Anda di halaman 1dari 9

KELOMPOK 6

1. Febriana Berta O. A. (10118083)


2. Hafidatur Rafiah (10118094)
3. Helmi Edi Bintoro (10118099)
4. Isna Fitria (10118104)
5. Lely Dwi Anggraini (10118114)
6. Mega Dea N (10118125)
7. Muh. Fajar Dimmiansyah (10118136)
8. Nevira Anis Subagio (10118144)
“ BERBICARA DI
HADAPAN ORANG
BANYAK (PIDATO)”
Definisi / Pengertian Pidato

Pidato adalah suatu ucapan dengan susunan yang baik untuk disampaikan kepada
orang banyak

Pidato yang baik dapat memberikan suatu kesan positif bagi orang-orang yang
mendengar pidato tersebut. Kemampuan berpidato atau berbicara yang baik di
depan publik / umum dapat membantu untuk mencapai jenjang karir yang baik.
Tujuan Pidato
a.    informatif, bertujuan memberikan laporan/ pengetahuan atau sesuatu
yang menarik untuk pendengar 

b.    persuasif and instruktif, berisi tentang usaha untuk mendorong,


meyakinkan dan mengajak audience untuk melakukan sesuatu hal

c.    edukatif, berupaya menekankan pada aspek-aspek pendidikan

d.   entertain, bertujuan memberikan penyegaran kepada audience yang


sifatnya lebih santai.
Teknik Berpidato
a.    Metode Naskah, yaitu pidato yang digunakan untuk pidato resmi dan dibacakan
secara langsung. Cara demikian dilakukan agar tidak terjadi kekeliruan, karena setiap
kata yang diucapkan dalam situasi resmi, akan disebarluaskan dan dijadikan figur oleh
masyarakat dan dikutuip oleh media massa

b.    Metode Menghafal, yaitu naskah yang telah dipersiapkan sebelumnya bukan untuk
dibaca, melainkan untuk dihafal

c.    Metode Spontanitas, yaitu metode pidato yang tidak dilakukan


persiapan/pembuatan naskah tertulis terlebih dahulu. Biasanya dilakukan hanya oleh
orang-orang yang akan tampil secara mendadak 

d.   Metode Penjabaran Kerangka. Teknik berpidato dengan menjabarkan materi pidato
yang terpola secara lengkap adalah teknik yang sangat dianjurkan dalam berpidato.
Maksud dari terpola yaitu materi yang akan disampaikan harus disiapkan garis-grais besar
isinya dengan menuliskan hal-hal yang dianggap paling penting untuk disampaikan.
Materi Pidato

a.    Pendahuluan
yang berfungsi untuk mengantar ke arah pokok persoalan yang akan dibahas dan sebagai upaya
menyiapkan mental audience. Pada bagian ini yang terpenting kita berusaha membangkitkan dan
mengarahkan perhatian audience pada pokok permasalahan yang akan dibicarakan

b.    Isi
Pada bagian ini pokok pembahasan ditampilkan dengan terlebih dahulu mengemukakan latar
belakang permasalahannya. Pokok pembicaraan dikemukakan sedemikian rupa sehingga tampak
jelas kaitannya dengan kepentingan para audience.

c.    Pembahasan
Bagian ini merupakan kesatuan, yang berisi alasan-alasan yang mendukung hal-hal yang
dikemukakan pada bagian isi. Pada bagian isi ini biasanya berisi berbagai hal tentang penjelasan,
alasan-alasan, bukti-bukti yang mendukung, ilustrasi, angka-angka dan perbandingan, kontras-
kontras, bagan-bagan, model, dan humor yang relevan.

d.   Kesimpulan
Ini adalah bagian akhir dari sebuah pidato, yang merupakan kesimpulan dari keseluruhan uraian
sebelumnya.
Persiapan Sebelum Berpidato.

1) Menentukan Tujuan Pidato


2) Memilih Pokok Persoalan
3) Mengetahui dan Menganalisa audience dan suasananya
4) Mengumpulkan materi pidato
5) Menyusun Kerangka Materi Pidato
6) Melakukan Latihan Pidato
7) Menghilangkan Perasaan “Demam” Panggung yaitu dengan cara:
memfokuskan pikiran pada diri sendiri, percaya diri(PD).
Beberapa hal penting berkaitan
dengan berpidato :

a. Posisi Berbicara.
b. Volume, Intonasi dan Pelafalan.
c. Sisipkan humor yang sopan, segar dan relevan.
d. Gerak Tubuh.
e. Penggunaan mikropon
f. Alat peraga
Etika Dalam Berpidato

1. Etika berpidato di depan umum


2. Etika berpidato di depan pejabat
3. Berpidato di depan Pemuka Agama
4. Etika Berpidato di depan para wanita.
5. Etika Berpidato di depan Pemuda/Mahasiswa
6. Etika Berpidato di depan masyarakat Desa

Anda mungkin juga menyukai