MANDI PADAT
Nama Kelompok :
1. Afif Azizah
2. Alviano Ananda
3. Arta Dian fitrah
4. Dhea Ayu
Pengertian Sabun
Pengadukan
• Pengadukan dilakukan untuk memperbesar probabilitas tumbukan molekul-molekul reaktan
yang bereaksi. Jika tumbukan antar molekul reaktan semakin besar maka kemungkinan
terjadinya reaksi semakin besar pula
Suhu
• Pada kisaran suhu tertentu kenaikan suhu akan mempercepat reaksi yang artinya menaikkan
hasil dalam waktu yang lebih cepat. Tetapi jika kenaikan suhu melebihi suhu optimumnya
maka akan menyebabkan pengurangan hasil pereaksi atau dengan kata lain hasilnya akan
menurun.
Waktu
• Semakin lama waktu reaksi menyebabkan semakin banyak pula minyak yang dapat tersabun,
berarti hasil yang didapat juga semakin tinggi. Tetapi jika reaksi telah mencapai kondisi
setimbangnya, penambahan waktu tidak akan meningkatkan jumlah minyak yang tersabun
Standar Mutu Sabun
Alat Bahan
1 . Pipet ukur 25 ml
1 . Minyak sawit
2 . Kaca arloji
3 . Gelas beaker
2 . Gula
4 . Termometer 3 . NaoH
5 . Batang penganduk 4 . Gliserin
6 . Spatula 5 . Asam stearat
7 . Cetakan
6 . Alkohol
8 . Hot plate
9 . Bulp 7 . Pewarna
1 0 .Stirrer 8 . Pewangi
Lanjutan
Langkah kerja :
1. Menyiapkan alat dan bahan
2. Memipet 50 mL minyak dan masukkan ke dalam gelas beaker
3. Lalu,sebanyak 25 gram asam stearat ditimbang dan dilelehka
n
4.Dipanaskan minyak sampai suhu 60 C
5. Setelah itu, ditambahkan Larutan NaOH sebanyak.25 ml dan
dipanaskan dengan suhu 70 C sambil diaduk
6. Diaduk sampai proses saponifikasi sempurna (terbentuk Iarut
an yang kental)
7. Setelah itu, dimasukkan 25 gram asam stearat yang sudah dil
elehkan pada suhu 60 C
Lanjutan
Saat melakukan praktik saya memberikan warna hijau dan kuning pada s
abun, sabun yang telah kami sudah mengeras dan menghasilkan aroma yang
sangat wangi
Kesimpulan
Dari praktikum yang saya lakukan, dapat disimpulkan bahwa
• Sabun dapat dibuat dari reaksi antara minyak dan natrium hidroksid
a.
• Sabun bersifat basa, hal ini dibuktikan melalui penambahan Phenolp
htalein kedalam larutan sabun, dan menghasilkan larutan berwarna
merah muda.
• Sabun yang saya buat memiliki pH 10, ini menandakan bahwa pH s
abun ini sudah masuk dalam standar.
Dari sifat fisik sabun yang transparan dan pH yang dihasilkan sebes
ar 10 , maka percobaan ini dinyatakan berhasil karena sudah sesuai den
gan standar mutu yang telah ditetapkan oleh Dewan Standarisasi Nasio
nal (DSN) atau Standar Nasional Indonesia (SNI).