Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Askep BD/titi 1
Pendahuluan
Manusia Stresor
-Lingkungan
-Diri sendiri
-Pikiran
Stres
Adaptasi Koping
Askep BD/titi 2
Pengertian
Bunuh diri bukan diagnosis/
gangguan yaitu perilaku mencederai
diri langsung.
Bunuh diri merupakan kedaruratan
psikiari (Stuart dan Laraia, 1998)
Penyebab stress
kegagalan mekanisme
koping
Askep BD/titi 3
Rentang Respon
Risiko Bunuh Diri
Respon Respon
adaptif maladaptif
Askep BD/titi 4
Pengkajian
Faktor penyebab
(predisposisi)
Faktor pencetus (presipitasi)
Tingkatan bunuh diri
Tingkah laku klien
Mekanisme koping
Askep BD/titi 5
Faktor Penyebab (Predisposisi)
1. Teori psikologi
Marah yang diahkan pada diri sendiri
Freud
Keputusasaan
Kehilangan harapan dan perasaan
bersalah
Riwayat agresi dan kekerasan
Perasaan malu dan penghinaan
Kegagalan atau stressor perkembangan
Askep BD/titi 6
2. Teori sosial
Bunuh diri egoistik
hubungan sosial buruk
integrasi sosial buruk
Bunuh diri altruistik ikatan agama,
budaya, politik, dan adat istiadat
Bunuh diri anomik lingkungan tidak
nyaman
Askep BD/titi 7
Faktor Pencetus (Presipitasi)
1. Status demografi
a. Status pernikahan
Belum menikah 2X > menikah
Perempuan 30%
Askep BD/titi 8
c. Usia
Kecendrungan bunuh diri
Laki-laki :
- Remaja
- 30 – 40 tahun
- 65 tahun setelah itu
Perempuan : menetap
d. Status sosial ekonomi
Status sosial tinggi dan rendah
> status sosial menengah
Askep BD/titi 9
2. Faktor risiko lain
a. Gang. alam perasaan (depresi
mayor & gang. bipolar) > gang.
Psikiatri lain
b. Psikoaktif dgn NAPZA,
skizofrenia, gang. organik pada
otak
c. Psikosis dgn halusinasi
Askep BD/titi 10
3 (tiga) Tingkatan dalam Risiko
Bunuh Diri
Suicide threat (ancaman bunuh diri)
Berupa ucapan pasien yang berisi keinginan
mati disertai rencana mengakiri hidup dan
persiapan alat yang akan digunakan
Suicide gesture (isyarat diri)
Berupa perilaku secara tidak langsung ingin
bunuh diri. Berupa perasaan seperti
bersalah/sedih/marah/putus asa/tidak
berdaya/hal-hal negatif tentang diri (harga diri
rendah)
Suicide attempt (percobaan bunuh diri)
Aktif mencoba bunuh diri
Askep BD/titi 11
Tingkah Laku Klien
Ada ide-ide bunuh diri
Ada data usaha bunuh diri sebelumnya
Laporan/ hasil observasi:
Depresi
Harga diri rendah
Halusinasi
Keputusasaan
Ketidakberdayaan
Kepedihan emosional
Kurangnya sistem pendukung
Bermusuhan
Askep BD/titi 12
Mekanisme Koping
Rasionalisasi
Mengemukakan penjelasan yang tampak
logis dan dapat diterima masyarakat u
menghalalkan/ membenarkan impuls,
perasaan, perilaku & motif yang tidak dapat
diterima
Intelektualisasi
Penggunaan logika & alasan yang berlebihan
untuk menghidnari pengalaman yg
mengganggu perasaannya
Regresi
Kemunduran akibat stres terhadap perilaku &
merupakan ciri khas dari suatu taraf
perkembangan yang lebih dini
Askep BD/titi 13
Masalah Keperawatan
Masalah keperawatan yang mengikuti:
1. Keputusasaan
2. Ketidakberdayaan
3. Kecemasan
4. Gangguan konsep diri: harga diri rendah
5. Gangguan sensori persepsi: halusinasi
…
6. Berduka disfungsional
7. Koping keluarga in efektif:
ketidakmampuan merawat klien
Askep BD/titi 14
Pohon Masalah
Risiko bunuh diri
Diagnosa keperawatan:
1. Risiko bunuh diri
Askep BD/titi 15
Pendekatan Utama Tindakan
Keperawatan pada Klien Risiko
Bunuh Diri
1. Melindungi
Cegah klien melukai diri
Tempat aman bukan isolasi
Awasi dengan ketat
Tindakan : krisis intervensi
Askep BD/titi 16
2. Tingkatkan harga diri klien
Bantu klien untuk ekspresikan
perasaan
Berikan pujian
Identifikasi kepuasan dan aktivitas
Tuliskan hasil yang dicapai
3. Tingkatkan koping
Kuatkan koping
Modifikasi koping
Askep BD/titi 17
4. Eksplorasi perasaan
Bantu klien kenal perasaan
Cari faktor penyebab/risiko
Askep BD/titi 18
RINGKASAN TINDAKAN KEPERAWATAN PASIEN BERISIKO
BUNUH DIRI BERDASARKAN PERILAKU BUNUH DIRI
Askep BD/titi 20
Askep BD/titi 21
LATIHAN KASUS PERILAKU MENCEDERAI DIRI:
BUNUH DIRI