Sertifikasi Tenaga Kerja Konstrusi
Sertifikasi Tenaga Kerja Konstrusi
KEWENANGAN SESUAI UU
SASARAN PUSAT: Sistem pengawasan tertib usaha jasa
PROGRAM PRIORITAS
PERCEPATAN UJI DAN •Pekerjaan Konstruksi di PUPR konstruksi
PELATIHAN KOMPETENSI •Pekerjaan Konstruksi di Provinsi / Kab / Kota PROVINSI: Pelatihan tenaga ahli
KAB/KOTA: Pelatihan tenaga terampil
•Kementerian / Lembaga / Institusi lainya
» Kepemilikan sertifikat adalah untuk memenuhi aspek legalitas tenaga kerja untuk
dapat bekerja di sektor konstruksi karena telah memenuhi amanat Undang –
Undang Jasa Konstruksi;
» Kepemilikan sertifikat menunjukkan keseriusan dan inisiatif peningkatan diri.
Dimana sertifikat adalah bentuk investasi waktu dan upaya untuk mencapai target;
» Sertifikat sebagai bentuk pengakuan keterampilan dan pengetahuan sebagai
modal untuk masuk dunia kerja professional;
» Sertifikasi kompetensi selalu ditinjau secara berkala untuk sebagai bentuk adaptasi
terhadap perubahan yang terjadi di pasar kerja ataupun teknologi;
» Tingkat produktivitas tenaga kerja ditentukan dengan kepemilikan sertifikat, dimana
tenaga kerja kompeten akan dapat lebih efisien dalam menggunakan sumber daya
pada pekerjaan konstruksi yang akan memperbesar produktivitasnya dalam
pelaksanaan tugas.
LATAR BELAKANG DAN
1
TANTANGAN SDM JASA KONSTRUKSI
4
PELUANG PASAR JASA KONSTRUKSI DI ASEAN
(Juta Rupiah)
Perlu Peran Aktif Pembinaan Konstruksi untuk
INDONESIA Mensinergikan Kekuatan Nasional untuk Mempertahankan
$ 267 Billion Pasar Nasional dan Merebut Pasar Konstruksi Regional
(Source: ASIA CONSTRUCTION OUTLOOK, AECOM 2014)
5
Latar Belakang Kondisi Eksisting Tenaga Kerja Konstruksi
Paket Konstruksi
Rp. 64,99 Triliun
4.325 Paket
1) Kebutuhan 2) Eksisting
1 Triliun = 14.000 TKK*
Anggaran Kontraktual Konstruksi dan Jasa
506.195
Konsultansi Kementerian PUPR 2018= TKK Bersertifikat
atau
Tenaga Kerja Konstruksi 71 Triliun**
Dari total Tenaga Kerja Konstruksi
Kebutuhan TKK pada Proyek PUPR= 6,2 % (8.136.636 TKK)
994.000 Sumber: BPS, 2017
TKK Bersertifikat
Total: Total:
561.576 orang 848.413 sertifikat
Sumber data :
1.Estimasi keseimbangan supply demand tenaga kerja dihitung berdasarkan rumus Subdit Penerapan Kompetensi, Dit, Bina Kompetensi dan Produktivitas Konstruksi
2.Estimasi Keseimbangan Supply-demand MPK Utama Tiap Pulau Kementerian PUPR TA 2018 (Subdit MPK Direktorat Bina Kelembagaan dan Sumber Daya Jasa Konstruksi, 2018)
8
ARAHAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA
Kita butuh terobosan-terobosan jalan pintas yang cerdik yang mudah yang cepat. Kita butuh SDM-SDM
unggul yang berhati Indonesia, berideologi Pancasila. Kita butuh SDM unggul yang toleran yang berakhlak
mulia. Kita butuh SDM unggul yang terus belajar bekerja keras, berdedikasi. Kita butuh inovasi-inovasi yang
disruptif yang membalik ketidakmungkinan menjadi peluang, yang membuat kelemahan menjadi kekuatan dan
keunggulan, yang membuat keterbatasan menjadi keberlimpahan, yang mengubah kesulitan menjadi
kemampuan, yang mengubah tidak berharga menjadi bernilai untuk rakyat dan bangsa.
Momentumnya adalah sekarang, tatkala kita antara 2020 hingga 2024, berada di puncak periode bonus
demografi. Jika kita lebih fokus mengembangkan kualitas SDM dan menggunakan cara-cara baru, maka saya
yakin bonus demografi menjadi bonus lompatan kemajuan kita. Lembaga pendidikan dan lembaga
pelatihan harus kita dukung untuk melakukan pembenahan secara besar-besaran agar mampu
menghadapi perubahan-perubahan yang ada. Persaingan dunia yang semakin ketat dan disrupsi
di berbagai bidang, membutuhkan kualitas SDM yang tepat.
Kita butuh SDM yang berbudi pekerti luhur dan berkarakter kuat. Kita butuh SDM yang menguasai
keterampilan dan menguasai ilmu pengetahuan masa kini dan masa depan. Pendidikan harus berakar
pada budaya bangsa memperjuangkan kepentingan nasional dan tanggap terhadap perubahan dunia.
Untuk tingkat pendidikan tinggi kita harus berani mencanangkan target tinggi bahwa SDM lulusan
pendidikan tinggi kita harus kompetitif di tingkat regional dan global.
