Anda di halaman 1dari 31

MODUL 1

KONSEP DASAR
PERUSAHAAN PEMBIAYAAN
TUJUAN PEMBELAJARAN

• Menjelaskan jenis – jenis lembaga


keuangan
• Menjelaskan pengertian perusahaan
pembiayaan
• Menjelaskan setiap jenis kegiatan
perusahaan pembiayaan
• Menjelaskan dasar hukum perusahaan
pembiayaan
• Menjelaskan hak dan kewajiban
konsumen

01 Konsep Dasar Perusahaan Pembiayaan


LEMBAGA KEUANGAN DI INDONESIA

Pengertian Lembaga Keuangan


Adalah perusahaan yang bergerak di bidang
keuangan, menghimpun dana, menyalurkan
dana dan atau kedua-duanya

Lembaga Keuangan:
 Lembaga keuangan bank
 Lembaga keuangan non bank (Lembaga
pembiayaan)

01 Konsep Dasar Perusahaan Pembiayaan


LEMBAGA KEUANGAN DI INDONESIA

Lembaga Keuangan

Lembaga Keuangan Lembaga Keuangan non


Bank Bank

Bank Lembaga Perusahaan Pegadaia Pasar


Bank Syariah
Konvensional Pembiayaan Asuransi n Modal

Dana Pasar Uang


Koperasi
Pensiun dan Valas

01 Konsep Dasar Perusahaan Pembiayaan


PENGERTIAN LEMBAGA PEMBIAYAAN DAN PERUSAHAAN
PEMBIAYAAN

Lembaga pembiayaan
Badan usaha yang melakukan kegiatan
pembiayaan dalam bentuk penyediaan
dana atau barang modal dengan tidak
menarik dana secara langsung dari
masyarakat

Perusahaan pembiayaan
Badan usaha yang melakukan kegiatan
pembiayaan untuk pengadaan barang
dan/atau jasa

01 Konsep Dasar Perusahaan Pembiayaan


SEJARAH PERUSAHAAN PEMBIAYAAN DI INDONESIA

POJK no.29/2014,
Dibentuk ALI berubah menjadi tentang perluasan
APPI (Asosiasi kegiatan usaha
Asosiasi Leasing Perusahaan perusahaan
Indonesia (ALI) Pembiayaan Indonesia pembiayaan

1974 1982 1988 2000 2006 2014


Peraturan Menteri
Keuangan no.84/2006,
Surat Perpres no.61/1988
tentang Perusahaan
pemerintah
Keputusan Pembiayaan berperan
memperluas bisnis
dalam pembangunan
Bersama (SKB) perusahaan
nasional
pembiayaan
Tiga Menteri

01 Konsep Dasar Perusahaan Pembiayaan


JENIS KEGIATAN USAHA PERUSAHAAN PEMBIAYAAN

Pembiayaan Investasi (Produktif, > 2 th)


Kegiatan usaha Cara :
sebelum POJK a. Sewa Pembiayaan (Finance Lease);
Sewa Guna b. Jual dan Sewa-Balik (Sale and Leaseback);
c. Anjak Piutang (With Recourse)
usaha (Leasing) d. Pembelian dengan Pembayaran secara Angsuran (Installment Financing);
e. Pembiayaan Proyek; dan
Anjak Piutang f. Pembiayaan Infrastruktur

(Factoring) Pembiayaan Modal Kerja (Produktif, < 2th)


