Anda di halaman 1dari 9

Rekayasa Pondasi 2

Syafira Innas Ariyanto


3.12.19.1.24
KS3B
BAB
III
Pemancang Tiang
Alat Pancang ( Driving Equipment )

1 Pemukul (Hammer) 2 Leader


Bagian ini biasanya terbuat dari Bagian ini merupakan jalan (truck)
baja marif/ pejal yang berfungsi untuk bergeraknya pemukul
sebagai palu untuk memukul (hammer) ke atas dan ke bawah.
tiang pancang agar masuk dalam Macam-macam leader yaitu Fixed
tanah. leader, Hanging leader, dan Swinging
leader.

3 Tali / Kabel 4 Mesin Uap


Pada drop kabel ini berguna Untuk mengerakan pemukul (hammer)
untuk menarik pemukul pade single atau double acting steam
(hammer) Ke atas sampai pada hammer.
tinggi jatuh yang tertentu.
Macam – Macam Alat Pancang

Single-acting Double-acting
Drop-hammer
hammer hammer
Prinsip kerja dari alat Pemukul (hammer) Penumbuk diangkat keatas
tersebut adalah penumbuk diangkat ke atas dengan dengan tenaga uap samapi
(hammer) ditarik keatas tenaga uap sampai mencapai titik jatuh
dengan kabel dan kerekan mencapai tinggi jatuh tertentu, kemudian
sampai mencapai tinggi tertentu, kemudian penumbuk tersebut ditekan
jatuh tertentu, kemudian penumbuk (hammer) ke bawah dengan tenaga
penumbuk (hammer) tersebut jatuh bebas uap pula. Jadi di sini
tersebut jatuh bebas menimpa kepala tiang penumbuk jatuh dengan
menampa pada kepala tiang pancang. Jadi disini tenaga kecepatan yang lebih besar
pacang. uap hanya dipergunakan daripada single –acting
untuk mengangkat hammer hammer maupun drop –
saja. hammer.
Pemilihan Tipe Alat Berat
 Pada pekerjaaan pemancangan tiang pancang beton precast yang berat ke dalam lapisan
tanah seperti pada stiff clay, compact gravel dan lainnya maka akan sesuai bila kita kita
pilih alat pancang yang mempunyai :
● Berat penumbuk.
● Tinggi jatuh yang pendek.
● Kecepatan hammer yang rendah pada saat hammer menimpa tiang
● Dengan keadaan alat ypancang seperti di atas akan diperoleh lebih banyak energy
yang disalurkan pada penurunan tiang pancang dan mengurangi kerusakan –
kerusakan pada kepala tiang akibat pemancangan dari tipe single –acting hammer.
Pemilihan Tipe Alat Berat
 Bila pada pemancangan tiang pancang yang ringan atau tiang pipa pada tanah padat
akan sesuai bila dipergunakan “double acting hammer”. Dengan alat ini maka kecepatan
penumbukan tiang pancang akan lebih cepat bila disbanding dengan alat –alat pancang
lain. Dengan demikian akan mempercepat waktu pemancangan. Pada pemancang tiang
–tiang pancang dan baja yang berbentuk pipa tipis sering terjadi pipa tersebut rusak
sebelum mencapai pada kedalaman yang direncanakan, hal ini dapat dihindari dengan :
● Mempergunakan hammer yang lebih ringan
● Memperpanjang waktu penumbukan
● Mempelebar jarak tiang
Hubungan antara berat penumbuk dengan berat tiang pancang adalah : B = 0,5 P + 600
kg
Dimana :
B = Berat palu penumbuk (hammer) (kg)
P= Berat tiang pancang (kg)
Cara Memancang Tiang
 Pemancangan tiang hanya dikenal pada jenis tiang pancang yang dibuat sebelumnya
(precast pile), dengan prinsip memasukkan tiang kedalam tanah baik dengan metode
pukulan, getaran dan semprotan air
 Metode pukulan
Metode ini pada prinsipnya adalah tiang didirikan diatas tanah dan ujung tiang yang lain
(kepala tiang) dipukul agar tiang dapat masuk ke dalam tanah. Alat pemukul berupa
palu/hammer yang beratnya disesuaikan dengan tiangnya. Biasanya dalam pelaksanaan
diperlukan alat Bantu berupa tripod atau crane.
Mobil crane dapat dijalankan
diatas rel yang disediakan
atau berupa roda rantai dan
bila tanah sangat lemah roda
diganti dengan rakit
baja/beton.
 
Thanks

Anda mungkin juga menyukai