Pertama, SDM kita harus kompetitif dalam karakter yaitu pekerja keras, jujur, kolaboratif, solutif dan
enterpreneurship. Kedua, SDM kita harus kompetitif dalam penguasaan ilmu pengetahuan dan
keterampilan yang menguasai the emerging skills yang mampu mengisi the emerging jobs dan inovatif dan
membangun the emerging business.
“Pidato kenegaraan Presiden Jokowi saat Sidang Bersama DPD dan DPR RI di Gedung Parlemen menyambut HUT RI ke-74”
2 IMPLEMENTASI PERCEPATAN SERTIFIKASI
TENAGA KERJA KONSTRUKSI
10
ISU STRATEGIS – UU 2 TAHUN 2017
KEWENANGAN PEMBINAAN JASA KONSTRUKSI
PASAL 5
Kewenangan Pemerintah Pusat:
PASAL 7
Terkait kewenangan Pemerintah
Daerah Provinsi
1.MENYELENGGARAKAN
UU PELATIHAN TENAGA AHLI
04 NO.2
TAHUN
2017
02 KONSTRUKSI.
2.Penyelenggaraan sistem
infromasi Jakons
PASAL 8
Kewenangan Pemda Kab/Kota:
1.PELATIHAN TENAGA TERAMPIL
Pasal 70
1)Setiap tenaga kerja konstruksi yang bekerja di bidang Jasa Konstruksi wajib memiliki Sertifikat Kompetensi Kerja.
2)Setiap Pengguna Jasa dan/atau Penyedia Jasa wajib mempekerjakan tenaga kerja konstruksi yang memiliki
Sertifikasi Kompetensi Kerja sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
Sanksi
Pasal 99
1)Setiap tenaga kerja konstruksi yang bekerja di bidang Jasa Konstruksi tidak memiliki Sertifikat Kompetensi Kerja
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 70 ayat (1) dikenai sanksi administratif berupa pemberhentian dari tempat kerja.
2)Setiap Pengguna Jasa dan/atau Penyedia Jasa yang mempekerjakan tenaga kerja konstruksi yang tidak memiliki
Sertifikasi Kompetensi Kerja sebagaimana dimaksud dalam Pasal 70 ayat (2) dikenai sanksi administratif berupa :
a.Denda administrative dan/atau
b.Penghentian sementara kegiatan layanan Jasa Konstruksi.
Permen PUPR No 7/2019 tentang Standar Dokumen
Pemilihan Pengadaan Jasa Konstruksi melalui Penyedia
Jasa
CATATAN : 1. Form ini diisi oleh setiap PPK atau yang mewakili;
2. Kolom 3,4,5 dan 7 diisi tanggal atau perkiraan tanggal pelaksanaan.
3. Form pendataan digunakan pada saat desk
SATKER / PPK (………………………………..)
FORM KEWAJIBAN MELAKSANAKAN SERTIFIKASI
FORMULIR KEWAJIBAN MELAKSANAKAN SERTIFIKASI BAGI OPERATOR, TEKNISI ATAU ANALISIS YANG BELUM MEMILIKI
SERTIFIKAT KOMPETENSI PADA SAAT PELAKSANAAN PEKERJAAN
NAMA : ……………………………………..
PERUSAHAAN : ……………………………………….
NPWP : ……………………………………….
ALAMAT : ……………………………………….
No. Telf/HP/Email : ……………………………………….
CATATAN : - Form Kewajiban Sertfikasi Di Isi Saat Rapat Persiapan Penunjukan Pemenang, Sebagai Lampiran Berita Acara. Dan Salinan Segera Di Sampaikan Kepada Balai
Jasa Konstruksi Wilayah Untuk Teknis Pelaksanaannya
- Seandainya belum bisa mengisi jabatan kerja sementara diisi jumlah tenaga kerja yang akan disertifikasi
MENGETAHUI
PEMENANG
1.PPK (………………………………..)
(……………………………)
2.POKJA PEMILIHAN (………………………………..)
PROGRAM PEMBINAAN TENAGA KERJA KONSTRUKSI
Tidak
Pembantu Assesor /
Lulus
Latih Instruktur di SK kan
oleh
Assesor / Assesor/Instruktur
Instruktur
Mandor
BUSSINES PROCESS PELAKSANAAN SERTIFIKASI UJI KOMPETENSI
KABUPATEN/ KOTA
DAFTAR TENAGA
1. JUMLAH PAKET
KONSTRUKSI 2019
KERJA KOMPETEN
UJI KOMPETEN
SATKER 2. PERHITUNGAN
PEMBENTUKAN TIM KOMPETENSI
KEBUTUHAN TKK
BERSERTIFIKAT 2019 OLEH INPUT KEDALAM
ASESSOR BELUM SISTEM INFORMASI
3. ASUMSI KEBUTUHAN RENCANA
Penyedia Jasa di DANA UNTUK UJI KOMPETEN
PELAKSANAAN
Daerah 2019
4. PENGANGGARAN
ASESSOR SELESAI
REKRUTMEN
PESERTA PELATIHAN KOMPETENSI
PENDANAAN
* Pelatihan kompetensi merupakan pelatihan mandiri dimana tenaga kerja yang
dilatih oleh mandor
Terima Kasih