Cara :
Kartu kredit a. Jual dan Sewa-Balik (Sale and Leaseback)
b. Anjak Piutang (With/Without Recourse)
(Credit Card) c. Fasilitas Modal Usaha
Pembiayaan Multiguna (Konsumtif)
Pembiayaan Cara :
Konsumen a. Sewa Pembiayaan (Finance Lease);
(Consumer b. Installment Financing
Finance)
Kegiatan usaha Pembiayaan Lains sesuai dengan persetujuan OJK
01 Konsep Dasar Perusahaan Pembiayaan
PEMAHAMAN JENIS KEGIATAN USAHA PERUSAHAAN
PEMBIAYAAN
Setelah terlebih dahulu mendapatkan Pembiayaan untuk pengadaan barang-barang
persetujuan dari OJK serta memiliki modal beserta jasa yang diperlukan untuk aktivitas
Pembiayaan usaha/investasi, rehabilitasi, modernisasi, ekspansi
Tingkat Kesehatan keuangan minimum dan Investasi
Sehat & tidak sedang dikenakan sanksi atau relokasi tempat usaha/investasi yang
oleh OJK diberikan kepada debitur dalam jangka waktu 2
tahun

Pembiayaan untuk memenuhi


Kegiatan Usaha kebetuhan pengeluaran-pengeluaran
Pembiayaan Lain Kegiatan
Pembiayaan yang habis dalam satu siklus aktivitas
Berdasarkan Usaha
Modal Kerja usaha debitur dan merupakan
Persetujuan OJK
pembiayaan dengan jangka waktu
paling lama 2 (dua) tahun

Pembiayaan untuk pengadaan barang Pembiayaan


dan/atau jasa yang diperlukan oleh Perusahaan pembiayaan juga dapat melakukan
Multiguna sewa operasi (operating lease) dan/atau
debitur untuk pemakain/konsumsi dan
bukan untuk keperluan usaha (aktifitas kegiatan berbasis fee sepanjang tidak
produktif) dalam jangka waktu yang bertentangan dengan peraturan perundang-
diperjanjikan undangan di sektor jasa keuangan

01 Konsep Dasar Perusahaan Pembiayaan


PEMAHAMAN PEMBIAYAAN INVESTASI
Pembiayaan Investasi

1. Memiliki usaha produktif


2. Memiliki ide – ide untuk
pengembangan usaha produktif
Customer

Melalui cara :

Pembelian Pembiayaan
Sewa Jual dan Anjak dengan Pembiayaan Pembiayaan lain yang
Pembiayaan Sewa-Balik Piutang Pembayaran Proyek Infrastruktur disetujui
Angsuran oleh OJK

01 Konsep Dasar Perusahaan Pembiayaan


PEMAHAMAN PEMBIAYAAN MODAL KERJA
Pembiayaan Modal Kerja

1. Memiliki usaha produktif


2. Memiliki ide – ide untuk
pengembangan usaha produktif
Customer

Melalui cara :

Anjak Anjak Pembiayaan


Fasilitas
Jual dan Piutang Piutang lain yang
Modal
Sewa-Balik (With Without disetujui
Usaha
Recourse) Recourse) oleh OJK

01 Konsep Dasar Perusahaan Pembiayaan


PEMAHAMAN PEMBIAYAAN MULTIGUNA
Pembiayaan Multiguna

1. Memiliki tujuan yang jelas (ada


underlying transaction)
2. Consumer finance (mobil, sepeda
Customer motor, elektronik, dsb)

Melalui cara :

Sewa Pembelian Pembiayaan


dengan
Pembiayaan lain yang
Pembayaran
(Finance secara disetujui
Lease) Angsuran oleh OJK

01 Konsep Dasar Perusahaan Pembiayaan


SKEMA/CARA PEMBIAYAAN

01 Konsep Dasar Perusahaan Pembiayaan


SKEMA SEWA PEMBIAYAAN (FINANCE LEASE)

Sewa Pembiayaan (Finance Lease) adalah kegiatan pembiayaan dalam


bentuk penyediaan barang oleh Perusahaan Pembiayaan untuk digunakan
debitur selama jangka waktu tertentu, yang mengalihkan secara substansial
manfaat dan resiko atas barang yang dibiayai.

