BAB 2

PERKEMBANGAN (EVOLUSI) MANAJEMEN

Manajemen dan Organisasi

merupakan produk dari sejarah,
keadaan sosial dan tempat
kejadian.
Evolusi teori manajemen :
gambaran bagaimana manusia
berkecimpung dengan masalah
 A.TEORI KLASIK
(CLASSICAL THEORY)
mUncul sepanjang abad ke 18, 19 dan
awal abad ke-20 bersamaan dengan
industrialisasi dari Eropa Barat dan
Amerika Serikat.
…menekankan pada pendekatan
rasional dan ilmiah terhadap studi
manajemen dan berupaya untuk
membuat organisasi mampu
mengoperasikan mesin-mesin secara
efisien.
 TEORI KLASIK TERBAGI ATAS :
1. Manajemen Ilmiah (Scientific Management)
“Manajer harus mengembangkan metode
standar untuk melakukan masing-masing
pekerjaan, memilih pekerja dengan
kemampuan yang tepat, melatihnya sesuai
metode standar, mendukung dan mengurangi
interupsi dan memberikan insentif gaji” serta
memotivasi pekerjameningkatkan
produktivitas pekerja dan sekaligus
menimbulkan kekerasan karena pekerja
merasa dieksploitasi”
1. Robert Owen (1771-1858) Bapak Personel Manajemen
ModernSDM merupakan investasi terpenting bagi
perusahaan
Pelopor penggerak yang menentang praktek
mempekerjakan anak usia 5-6 tahun serta memberikan
standar jam kerja 13 jam sehari. Masuk awal revolusi
industri pekerja dianggap tidak berguna, maka untuk
meningkatkan kesejahteraan pekerja :
- Meningkatkan/menyediakan makanan untuk karyawan
- Menaikkan usia kerja
- Mengurangi jam kerja karyawan
- Berusaha menyediakan dan memperbaiki lingkungan tempat
tinggal karyawan
 1. FREDERICK W. TAYLOR (AS,
1856-1915)
Pelopor ilmu manajemen melalui “Time and Motion
Study” yang memusatkan perhatian pada efisiensi
kerja manusia&mesin dengan meneliti gerakan dan
waktu yang diperlukan untuk memproduksi barang2
yang dapat meningkatkan efisiensi pemanfaatan
sumber daya lainnya sehingga perbandingan antara
masukan dan keluaran semakin besar. Thn 1911 buku
The Principle Of Scientific Management menunjukkan
bahwa manajemen dapat digunakan untuk segala
situasi dan ada pengaturan insentif (Tayloriusm)
 4 Prinsip Taylor :
1. Pengembangan manajemen ilmiah
secara benar
2.Pekerjaan diseleksi secara
ilmiah
3.Adanya pendidikan dan
pengembangan ilmiah
4.Kerjasama yang baik antara
manajemen dengan pekerja
 Revolusi Mental dikalangan manajer dan
pekerja, yaitu :
1. Adanya ilmu pengetahuan
2. Adanya hubungan waktu dan gerak
kelompok
3. Adanya kerjasama
4. Bekerja untuk hasil yang maksimal
5. Mengembangkan seluruh karyawan
“Dimasa lalu manusia selalu menjadi
yang pertama, di masa depan sistem harus
menjadi yang pertama”
2. Henry Gantt (1868-1924)
Mengembangkan grafik Gantt yang mengukur rencana
dan penyelesaian pekerjaan selama masing-masing
tahap produksi sesuai dengan urutan waktu.

3. Frank B. Gilbreth (1868-1924)

Melalui “Time And motion Study” yang terlepas dari
Taylor, dengan menekankan pada efisiensi dan “One
Best way“(satu cara terbaik) yang diterapkan terhadap
pasien di meja operasi.

4. Lilian M. Gilbreth (1878-1972)

Lebih menekankan pada aspek manusia dalam bekerja
seperti seleksi, penempatan dan pelatihan karyawan.
B. ORGANISASI BIROKRATIS
(BUREACRATIC ORGANIZATION)

“Menekankan manajemen pada dasar

nonpersonal dan rasional melalui elemen-
elemen seperti otoritas dan tanggung
jawab yang didefinisikan secara jelas,
pencatatan secara formal dan pemisahan
antara manajemen dengan kepemilikan”.
C. PRINSIP ADMINISTRASI
(ADMINISTRATIVE PRINCIPLE)

