Kreativitas dan Keinovasian

dalam Kewirausahaan
JELANI, S.E., M.M.
TUJUAN
▪ Memahami cara berpikir kreatif
▪ Memahami cara bertindak inovatif
▪ Memahami hasil berpikir kreatif dan inovatif

2
Berpikir Kreatif

Otak kiri: Otak kanan:

mengembangkan mengembangkan
keterampilan keterampilan kreatif,
berfikir,lebih lebih menangkap hal-
menangkap logika hal yang bersifat
dan simbol-simbol intuitif dan emosional

3
“Wirausahawan selalu menggunakan otak kiri untuk mengembangkan keterampilan berpikir dan otak
kanan untuk belajar mengembangkan keterampilan kreatif”.
Ciri-ciri wirausahawan yang menggunakan otak
kanan
1) Selalu bertanya, “Apa ada cara yang lebih baik?”
2) Selalu menantang kebiasaan, tradisi, dan rutinitas.
3) Berefleksi/merenungkan dan berfikir secara mendalam
4) Berani bermain mental, mencoba melihat masalah dari perspektif yang berbeda
5) Menyadari kemungkinan banyak jawaban daripada satu jawaban yang benar
6) Melihat kegagalan dan kesalahan hanya sebagai jalan utk mencapai kesuksesan
7) Mengorelasikan ide-ide yg masih samar terhadap masalah utk menghasilkan pemecahan
inovatif
8) Memiliki keterampilan “helikopter”, yaitu kemampuan utk bangkit diatas kebiasaan rutin
dan melihat permasalahan dari perspektif yg lebih luas kemudian memfokuskannya pada
kebutuhan utk berubah
4
7 langkah proses menjadi kreatif menggunakan
otak kiri menurut Zimmerer
1. Tahap Persiapan

2. Tahap Penyelidikan

3. Tahap Transformasi

4. Tahap Penetasan

5. Tahap Penerangan

6. Tahap Pengujian

7. Tahap Implementasi

5
Tahap-Tahap

1. Tahap Persiapan 2. Tahap Penyelidikan

Kesiapan utk berfikir kreatif, dilakukan dalam Tahapan ini diperlukan utk dapat megembangkan
bentuk pendidikan formal, pengalaman, magang, pemahaman yg mendalam tentang masalah atau
dll. keputusan.

Cara agar kita dapat memperbaiki pikiran kita agar Untuk menciptakan konsep dan ide-ide baru ttg
dapat berfikir kreatif: suatu bidang, pertama-tama seseorang harus
mempelajari masalah & memahami komponen
1. Hindari sikap utk tidak belajar
dasarnya.
2. Belajar banyak
3. Diskusikan ide-ide kita dgn org lain
4. Himpun artikel” penting
5. Belajar dari profesional/asosiasi dagang
6. Keterampilan menyimak gagasan org lain
6
Tahap-Tahap
3. Tahap Transformasi
Dalam tahapan ini, kalian akan mengindentifikasi
persamaan dan perbedaan yang ada tentang
informasi yg terkumpul.
Dalam tahap ini diperlukan kemampuan berfikir
konvergen dan divergen, dimana kalian harus
melihat perbedaan/persamaan antara data dan
kejadian yang beragam.
Contoh :
Ketika sudah menemukan konsep yg ingin
diselidiki, kalian harus menemukan data yang
sebenarnya ada di lapangan dengan tidak tergesa-
gesa.
4. Tahap Penetasan
Penetasan merupakan penyiapan pikiran bawah
sadar utk merenungkan informasi yg terkumpul.
Pikiran bawah sadar memerlukan waktu utk
merefleksikan informasi.
Cara-cara meningkatkan proses berfikir kreatif
adalah:
1. Menjauhkan diri dari situasi
2. Sediakan waktu utk mengkhayal
3. Santai dan bermain
4. Berkhayal tentang masalah atau peluang
5. Kejarlah masalah / peluang dalam lingkungan
manapun 7
Tahap-Tahap

5. Tahap Penerangan 7. Tahap Impelementasi

Penerangan akan muncul pada tahap penetasan, Tahap transformasi ide ke dalam praktik bisnis.
yaitu ketika terdapat pemecahan spontan yg
menyebabkan adanya titik terang. Pada tahap ini,
semua tahap sebelumnya muncul secara bersama
dan menghasilkan ide-ide kreatif serta inovatif.