1. Kepemilikan atas barang objek transaksi Sewa Pembiayaan berada


pada Perusahaan Pembiayaan
2. Debitur dilarang menyewa-pembiayaankan kembali barang yang
disewa-pembiayaankan kepada pihak lain
3. Perusahaan Pembiayaan wajib menempelkan plakat atau etiket pada
barang yang disewa-pembiayaankan
4. Digunakan dalam kegiatan usaha Pembiayaan Investasi dan
Pembiayaan Multiguna

01 Konsep Dasar Perusahaan Pembiayaan


SKEMA SEWA PEMBIAYAAN (FINANCE LEASE)
(4) LESSE membayar
deposit kepada LESSOR

LESSOR (2) LESSE mengajukan


permohonan DFL kepada
LESSOR

(3) LESSOR menyetujui


(5) LESSOR membayar
permohonan DFL
kepada SUPPLIER
LESSE
(7) LESSE membayar sewa
kepada LESSOR

(1) LESSE memilih barang


modal di SUPPLIER (6) SUPPLIER mengirimkan barang
SUPPLIER kepada LESSE

01 Konsep Dasar Perusahaan Pembiayaan


SKEMA JUAL DAN SEWA-BALIK (SALE AND LEASEBACK)

Jual dan Sewa-balik (Sale And Leaseback) adalah kegiatan pembiayaan


dalam bentuk penjualan suatu barang oleh debitur kepada Perusahaan
Pembiayaan yang disertai dengan menyewa-pembiayaankan kembali barang
tersebut kepada debitur yang sama.

1. Kepemilikan atas barang objek transaksi Jual dan Sewa-Balik berada


pada Perusahaan Pembiayaan
2. Debitur adalah badan usaha atau perorangan yang memiliki usaha
produktif dan atau ide-ide untuk pengembangan usaha produktif
3. Digunakan dalam kegiatan Pembiayaan Investasi dan Pembiayaan
Modal Kerja

01 Konsep Dasar Perusahaan Pembiayaan


SKEMA JUAL DAN SEWA-BALIK (SALE AND LEASEBACK)

(3) LESSE membayar deposit kepada LESSOR

LESSOR
(1) LESSE menjual barang
(Peembeli) dan mengajukan
permohonan sewa
pembiayaan

(2) LESSOR menyetujui


permohonan sewa
pembiayaan dan
mencairkan dana
LESSE
(4) LESSE membayar sewa kepada LESSOR (Penjual)
(5) Pada akhir masa sewa LESSE dapat mengambil
opsi barang modal

01 Konsep Dasar Perusahaan Pembiayaan


SKEMA ANJAK PIUTANG

Anjak Piutang (Factoring) adalah kegiatan pembiayaan dalam bentuk


pembelian piutang usaha suatu perusahaan berikut pengurusan atas
piutang tersebut.

Anjak Piutang dengan Pemberian Jaminan dai Penjual Piutang


(Factoring with Recourse) adalah transaksi Anjak Piutang usaha
dimana penjual piutang menanggung risiko tidak tertagihnya
sebagian atau seluruh piutang yang dijual kepada perusahaan
pembiayaan.

Anjak Piutang Tanpa Pemberian Jaminan dari Penjual Piutang


(Factoring Without Recourse) adalah transaksi Anjak Piutang usaha
dimana Perusahaan Pembiayaan menanggung risiko tidak
tertagihnya selutruh piutang yang dijual kepada Perusahaan
Pembiayaan.

01 Konsep Dasar Perusahaan Pembiayaan


SKEMA ANJAK PIUTANG

(1) KLIEN menjual barang kepada


KLIEN PELANGGAN
PELANGGAN
(Penjual Piutang)

(2) KLIEN memberikan


(4) PERSH FACTOR
dokumenkepada PERSH
menagih piutang
FACTOR
kepada PELANGGAN

PERSH FACTOR
(Persh Pembiayaan)
(3) Pembayaran dimuka dari
(5) PELANGGAN membayar tagihan
PERSH FACTOR
kepada PERSH FACTOR

