Anda di halaman 1dari 14

Eating Problem

in Children
Angelina Dyah Arum S., M.Psi., Psikolog

http://www.free-powerpoint-templates-design.com
Apa itu eating disorder
(gangguan makan)

Eating disorder atau gangguan makan


adalah kondisi serius terkait dengan
perilaku makan yang memberikan dampak
negatif pada kesehatan, emosi, dan
kemampuan untuk berfungsi dalam
kehidupan sehari-hari.
Gangguan makan vs Masalah makan

Gangguan makan Masalah makan


Kondisi serius terkait
dengan perilaku makan
yang memberikan dampak Pola makan tidak
negatif pada kesehatan, normal pada balita
emosi, dan kemampuan dapat mengganggu
untuk berfungsi dalam pertumbuhannya.
kehidupan sehari-hari.
Masalah Makan
Picky Eater
(Pemilih Makanan)
Picky eater adalah kondisi ketika anak menjadi selektif terhadap
apa yang ia makan dan cenderung memilih-milih makanan.
Umumnya, gangguan makan ini terjadi ketika anak berusia 2 hingga
3 tahun dan ada kemungkinan berlanjut sampai mereka berusia 6
tahun.
Menurut penelitian tahun 2015 oleh Sudibyo Supardi,
peneliti dari Badan Litbangkes Kementerian Kesehatan
RI, 33,6 persen anak usia pra-sekolah di Jakarta
mengalami gangguan makan jenis ini.

44,5 persen di antaranya terkena malnutrisi ringan, dan


79,2 persen dari anak-anak tersebut telah mengalami
kesulitan makan picky eater lebih dari 3 bulan.
Solusi anak picky eater
Tetap berusaha untuk mengenalkan
01 anak dengan makanan yang memiliki
rasa, tekstur, bentuk, dan warna yang
berbeda-beda agar anak Anda dapat
mengeksplor jenis makanan yang ia
sukai dan tidak.
Jika sudah diketahui makanan apa yang
menjadi preferensi anak, selingi dengan
02 makanan lain di luar kelompok itu dan
sajikan dengan menarik agar selera
makan anak meningkat.

Tetap buat suasana makan jadi


menyenangkan. Jangan sampai anak
03 merasa tertekan dan terpaksa untuk
makan dan hindari memaksa apalagi
menghukum anak.
Masalah Makan
Mengemut Makanan
Pada balita, ada kecenderungan anak tidak mengunyah dan
mengemut makanan yang masuk ke mulutnya. Hal ini dapat
membuat proses makan menjadi lebih lama dan makanan yang
tidak terkunyah dengan baik cenderung tidak baik jika langsung
ditelan.
Salah satu penyebabnya, gigi anak sedang tumbuh,
anak mengalami sariawan, sakit gigi, atau bahkan
radang tenggorokan. Juga ada kemungkinan anak
mengalami masalah sensorik di area mulut atau bahkan
masalah pada sistem pencernaan.

Hal lain yang membuat anak hanya mengemut


makanannya adalah ia merasa bosan dengan makanan
yang disajikan. Bisa juga karena ia seringkali kena
omelan pada saat makan, ia akan menganggap makan
menjadi proses yang berat dan dapat menimbulkan
trauma. Akhirnya anak memilih mengemut makanan
agar merasa aman.
Solusi anak yang suka
mengemut makanan
Hindari bersikap terlalu keras pada anak
01 dan memaksa mereka mengunyah dan
menelan makanan.
Perkecil porsi makan anak sehingga
anak tidak merasa kewalahan harus
02 menghabiskan makanan dalam porsi
yang banyak. Jika anak masih disuapi,
berikan porsi yang lebih kecil dalam
setiap suapan.
Tetap berkreasi dalam menyajikan

03 makanan, mulai dari variasi jenis dan


tampilan yang menarik agar
meningkatkan nafsu makan anak.

04 Konsultasikan dokter jika


ada masalah mulut atau gigi
Masalah Makan
Fussy Eating (Menolak
Makan)
Menurut dokter asal Amerika Serikat, dr. Bradley C. Riemann, PhD,
sekitar 20 persen anak balita mengalami fussy eating atau menolak
makan.

Fussy eating adalah gangguan makan pada anak


setingkat lebih parah dibandingkan dengan picky eater.
Pada tahap ini, anak biasanya sepenuhnya menolak
makan sama sekali atau yang sering disebut dengan
gerakan tutup mulut.

Bisa jadi anak pernah mempunyai pengalaman yang


tidak menyenangkan yang berhubungan dengan makan.
Misalnya, pernah tersedak makanan kenyal sehingga ia
cenderung takut dan menghindari semua makanan yang
bertekstur kenyal untuk mencegah peristiwa tersedak
tersebut.
Solusi anak yang fussy
eating

01
Menyediakan makanan dengan tampilan
menarik.

02 Memperkenalkan anak dengan makanan


dalam berbagai variasi.

03 Memperkecil porsi makan anak tapi


memperbanyak frekuensi makan.
Gangguan Makan
Avoidant/Restrictive Food Intake
Disorder (ARFID)
Gangguan ini ditandai dengan gagal memenuhi kebutuhan
nutrisi harian minimum karena tidak memiliki nafsu makan
atau menghindari makanan dengan karakteristik sensorik
tertentu, seperti warna, tekstur, bau atau rasa. Bisa juga
disebabkan oleh rasa khawatir dan takut akan tersedak.

Kondisi ini menyebabkan penurunan berat badan drastis


yang akhirnya bisa mengganggu kesehatan.
Gangguan Makan
Pica

Pica adalah jenis eating disorder yang ditandai dengan


seseorang yang makan sesuatu yang tidak layak makan.
Kondisi ini seperti anak yang memasukkan benda-benda
ke mulut karena penasaran.

Orang dengan kondisi ini bisa saja makan sesuatu yang


bisa mengganggu kesehatan. Contoh benda yang
dimakan adalah tanah, batu, kertas, krayon, rambut, atau
kapur.
Apa Penyebab Gangguan Makan Anak?

Kurangnya pengetahuan orang tua mengenai


cara pemberian makan yang benar.

Kurang tegasnya orang tua dalam menemani


anak makan juga berpengaruh pada
kebiasaan anak makan.
Prinsip Membentuk Pola Makan Anak

Meski harus tegas


Pastikan anak dalam pemberian
Aspek-aspek Hindari makan secara makan pada anak,
• Tepat waktu. membiarkan teratur, dan tetapi harus tetap
• Menjaga kuantitas dan anak makan jangan menciptakan
kualitas makanan. sambil biarkan anak suasana makan
• Penyajian makanan yang bermain makan dalam
higienis. yang
• Pemberian makanan yang
durasi yang menyenangkan.
disesuaikan dengan tahap terlalu lama.
tumbuh kembang anak. Tegas, tapi
Jadwal dan nyaman
Hindarkan waktu makan
Perhatikan aspek-aspek distract
pengaturan pola makan anak
THANK YOU
Jika ada pertanyaan bisa langsung ke
FORUM DISKUSI ya

Anda mungkin juga menyukai