Contoh : TIM Penanganan ATS di Kab. Brebes dengan nama Tim GKB
dan diketuai oleh Sekda.
Pembentukan Tim
B. TIM dari unsur Masyarakat
Penanganan ATS dibutuhkan pelibatan masyarakat dari tingkat Desa, Kecamatan,
dan tingkat Kabupaten.
Unsur masyarakat antara lain : Dewan Pendidikan, Tokoh Agama (NU
Muhammaddiyah) maupun tokoh agama non muslim, unsur politisi, PGRI, tokoh
PKBM, PKK, BMPS, Pensinan tokoh perndidikan, para pengusaha, unsur pondok
pesantren Dll.
Sebagai contoh di kabupaten Brebes telah terbentuk Forum Masyarakat Peduli
Pendidikan (FMPP) dengan tugas yaitu ,
1. Mendata ATS
2. Mengembalikan ATS kembali ke Sekolah
3. Memantau ATS untuk tidak kembali putus sekolah
4. Kerjasama dengan lembaga masyarakat, lembaga, Corporate Social
Responsibility (CSR), komunitas, dll
Data ATS yang akurat
Sumber data bedasarkan : BPS, Susenas, Dapodik, SIPBM, atau
pendataan lain dari Daerah
1. Peraturan daerah yang sudah ada maupun yang akan diusulkan pendukung program
penanganan ATS (format sesuai dengan Tata naskah)
2. Pembentukan Tim Penanganan ATS unsur OPD terkait (format sesuai dengan tata
naskah)
KETUA : .. , Sekretaris:… , Bendahara:…. , Anggota:…
3. Tim penanganan ATS dari unsur masyarakat. Mulai dari tk Kabupaten, tk. Kecamatan
dan tk. Desa (format sesuai dengan tata Naskah)
Ketua:…., Sekretaris:… Anggota:……
4. Tersedianya Data ATS.(Format terlampir)
sumber dari BPS , Sipede, dapodik, EMIS
PEMBENTUKAN TIM DAN PELAKSANAAN PROGRAM HARUS
BERTUMPU PADA :
1. MENGAPA perlu di susun Payung hukum, Program dan Tim Penanganan ATS
2. SIAPA yang bertanggung jawab dan SIAPA yang terlibat
3. APA tugas nya
4. BERAPA jumlah target ATS yang akan dikembalikan per periode
5. KAPAN target waktu yang ditentukan dalam pengembalian ATS
6. DIMANA anak akan di kembalikan
7. BAGAIMANA tim memantau anak Program Penanganan ATS untuk tidak kembali
Putus Sekolah
format Diskusi