(6) Pembayaran sisa piutang dari PERSH FACTOR

01 Konsep Dasar Perusahaan Pembiayaan


SKEMA PEMBAYARAN SECARA ANGSURAN

Pembelian dengan Pembayaran secara


Angsuran adalah kegiatan pembiayaan
dalam bentuk pengadaan barang dan jasa
yang dibeli oleh debitur dari penyedia
barang dan jasa dengan pembayaran secara
angsuran

“Pembelian dengan pembayaran secara


angsuran dapat digunakan untuk
Pembiayaan Investasi dan Pembiayaan
Multiguna”

01 Konsep Dasar Perusahaan Pembiayaan


SKEMA PEMBAYARAN SECARA ANGSURAN

PERUSAHAAN PEMBIAYAAN

Membayar angsuran
ke perusahaan Konfirmasi pesanan
pembiayaan Adanya
pesanan

SUPPLIER

Pembeli datang Mengirim


ke Supplier DP barang

OK SURVEY
DEBITUR
Penandatanganan
perjanjian

01 Konsep Dasar Perusahaan Pembiayaan


SKEMA PEMBIAYAAN PROYEK

Pembiayaan Proyek adalah pembiayaan yang


diberikan dalam rangka pelaksanaan sebuah
proyek yang memerlukan pengadaan beberapa
jenis barang modal dan/atau jasa yang terkait
dengan pelaksanaan pengadaan proyek
tersebut.

Pembiayaan Proyek dapat digunakan pada


Pembiayaan Investasi, seperti misalnya
pembangunan pabrik, perluasan gudang,
renovasi gedung kantor.

01 Konsep Dasar Perusahaan Pembiayaan


SKEMA PEMBIAYAAN PROYEK

(4) DEBITUR menyerahkan bukti kepemilikan


barang sebagai agunan kepada PP
PERUSAHAAN
PEMBIAYAAN (2) DEBITUR mengajukan
permohonan pembiayaan
kepada PP

(3) PP menyetujui
(5) PP permohonan pembiayaan DEBITUR/
(7) SUPPLIER membayar
memberikan barang/jasa PEMENANG
bukti SUPPLIER
(8) DEBITUR membayar angsuran TENDER
penyerahan
barang/jasa

SUPPLIER (1) DEBITUR memilih


(Jasa Kontraktor, beberapa SUPPLIER
Toko Metrial,dll)
(6) SUPPLIER memberikan
barang/jasa kepada debitur

01 Konsep Dasar Perusahaan Pembiayaan


SKEMA PEMBIAYAAN INFRASTRUKTUR

Pembiayaan Infrastruktur adalah pembiayaan


dalam bentuk pengadaan barang dan/jasa
untuk pembangunan infrasturktur.

Perusahaan Pembiayaan wajib :


1. Memiliki Tingkat Kesehatan Keuangan dengan
kondisi minimum sehat
2. Memiliki ekuitas lebih besar dari 2T
3. Memiliki SOP terkait Pembiayaan Infrastruktur

01 Konsep Dasar Perusahaan Pembiayaan


SKEMA FASILITAS MODAL USAHA

Fasilitas Modal Usaha adalah Pembiayaan Modal Kerja yang dibayarkan


langsung oleh Perusahaan Pembiayaan kepada penyedia barang atau jasa

1. Perusahaan pembiayaan dilarang memberikan dana tunai kepada


Debitur. Dana diberikan kepada penyedia barang dan atau jasa, bukan
Debitur.
2. Wajib dilakukan dengan memberikan pembiayaan berdasarkan bukti
tagihan pembelian barang atau penggunaan jasa yang diterima
Debitur dari penyedia barang atau jasa

01 Konsep Dasar Perusahaan Pembiayaan


SKEMA FASILITAS MODAL USAHA

(4) DEBITUR menyerahkan tagihan/kwitansi


dari SUPPLIER kepada PP
PERUSAHAAN
PEMBIAYAAN (2) DEBITUR mengajukan
permohonan pembiayaan
kepada PP

(3) PP menyetujui
(5) PP permohonan pembiayaan DEBITUR/
membayar
kepada PEMENANG
SUPPLIER
(8) DEBITUR membayar angsuran TENDER

