warna kulit termasuk dalam kategori
hubungan antara orang tua dan anak.
quantitative trait loci, di mana pola pewarisannya
• Sebenarnya tes DNA bisa dilakukan saat janin masih dalam membutuhkan suatu perhitungan matematis yang rumit
kandungan dengan cara amnionsintesis (pengecekan (perhitungan menggunakan genotip, fenotip, dll). Warna
dengan mengambil sampel air ketuban) dan pengambilan kulit ditentukan oleh gen-gen yang terlibat dalam regulasi
jaringan khorion (selaput yang berfungsi untuk melindungi
melanin yaitu zat dalam kulit yang menentukan
janin) . Namun tes DNA yang dilakukan saat janin masih
pigmentasi. Karena bergantung pada peran masing-masing
dalam kandungan memiliki resiko keguguran yang cukup
gen, maka pewarisan gen-gen tersebut akan memberi
tinggi sehingga jarang ada dokter yang mau melakukan tes
dampak pada keturunan sesuai kekuatannya masing-
DNA sebelum bayi dilahirkan, apalagi jika tujuannya untuk
masing.
mengetahui hubungan paternitas. (syifa)
• Faktor lingkungan : melanin mempengaruhi sintesis
• bagian tubuh yg di gunakan untuk tes DNA Hampir semua
protein
bagian tubuh dapat digunakan untuk sampel tes DNA,
tetapi yang sering digunakan adalah darah, rambut, air liur • variasi warna kulit dipengaruhi oleh jumlah dan tipe
dan kuku. Sampel DNA yang digunakan bisa dari inti sel pigmen melanin yang diatur oleh gen. melanin ada 2 tipe :
maupun mitokondrianya. Namun yang paling akurat eumelanin (black or brown pigment), pheomelanin (red or
adalah inti sel karena inti sel tidak bisa berubah. Sampel yellow pigment). jika eumelanin lbh byk diproduksi, warna
darah adalah sampel yang paling sering digunakan. Namun kulit lebih gelap, tapi jika pheomelanin lebih banyak
yang diambil bukanlah sel darah merah melainkan sel diproduksi daripada eumelanin maka kulit lebih putih. atau
darah putih, karena sel darah merah tidak memiliki inti sel. jika pigmennya lebih sedikit maka warna kulit lebih putih
begitupun jika melanositnya lebih sedikit otomatis pigmen
lebih sedikit, jadi warna kulit lebih putih.
4. Apakah ada kesalahan penyampaian kode genetik pada 6. Apa hubungan faktor keturunan dengan DNA dan
ekspresi gen dari orangtua terhadap anak tsb? RNA?
Jawab :
Jawab :
• belum tentu, karena warna kulit bisa dipengaruhi oleh
faktor lingkungan. • Genetika merupakan unit pewaris sifat yang
5. Apa yang dimaksud dengan genetika ? keberadaannya dapat diketahui terhadap sifat
Jawab : fenotipenya. Gen adalah substansi hereditas
• kode genetic di tentukan oleh urutan basa pada DNA yang terletak di dalam kromosom. Gen disusun
atau pada RNA hasil transkripsi dengan urutan asam oleh suatu substansi yang disebut dengan
amino pada suatu protein , RNA seluler di sintesis oleh deoxyribo nucleat acid (DNA).
RNA polymerase yang menerima perintah dari DNA ,
proses transkripsi ini di ikuti oleh proses translasi , yaitu
sintesis protein sesuai dengan perintah mRNA.
• genetika yaitu penurunan sifat atau karakter suatu
makhluk hidup berdasarkan materi hereditas, yaitu Gen,
seperti molekul asam nukleat (DNA) , yang menjadi
bahan cetakan untuk pembentukkan protein.
• kode genetic di tentukan oleh urutan basa pada DNA
atau pada RNA hasil transkripsi dengan urutan asam
amino pada suatu protein , RNA seluler di sintesis oleh
RNA polymerase yang menerima perintah dari DNA ,
proses transkripsi ini di ikuti oleh proses translasi , yaitu
sintesis protein sesuai dengan perintah mRNA.
Curah Pendapat
• cabang genetika adalah cabang ilmu biologi • DNA helicase : melepaskan helix ganda DNA
yang mempelajari seluk beluk dan mekanisme untuk membentuk garpu replikasi, DNA
alih informasi hayati/ pewarisan sifat berupa polymerase : untuk membaca rantai DNA utuh
sifat keturunan/ hereditas yang diwarisakan dan menggunakan nya untuk membentuk
dari generasi ke generasi serta variasi yang segmen salina. . DNA ligase : menggabungkan
mungkin timbul didalamnya dan dapat terjadi segmen salina ( fragmen okazaki ) (sumber :
pada organisme maupun suborganisme Suryo, Genetika Strata I, cet. Ke-9 (Yogyakarta:
(seperti virus dan prion) (sumber : Analisis Gajah Mada University Press, 2001), 59). DNA
Genetik dalam Pewarisan Diastema dengan terdiri dari 4 bangunan kimia yaitu adenin,
Pola Autosomal Dominan,Perpustakaan sitosin, guanin dan timin. Fungsi DNA :
Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Trisakti, membawa informasi genetika, membentuk
2016, 021-5672731 Ext. 1607) RNA dan mengontrol aktivitas sel
• DNA adalah bahan kimia utama yang
berfungsi sebagai penyusun gen yang menjadi
unit penurunan sifat (Hereditas) dari induk
kepada keturunannya. DNA =
Desoxyribonucleic Acid, adalah suatu materi
genetik yang bisa diwariskan. DNA hampir
sama semua sel tubuh dan berlokasi di inti
sel. DNA adalah bahan kimia utama yang
berfungsi sebagai penyusun gen yang menjadi
unit penurunan sifat (Hereditas) dari induk
kepada keturunannya.
