Anda di halaman 1dari 10

Mata Kuliah Bahasa

Indonesia
Pengembangan Paragraf
Kelompok 11:
1. Putri Fahrina Maharany
2. Risma Amanda Eka Nurul Pratiwi
3. Indah Ayu Anggraeni
4. Herliana Siprianus
1. Pengertian Paragraf Dan pengembangan
paragraf

Paragraf merupakan sebuah kumpulan dari kalimat


kalimat yang berisi tentang satu ide pokok atau gagasan
utama.

Pengembangan paragraf merupakan perincian dan


pengurutan pikiran yang terpadu yang diwujudkan
melalui penataan kalimat-kalimat.
2. Fungsi Paragraf
1. Memudahkan pengembangan topik sebuah karangan.
2. Memudahkan pengendalian variabel, terlebih pada suatu
karangan yang mempunyai beberapa variabel.
3. Memudahkan pengorganisasian gagasan untuk yang menulis.
4. Menandai peralihan gagasan baru untuk sebuah karangan.
5. Dapat mengekspresikan gagasan yang dituangkan dalam tulisan.
2. Pembagian paragraf
• Berdasarkan Fungsinya
a. Paragraf Pembuka
Paragraf pembuka atau paragraf pendahuluan berfungsi sebagai
pembuka atau pengantar pokok pembicaraan untuk sampai kepada
masalah yang diuraikan dalam karangan, paragraf jenis ini harus mampu
mengundang minat dan perhatian pembaca, serta sanggup menyiapkan
atau menata pikiran pembaca untuk mengetahui seluruh isi uraian..
b. Paragraf Penghubung
Paragraf pengubung adalah paragraf-paragraf yang berfungsi
mengemukakan inti persoalan, juga memberi ilustrasi atau contoh. Semua
masalah yang akan diuraikan dimuat dalam paragraf-paragraf ini yang secara
tekhnis ditempatkan diantara paragraf pembuka dan paragraf penutup. Dengan
demikian paragraf ini berisikan pembahasan inti persoalan yang dikemukakan.

c. Paragraf Penutup
Paragraf penutup adalah paragraf yang berada pada bagian akhir
tulisan yang berisikan simpulan dari semua uraian sebelumnya
dengan fungsinya sebagai penutup.
• Berdasarkan Sifat Isinya

a. Paragraf Naratif, jika isi paragraf bersifat menuturkan peristiwa


atau keadaan dalam bentuk cerita.
b. Paragraf Deskriptif, Jika isi paragraf bersifat melukiskan atau
menggambarkan sesuatu dengan bahasa
c. Paragraf Ekspositoris, jika isi paragraf memaparkan suatu fakta c. atau
kejadian tertentu
d. Paragraf Argumentatif, jika isi paragraf bersifat membahas satu masalah
dengan bukti-bukti atau alasan yang mendukung
e. Paragraf Persuasif, jika isi paragraf bersifat mempromosikan sesuatu
dengan cara mempengaruhi pembaca.
• Berdasarkan Posisi Kalimat Utama
a. Paragraf Dedukatif
Kalimat utama yang ditempatkan pada bagian awal paragraf akan membentuk
paragraf dedukatif, yaitu cara penguraian yang menyajikan pokok permasalahan
lebih dahulu, lalu menyusul uraian terinci mengenai ide pokok.

b. Paragraf Induktif
Kalimat utama yang ditempatkan pada bagian akhir.

c. Kalimat campuran
Kalimat utama yang ditempatkan dibagian awal dan bagian akhir akan
membentuk paragraf deduktif-induktif.
2. Kesatuan kalimat dalam paragraf
Sebuah paragraf dikatakan memiliki kesatuan
jika paragraf itu hanya mengandung satu gagasan
utama dan kalimat-kalimat dalam paragraf
mengarah pada satu pokok atau tidak menyimpang
dari pokok pembicaraan.
Agar hal ini dapat tercapai, kita harus senantiasa
mengevaluasi agar kalimat-kalimat yang kita tulis
itu erat hubungannya dengan gagasan utama.
Sesi Tanya
Jawab
Penutup

Anda mungkin juga menyukai