(1) DEBITUR memilih


SUPPLIER barang/jasa yang dapat
diberikan SUPPLIER

(6) SUPPLIER memberikan


barang/jasa kepada DEBITUR

01 Konsep Dasar Perusahaan Pembiayaan


DASAR HUKUM PERUSAHAAN PEMBIAYAAN
• SK Menkeu No. Kep-38/MK/IV/1/1972 tentang Lembaga Keuangan, diubah No.
562/KMK/011/1982.
• SKB Menkeu, Menperind & Menperdag RI tentang Perizinan Usaha Leasing.
• Keppres RI No. 61 th 1988 tentang Lembaga Pembiayaan.
• Kepmenkeu RI No. 1251/KMK.013/1988 tentang Ketentuan dan Tatacara Pelaksanaan Lembaga
Pembiayaan, diubah No. 1256/KMK.00/1989.
• Kepmenkeu 634/KMK.013/1990 tentang Pengadaan Barang Modal Berfasilitas melalui Perusahaan
Sewa Guna Usaha (Leasing).
• Kepmenkeu 1169/KMK.01/1991 tentang Kegiatan Sewa Guna Usaha (Leasing).
• Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 28/Pojk.05/2014 tentang Perizinan Usaha Dan
Kelembagaan Perusahaan Pembiayaan.
• Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 29/Pojk.05/2014 tentang Penyelenggaraan Usaha
Perusahaan Pembiayaan.
• Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 30/Pojk.05/2014 tentang Tata Kelola Perusahaan Yang
Baik Bagi Perusahaan Pembiayaan.
01 Konsep Dasar Perusahaan Pembiayaan
HAK KONSUMEN PEMBIAYAAN

1. Memperoleh informasi mengenai produk


dan/atau layanan yang akurat, jujur, jelas, dan
tidak menyesatkan.
2. Memperoleh informasi terkini dan mudah
diakses.
3. Memperoleh alasan penolakan pengajuan
pembiayaan.
4. Mendapatkan penjelasan mengenai hak dan
kewajiban konsumen.
5. Mendapatkan penjelasan tentang biaya-biaya
yang mungkin timbul.
6. Mendapatkan kesempatan untuk memilih jika
ditawarkan produk dalam bentuk paket
produk.
01 Konsep Dasar Perusahaan Pembiayaan
KEWAJIBAN KONSUMEN PEMBIAYAAN
1. Memastikan bahwa barang yang akan dibiayai
adalah barang yang dibutuhkan dan sesuai
kemampuan.
2. Mengisi dan menandatangani Aplikasi
Pembiayaan dengan itikad baik, jujur dan
lengkap.
3. Memberikan informasi dan dokumen yang
akurat, jujur, jelas, dan tidak menyesatkan.
4. Memahami dengan baik semua ketentuan yang
tertera dalam perjanjian pembiayaan.
5. Menandatangani perjanjian pembiayaan
dengan lengkap.
6. Membayar angsuran secara tepat waktu.
7. Membayar biaya-biaya lain yang mungkin
timbul sesuai perjanjian pembiayaan.
01 Konsep Dasar Perusahaan Pembiayaan
MANFAAT PEMBIAYAAN

1. Pembeli cukup membayar sebagian


dari harga barang sebagai uang muka;
2. Persyaratan dan proses pembiayaan
pada umumnya lebih mudah dan
cepat;
3. Bunga yang dikenakan terjangkau dan
jangka waktu pembiayaan fleksibel;
dan
4. Pembeli dapat memperoleh barang
yang dibutuhkan sekarang dan
memanfaatkannya untuk
kesejahteraan yang lebih baik.

01 Konsep Dasar Perusahaan Pembiayaan


ROLE PLAY
01 Konsep Dasar Perusahaan Pembiayaan
MODUL 1 : KONSEP DASAR PERUSAHAAN PEMBIAYAAN

Anda mungkin juga menyukai