• DNA adalah bahan kimia utama yang berfungsi • Transfer RNA (tRNA) memainkan peran penting dalam
sebagai penyusun gen yang menjadi unit penurunan porsi terjemahan sintesis protein. Tugasnya adalah
sifat (Hereditas) dari induk kepada keturunannya. menerjemahkan pesan dalam urutan nukleotida mRNA ke
DNA = Desoxyribonucleic Acid, adalah suatu materi dalam urutan asam amino tertentu. Urutan asam amino
genetik yang bisa diwariskan. DNA hampir sama disatukan untuk membentuk protein. Transfer RNA
semua sel tubuh dan berlokasi di inti sel. DNA adalah berbentuk seperti daun semanggi dengan tiga loop jepit
bahan kimia utama yang berfungsi sebagai penyusun rambut.
gen yang menjadi unit penurunan sifat (Hereditas) • RNA adalah asam nukleat beruntai tunggal yang tersusun
dari induk kepada keturunannya. atas monomer-monomer nukleotida dengan gula ribosa.
• DNA helicase : melepaskan helix ganda DNA untuk RNA merupakan polimer yang disebut polinukleotida.
membentuk garpu replikasi, DNA polymerase : untuk Setiap polinukleotida tersusun atas monomer-monomer
membaca rantai DNA utuh dan menggunakan nya yang disebut nukleotida. Setiap nukleotida tersusun atas
untuk membentuk segmen salina. . DNA ligase : tiga bagian, yaitu basa nitrogen, gula pentosa, dan gugus
menggabungkan segmen salina ( fragmen okazaki ) fosfat. Basa nitrogen pada RNA terdiri dari adenin, guanin,
(sumber : Suryo, Genetika Strata I, cet. Ke-9 sitosin, dan urasil. Urutan basa-basa nitrogen tersebut
(Yogyakarta: Gajah Mada University Press, 2001), 59). dapat mengkode informasi genetik (Campbell dkk. 2010:
DNA terdiri dari 4 bangunan kimia yaitu adenin, 93)
sitosin, guanin dan timin. Fungsi DNA : membawa • RNA berperan dalam proses sintesis protein di dalam sel
informasi genetika, membentuk RNA dan mengontrol • Macam RNA
aktivitas sel Messenger RNA (mRNA), rantai tunggal panjang yang tersusun
• - RNA (ribonucleic acid) memiliki basa nitrogen atas ratusan nukleotida. Fungsi dari mRNA adalah sebagai
adenin, guanin, urasil, sitosin. pembawa kode genetik (kodon) dari inti sel ke sitoplasma.
- rrna / ribosomal rna = molekul utama penyusun ribosom
yang mengikat mrna & trna pada saat translasi
• - RNA = single strandend • Fungsi RNA: tempat penyimpanan berbagai informasi
perantara antara DNA dan protein didalam suatu proses
- DNA = double stranded ekspresi genetik yang berlangsung didalam organisme
• perbedaannya bentuk DNA lebih Panjang hidup.
dengan bentuk yang bulat, sedangkan RNA • fungsi rRNA berfungsi sebagai penyelaras atau mesin
bentuknya lebih pendek dengan bentuk yang perakit polipeptida yang bergerak ke satu arah sepanjang
lebih tipis. Berdasarkan letaknya DNA di mRNA dalam proses sintesis protein
temukan di dalam nukleus, kloroplas dan juga • perbedaan berdasarkan proses pembentukan . kalau
DNA disebut juga dengan replikasi DNA ini terjadi pada
mitokondria, sedangkan RNA biasa ditemukan
saat rangkaian DNA ini terjadi pada saat rangkaian
di nukleus, sitoplasma, mitokondria, dan protein dan enzyme merangkai nucleotide dal am
ribosom. urethan yang ditentukan sedangkan RNA itu proses
• Basa nitrogen DNA purin : G & A, pirimidin C & pembentukan RNA dilakukan ole enzyme RNA
T, RNA purin : G & A, pirimidin, U & C. polimerase yang menyalin gen kemudian Enzym
tersebut akan mengikat gen yang akan di transkripsi
• fungsi DNA : mengendalikan faktor dan • RNA mengalami transkripsi, translasi dan juga
keturunan sintesis protein, replikasiPerbedaan
• Fungsi RNA :hanya berperan sebagai sintesis • - Keberadaan DNA : Permanen
protein - Keberadaan RNA : Periode pendek karena mudah
• perbedaan gula penyusun : DNA = deoxyribosa, terurai.