“Berfokus pada organisasi secara

keseluruhan dan bukan pada pekerja
secara individu, sehingga mengurangi
fungsi manajemen, yaitu perencanaan,
pengorganisasian, komando,
pengkoordinasian, dan pengendalian”.
HENRY FAYOL (Perancis,1841-1925)
Buku “General&Industrial management”
yang membahas 14 prinsip umum
manajemen& 5 fungsi manajemen:planning,
organizing, commanding, coordinating &
controlling dan beberapa asas praktis dan
dapat menjelaskan pekerjaan seorang
manajer termasuk sifat-sifat yang harus
dimiliki seorang manajer (jasmani sehat,
mental yang sanggup belajar dan
menyesuaikan diri, moral tegas dan
bertanggung jawab, edukasi/pengertahuan
umum dan khusus, pengalaman)
14 Prinsip Umum Fayol
1.Division of work (asas pembagian kerja)
2.Authority and responsibility (asas
wewenang&tanggung jawab)
3.Discipline (asas disiplin)
4.Unity of Command (asas kesatuan
komando/perintah)
5.Unity of direction (asas kesatuan jurusan
atau arah)
6.Subordination of Individual Interest Into
general Interest (asas kepentingan umum
diatas kepentingan pribadi)
7. Remuneration of personnel (asas pembagian
gaji yang wajar)
8. Centralization (asas pemusatan wewenang)
9. Scalar of chain (asas hirarki atau rantai
berkala)
10. Order (asas keteraturan)
11. Equity (asas keadilan)
12. Initiative (asas inisiatif)
13. Esprit De Corps (asas kesatuan)
14. Stability of turn-over personnel (asas
kestabilan masa jabatan)
2. TEORI PERILAKU
(BEHAVIORAL THEORY)
Ilmu
Sosiologi

DISIPLIN
TEORI Ilmu
ILMU Ekonomi
LAINNYA PERILAKU

Ilmu
antropologi
Tujuan Teori perilaku……
1.Memahami perilaku dan
interaksi karyawan dalam
lingkungan organisasi.
2.Para manajer harus menyadari
bahwa manajemen tidak dapat
berjalan sendiri tetapi manajer
dalam hal ini mendorong orang
lain untuk melakukannya,
berdedikasi, dan berpartisipasi
• Topik teori perilaku : human behavior,
human relation, motivation, leadership,
sifat dan perilaku manusia, ilmu jiwa
sosial, komunikasi dan keinginan manusia.
• Manajer dalam tugas, tanggung jawab,
dan wewenangnya harus mengetahui dan
memahami perilaku, kebutuhan dan
keinginan karyawan.

• Tokoh aliran ini :

1. Abraham Maslow
2. Douglas McGregor (Teori X and Y)
a. Teori Kebutuhan Abraham Maslow
Kebu
tuha
n
Aktu
alisas
i Diri harga
Kebutuhan
Diri (esteem
needs)Mis :

Kebutuhan sosial (social needs),

Mis : interaksi&pergaulan

Kebutuhan keamanan & keselamatan (secure

and safety needs).Mis : Jaminan
keselamatan&perlindungan
Kebutuhan Fisik (physical needs)
Mis : makan, minum dll
3.TEORI KUANTITATIF
Teori ini dinyatakan dalam bentuk symbol matematis,
hubungan matematis, dan data yang dapat diukur.
• Ciri-ciri teori kuantitatif :
A. Mengoptimalkan hasil (output) dari masukan (input)
 dimana semua faktor terkait (efisiensi, efektifitas,
produktifitas, penjualan dll) ditingkatkan peranannya
guna mendukung tercapainya sasaran perusahaan
yaitu mendapatkan laba yang optimal.
B. Menggunakan model/symbol matematis
C. Merupakan gambaran kuantitatif atau persamaan
untuk mendapatkan hasil atau nilai/harga atau untuk
mengukur besarnya resiko.
BAB 3
FUNGSI-FUNGSI
MANAJEMEN
G. R. TERRY JOHN. F. MEE W.H. NEWMAN
1. Planning 1. Planning 1. Planning
2. Organizing 2. Organizing 2. Organizing
3. Actuating 3. Motivating 3. Assembling Resources
4. Controlling 4. Controlling 4. Directing
5. Controlling
6. ---------------
7. ---------------

HENRY FAYOL H. KOONTZ & CYRILL O’ LUTHER GULLICK

1. Planning DONNEL 1. Planning
2. Organizing 1. Planning 2. Organizing
3. Commanding 2. Organizing 3. Staffing
4. Coordinating 3. Staffing 4. Directing
5. Controlling 4. Directing 5. Coordinating
5. Controlling 6. Reporting
7. Budgeting
LOUIS A. ALLEN MC NAMARA LYNDALL F. URWICK
1. Leading 1. Planning 1. Forecasting
2. Planning 2. Programming 1. Planning
3. Organizing 3. Budgeting 2. Organizing
4. Controlling 4. System 3. Commanding
4. Coordinating
5. Controlling

DR. S. P.SIAGIAN PROF. DRS. OEY JOHN D. MILLET

1. Planning LIANG LEE 1. Directing
2. Organizing 1. Perencanaan 2. Facilitating
3. Motivating 2.Pengorganisasian
4. Controlling 3. Pengarahan
5. Evaluating 4.Pengkoordinasian
5. Pengontrolan
DALTON E. M. C. THE LIANG GIE JAMES A. F. STONER
FARLAND 1. Planning 1. Planning
1. Planning 2. Decision Making 2. Organizing
2. Organizing 3. Directing 3. Leading
3. Controlling 4. Coordinating 4. Controlling
5. Controlling
6. Improving

NICKELS & MC
HUGH
1. Planning
2. Organizing
3. Directing
4. Controlling