DATABASE PASIEN
Interview Riwayat Pengobatan SUBYEKTIF Penelusuran rekam medik
OBYEKTIF
CARE PLAN
AKTUAL POTENSIAL
DRP aktual
adalah DRP yang sudah terjadi sehingga harus diatasi dan dipecahkan. Dalam hal ini pasien
sudah Mengalami DRP misalnya dosis teralu besar sehingga dosis harus disesuaikan dengan
kondisi pasien.
DRP potensial
adalah DRP yang kemungkinan besar dapat terjadi dan akan dialami oleh pasien apabila tidak
dilakukan pencegahan, misalnya pasien apabila diberikan suatu obat akan mengalami
kontraindikasi sehingga harus diganti dengan obat lain (Rovers et al, 2003).
Faktor yang memberi kecenderungan
terjadinya DRP
• Umur (pediatrik dan geriatrik),
• Pasien dengan multiple drug therapy,
• Jenis kelamin,
• Pasien dengan penyakit dalam, misalnya penyakit ginjal dan hati
yang dapat mempengaruhi eliminasi obat
KLASIFIKASI DRPS
PCNE (Pharmaceutical
Care Network Europe ), 2006
ROTD/ADR
Masalah Pemilihan
Masalah Lainnya
Obat
Masalah Pemberian
Interaksi Obat
Dosis Obat
Masalah Penggunaan
Obat
• Pasien mengalami reaksi obat yang tidak dikehendaki
seperti efek samping atau toksisitas
ROTD / ADR
• Pasien memperoleh dosis yang lebih besar atau lebih kecil daripada yang
Masalah
Pemberian Dosis dibutuhkannya, durasi terlalu panjang atau pendek
Obat
• tidak memberikan/tidak menggunakan obat sama sekali
atau
Masalah • memberikan/menggunakan yang tidak diresepkan.
Pemberian
Obat
Untreated Indication
Sub-therapeutic dosage
Drug Interaction
Failure to receive
Adverse Drug Reaction medication
Overdose
1 Untreated indications
Under dose
5
Overdosage
Ketidak patuhan
7
Adverse drug reactions
Efek samping
8
Drug Interactions
Interaksi obat
DRPs
DOKUMENTASI
Ada beberapa sistem dokumentasi yang digunakan dalam dunia kesehatan antara
lain:
• Penulisan SOAP harus menyatakan kesinambungan dan keterkaitan antara data subyektif dengan
data obyektif. Selanjutnya data yang ditulis sebaiknya mencerminkan hal-hal yang akan dianalisa dalam
asesmen.
• Assessment mencantumkan Drug Related Problem (DRP) yang ditemukan dari analisis. Proses
analisis hingga menghasilkan DRP tidak perlu dituliskan, karena prinsip penulisan dalam rekam medik
adalah singkat, jelas, rapi.
• Selanjutnya Plan ditulis berurutan sesuai dengan hasil assessment (bila DRP lebih dari satu). Plan
merupakan solusi kita dalam mengatasi DRP yang ditemukan dalam asesmen. Oleh karenanya Plan
memuat rekomendasi dan atau monitoring dan atau edukasi tergantung DRP yang ditemukan
SYUKRON
Tugas Tanya Jawab
Pada HF furosemide merupakan obat dengan nilai DDD tertinggi yang menunjukkan
obat ini paling banyak digunakan sebagai terapi pasien rawat inap gagal jantung di
rumah sakit
Obat – obatan untuk penyakit penyerta harus dipilih dengan tepat, yakni diseuailan
dengan penyakit penyerta dan tidak terkontraindikasi dengan keadaan pasien
Pemberian metformin pada penderita gangguan ginjal bisa aman dilakukan, bisa
juga tidak, tergantung dari jenis dan keparahan gangguan ginjalnya sendiri untuk itu
pemberiannya harus dalam monitoring yang ketat
Digoksin merupakan obat glikosida jantung yang bekerja dengan cara
memengaruhi beberapa jenis mineral yang penting dalam kerja jantung, yaitu
natrium dan kalium. Cara kerja ini akan membantu mengembalikan irama
jantung yang tidak normal dan memperkuat detak jantun
Alhamdulillaahirobbil’aalaamiin