RNA = ribosa • - Kadar DNA : Tetap
- Kadar RNA : Berubah-ubah
Mindmap
warna kulit
RNA DNA
replikasi
transkripsi
translasi
Dogma Central
Learning Issue
Nelson DL, Lehninger AL. Principles of Biochemisrty 6 th Ed. New Yoek: Worth; 2013
• Dogma sentral biologi molekuler:
Suatu pikiran / kepercayaan yang kuat bahwa informasi
genetik berasal dari DNA, RNA, dan protein.
Nelson DL, Lehninger AL. Principles of Biochemisrty 6th Ed. New Yoek: Worth; 2013
• Dogma central semua informasi yang terkandung dalam DNA, kemudian
akan digunakan untuk menghasilkan molekul RNA melalui transkripsi, dan
beberapa informasi pada RNA tersebut akan digunakan untuk
menghasilkan protein melalui proses yang disebut translasi.
https://www.google.co.id/search?q=dogma+sentral&dcr=0&source
=lnms&tbm=isch&sa=X&ved=0ahUKEwjG-LzRqvfWAhWMmpQKHSr
NCUYQ_AUICigB&biw=1366&bih=630#imgrc=3JnYEZ39RU7dOM:
Nelson DL, Lehninger AL. Principles of Biochemisrty 6th Ed. New Yoek: Worth; 2013
Marks basic medical
biochemistry and clinical
approach, 5th Ed.
Learning Issue II :
Mampu Menjelaskan Struktur DNA & RNA
• Monomer Asam Nukleat (DNA dan RNA)
Nukleotida
DPM FK UNTAR
DPM FK UNTAR
rRNA
DPM FK UNTAR
Modul iii struktur dan fungsi
DNA dan RNA, staffnewUNY
Fungsi RNA
Fungsi RNA, di antara nya sebagai berikut :
◦ Sebagai penyimpan informasi
◦ Sebagai perantara antara DNAserta juga protein dalam suatu proses ekspresi genetik sebab
berlaku untuk organisme hidup.
Fungsi keseluruhan RNA adalah untuk menciptakan sel dengan kode genetik yang sama persis
dengan tuan rumah. Sebagian besar waktu, proses ini terjadi dalam perjalanan normal, pertumbuhan
yang sehat. RNAjuga memiliki peran dalam pertumbuhan yang lebih yang destruktif, termasuk
pertumbuhan virus. Banyak virus mereplikasimenggunakan intermediet RNAkarena seberapa efisien
salinan RNA serta mengalami replikasi kode genetik.
• .
Mekanisme Perbaikan:
a. Nucleotide excision repair
(NER): untuk kerusakan yang
disebabkan oleh Timin dimer
atau bahan kimia.
b. Base excision repair (BER):
untuk kerusakan disebabkan
karena adanya kerusakan
pada satu basa.
c. Mismatch repair: untuk
kesalahan dalam pemasangan
basa.
http://staffnew.uny.ac.id/upload/132058092/pendidikan/modul-3-
strukturdan-fungsi-dna-dan-rna1.pdf
PROSES REPLIKASI
• Proses lagging
Membuat RNA-RNA primer dari DNA induk membentuk DNA anak DNA
anak memanjang pembentukan fragmen okazaki penggabungan fragmen-
fragmen okazakiDNA baru
• Proses leading
DNA template akan membuat RNA primer dulu, kemudian membuat DNA baru
dengan pemanjangan DNA anak
didikan/modul-3-strukturdan-fungsi-dna-dan-
rna1.pdf
• Transkripsi akan berakhir pada saat RNA polimerase mencapai ujung gen yang
disebut terminator.
http://oge.med.ufl.edu/courses/gms%206001/Transcription
%20Prokaryotes%202012-c.pdf
Molecular Cell Biology. 4th edition.
INISIASI
1. Diawali dengan berikatannya ribosom unit kecil pada RNAd
dibagian start kodon (AUG)
2. Asam amino dibawa menuju ribosom oleh RNAt yang
bersifat spesifik (Adenin-Urasil , Cytocyn-Guanin)
3. Setelah start-kodon berikatan dengan anti-kodon
spesifiknya, maka ribosom sub-unit besar datang untuk
membentuk kompleks translasi
http://staffnew.uny.ac.id/upload/132058092/pe
ndidikan/modul-3-strukturdan-fungsi-dna-dan-
rna1.pdf
Learning Issue IV :
Mampu Menjelaskan Faktor Yang Mempengaruhi Proses Replikasi,Transkripsi & Translasi
• Faktor Yang Mempengaruhi Proses Replikasi,Transkripsi &
Translasi dibagi menjadi 2,yaitu :
1. Internal
2. Eksternal