Anda di halaman 1dari 19

METODE PENGUMPULAN DATA

Dr. Eddyman W. Ferial


PROSEDUR PENELITIAN

MASALAH/PERTANYAAN
PENELITIAN

HIPOTESIS
TELAAH TEORITIS

PENGUJIAN FAKTA
PEMILIHAN DATA
HASIL
PENGUMPULAN DATA
ANALISIS DATA

KESIMPULAN
JENIS DATA

Data berupa opini, sikap, pengalaman


DATA SUBYEK atau karakteristik dari seseorang atau sekelompok
orang yang menjadi subyek penelitian (responden)

DATA FISIK Data berupa obyek atau benda-benda fisik

Data dapat berupa Faktur, jurnal, surat-surat,

DATA DOKUMENTER notulen hasil rapat, memo dan laporan. Memuat


apa dan kapan suatu kejadian atau transaksi, serta
siapa yang terlibat dalam
suatu kejadian
SUMBER DATA

Data Subyek

Data Primer

Data Fisik

Sumber Data

Data Skunder Data Dokumenter


SUMBER DATA

Wawancara

Metode Survey

Kuisioner
Sumber Data
Primer

Observasi Langsung

Metode Observasi

Observasi Prilaku
Jenis-jenis Data

1. Data Diskrit --- hasil menghitung / membilang


2. Data Kontinu --- hasil pengukuran

1. Data primer
2. Data sekunder

1. Data kualitatif
2. Data kuantitatif
1. Pengamatan ( Observasi )

• Pengamatan :
suatu prosedur yang berencana meliputi melihat dan
mencatat jumlah dan taraf aktivitas tertentu yang berhu-
bungan dengan yang diteliti.
Kegiatannya dibantu dengan :
1. Klasifikasikan dan diarahkan kpd gejala2 yg relevan
2. Pengamatan lebih banyak dan mencatat segera
3. Didukung oleh check list dan alat elektronik / mekanik
( kamera, vidio, tape recorder dll )
Sasaran pengamatan : ditentukan sebelum observasi
berdasarkan teori atau konsep.
Kelebihan :

1. Mudah, murah dan langsung


2. Tidak mengganggu sasaran
3. Banyak gejala psikis yang bisa diamati
4. Pengamatan bisa secara banyak
Kekurangan :
1. Gejala psikis tertentu tdk bisa diamati
2. Sering membutuhkan waktu yang lama
3. Timbul sifat yang dibuat-buat
4. Subyektifitas tidak bisa dihindari
Instrumen Pengamatan

1. Check list
2. Skala penilaian ( Rating Scale )
3. Daftar riwayat kelakuan ( Anecdotal record )
4. Alat-alat mekanik / elektronik
- alat perekam
- alat pencatat
- televisi / video
- tape recorder
- dll
2. Wawancara ( Interview )

Suatu metode pengumpulan data dimana peneliti menda-


patkan keterangan secara lisan dari responden.
( tatap muka, telepon, tele wicara dll )

Dengan wawancara kita dapat :


- memperoleh kesan langsung dari responden
- menilai kebenaran yang dikatakan responden
- membaca air muka ( mimik ) responden
- memberi penjelasan yg tdk dimengerti responden
- memancing jawaban, bila jawaban macet
Kelebihan :
1. Dapat dilakukan pada responden buta huruf
2. Dapat untuk verifikasi data observasi
3. Dapat menilai perilaku pribadi
4. Efektif untuk menggali gejala psikis dibawah sadar
5. Cocok untuk pengumpulan data sosial
Kekurangan :
1. Boros waktu, tenaga, pikiran dan biaya
2. Perlu penguasaan bahasa dan skill dari intervier
3. Memungkinkan intervier tidak jujur
4. Data kurang akurat karena kurang “rapport”
5. Sangat dipengaruhi oleh kondisi dan lingkungan.
Teknik Wawancara :

Berhasil atau tidaknya wawancara tergantung kepada :