6. Tahap Pengujian
Validasi keakuratan dan manfaat ide-ide yg muncul
yg dapat dilakukan pada masa percobaan, proses
simulasi, tes pemasaran, pembangunan prototipe,
dan aktivitas-aktivitas lain yang dirancang utk
membuktikan ide-ide baru yang akan
diimplementasikan

8
“ Berinovasi
Keinovasian adl kemampuan menerapkan
pemecahan-pemecahan persoalan secara kreatif dan
menciptakan peluang utk meningkatkan atau
memperkaya kehidupan manusia (Zimmerer, 1996)

Inovasi memiliki beberapa makna penting yang

mencakup hal-hal sebagai berikut:
1. Inovasi sebagai Pembaruan
2. Inovasi sebagai Perubahan
3. Inovasi sebagai Keunggulan

9
“ Inovasi sebagai Pembaruan

• Inovasi pada hakikatnya adalah

pembaruan yang menghasilkan nilai
tambah baru bagi penggunanya.
• Objek inovasi adl nilai tambah suatu
produk, proses, atau jasa.
• Inovasi selalu berarti baru
• Parameter kunci dari inovasi adl nilai
tambah bagi pengguna

10
“ Inovasi sebagai Perubahan

• Dilihat dari dimensi waktu, inovasi lebih

menekankan pada objek yang baru.
• Akan tetapi, sebenarnya lebih
menekankan pada proses baru yang dapat
mengakibatkan objek baru.
• Inovasi mengacu pada mengubah sesuatu.

11
“ Inovasi sebagai Keunggulan

• Dengan inovasi, berarti kita menciptakan

keunggulan-keunggulan dalam bentuk
yang baru.
• Inovasi bisa dalam berbagai bentuk,
seperti inovasi produk, proses, metode,
teknologi, dan manajemen.

12
 4 Cara Berinovasi:
“ 1. Penemuan, mengkreasi suatu produk, jasa,
atau proses yang belum pernah dilakukan
sebelumnya. Contoh : Tesla
2. Pengembangan, pengembangan pada produk,
jasa, atau proses yang sudah ada. Contoh :
Pengembangan menu dan layanan McD
3. Duplikasi, peniruan produk, jasa, atau proses
yang sudah ada namun menambah nilai utk
memperbaiki konsep yg telah ada agar lebih
bersaing. Contoh : Kyla Food
4. Sintesis, perpaduan konsep dari faktor-faktor
yg sudah ada menjadi formulasi baru. Contoh :
Arloji pada Casio 13
 Ada beberapa hambatan dalam berkreativitas:

“ 1. Hanya mencari “right answer”

2. Hanya berfokus pada pemikiran logika
3. Berlindung pada aturan yang berlaku (kaku)
4. Menjadikan sesuatu terlalu spesialisasi
(harus eksploratif)
5. Menghindari ketidakjelasan
6. Takut dianggap bodoh
7.Takut menghadapi kegagalan/kesalahan
8. Mempercayai bahwa dirinya “Tidak Kreatif”

14
PERTEMUAN 7
 Pesyaratan Berfikir Kreatif :

“ 1. Perlu Persiapan (Pendidikan formal dan

informal)
2. Usaha (Kumpulkan sebayak mungkin ide,
jangan dievaluasi terlebih dahulu)
3. Inkubasi ( Menggabungkan ide-ide yg sudah
ada sehingga muncul ide/embrio baru)
4.Pengertian. (Memahami
persoalan/permasalahan secara mendalam
5. Evaluasi, (pilih yang terbaik, dari segi biaya,
hukum, dan sebagainya)
15
 Hasil Berpikir Kreatif dan Inovatif

“ Hasil berpikir kreatif : sesuatu yg bersifat imajinasi,

abstrak, dan obsesi seperti gagasan, khayalan, dan
mimpi.

Sedangkan, Hasil berinovasi adalah produk barang dan

jasa, metode, proses, dan cara-cara memecahkan
masalah yang sifatnya baru, berguna, dan dapat
dimengerti.

Baik kreativitas dan keinovasian merupakan tindakan

yang mendatangkan hasil yg sifatnya : baru, berguna,
dan dapat dimengerti.
16
INTI PERBEDAAN KREATIF VS INOVATIF

KREATIF = memikirkan hal baru INOVATIF = melakukan hal baru

yang berdaya cipta
a. Menciptakan sesuatu yang a. Menciptakan sesuatu yang
berbeda dari yang lain belum ada menjadi ada
b. Menghubungkan ide-ide/hal-hal b. Pembaruan/menciptakan
yang tadinya tidak berhubungan sesuatu yang sama sekali
berbeda
Contoh ide kreatif : Contoh inovasi :
Mengolah sampah plastik menjadi Membuat gojek yang sebelumnya
produk merchandise yang tidak biasa belum pernah ada

17