1. Hubungan baik antara pewawancara ( dokter )


dengan responden ( pasien ). Terciptanya suasana
yang “ rapport “
2. Pewawancara harus mempunyai keterampilan sosial
atau penampilan diri yang baik.
3. Pewawancara harus mempunyai pedoman dan cara
pencatatan yang baik ( status, kuesioner, dll )
3. Angket

• Suatu cara pengumpulan data dengan mengedarkan suatu


daftar pertanyaan berupa formulir, diajukan secara tertulis
kepada subyek penelitian untuk mendapatkan tanggapan,
informasi, jawaban dsb.
• Lebih cocok untuk populasi yang besar dan tersebar luas.
• Pengiriman biasanya melaui pos atau bisa langsung.
• Tidak dapat dilakukan terhadap responden yang buta huruf.
Penyusunan angket :

1. Pertanyaan harus singkat dan jelas bagi responden


2. Jumlah pertanyaan dibuat sedikit mungkin
3. Pertanyaan cukup merangsang minat responden
4. Pertanyaan dapat “memaksa” responden menjawab
5. Pertanyaan jangan meragukan responden
6. Pertanyaan jangan bersifat introgatif shg resp marah
7. Pertanyaan jangan menimbulkan kecurigaan
respoden
Kelebihan :

1. Dalam waktu singkat banyak data diperoleh


2. Menghemat tenaga, waktu dan biaya
3. Tidak terlalu mengganggu responden ( senggang )
4. Secara psikologis reponden tidak terpaksa
Kekurangan :
1. Lebih bersifat subyektif ( banyak harapan pribadi )
2. Timbul penafsiran berbeda-beda
3. Tidak bisa untuk kelompok buta huruf
4. Kemacetan, pertanyaan tidak terjawab semua
5. Sulit menyusun bahasa yang sederhana.
4. Pengukuran

- Suatu teknik pengumpulan data dengan cara mengukur dengan


alat yang sesuai.
- Nyatakan merk alatnya, spesifikasinya dan tahun buatan.
- Data hasil pengukuran diharapkan valid dan reliable.
- Misal : tekanan darah, kadar Hb, kadar kolesterol, tinggi
badan, berat badan, dll.

5. Focus group discussion ( FGD )


6. Interview mendalam ( Indeph interview )
TUJUAN PENELITIAN

Pengungkapan Fakta Data Skunder

Tujuan Penelitian

Penyusunan Model Hubungan 2 Variabel


SKALA
PENGUKURAN
SKALA KARAKTERISTIK
MENUNJUKAN KATAGORI ATAU KLASIFIKASI
NOMINAL OBJEK/KELOMPOK/OBSERVASI

TIDAK HANYA BERUPA KATAGORI TETAPI


ORDINAL JUGA MELAKUKAN PERINGKAT/RANGKING

TIDAK HANYA BERUPA KATAGORI DAN PERINGKAT/


INTERVAL RANGKING TETAP MENUNJUKAN JARAK

MEMILIKI SEMUA CIRI NOMINAL, ORDINAL DAN


RASIO INTERVAL DAN MEMILIKI NILAI DASAR NOL/ABSOLUT
Metode statistik dependen

Variabel dependen Variabel Independen Variabel Independen


Satu Skala Matrik Satu non Matrik Dengan 2 Katagori Uji Beda t-Tes

Satu non Matrik Dengan lebih 2 Analsys Of Variance


Satu Skala Matrik (ANOVA)
Katagori
Lebih dari satu Matrik Satu atau Lebih non Matrik MANOVA

Satu atau lebih Matrik Lebih dari satu Matrik Canonical Correlation

Satu non Matrik 2 Ktgri Satu atau lebih Matrik Analisis Diskriminan

Satu non Matrik lebih 2 Ktgri Satu atau lebih Matrik Analisis Mltiple Diskrminan

Satu non Matrik 2 Ktgri Satu atau Lebih Matrik & non Mtrk Logistic Regresion

Analisis Jalur (Path Anlysis)


Lebih dari satu Matrik Lebih dari satu Matrik dan SEM/LISREL

Anda mungkin juga menyukai