Anda di halaman 1dari 20

REFRAKTOMETER

REFRAKTOMETER

Gambar,
Refraktometer,
Keterangan, dan
Prinsip Kerja dan Fungsi Cara Pemakaian
Kegunaannya Bagiannya

Cara
Cara Kalibrasi Pengukuran Cara Perawatan
REFRAKTOMETER, PRINSIP KERJA DAN
KEGUNAANNYA

 Refraktometer ditemukan oleh Dr. Ernest Abbe seorang


ilmuan dari German pada permulaan abad 20
 Refraktometer adalah alat yang digunakan untuk mengetahui
indeks refraksi, kerapatan jenis, dan konsentrasi dari suatu
zat terlarut misalnya mengukur kadar gula, kadar urin dan
protein dalam tubuh

PRINSIP KERJA
PRINSIP KERJA

1. Dari gambar diatas ini terdapat 3 bagian yaitu : Sample, Prisma dan Papan Skala.
2. Jika sample merupakan larutan dengan konsentrasi rendah, maka sudut refraksi
akan lebar dikarenakan perbedaan refraksi dari prisma dan sample besar. Maka
pada papan skala sinar “a” akan jatuh pada skala rendah
3. Jika sample merupakan larutan pekat / konsentrasi tinggi, maka sudut refraksi
akan kecil karena perbedaan refraksi prisma dan sample kecil. Pada gambar
terlihar sinar “b” jatuh pada skala besar.
REFRAKTOMETER, PRINSIP KERJA DAN
KEGUNAANNYA

 Pada prakteknya Refractometer akan ditera pada skala sesuai


dengan penggunaannya.
 Pengukuran dengan refraktometer ditetapkan dalam satuan
Brix. Brix ialah zat padat kering terlarut dalam suatu larutan
(gram per 100 gram larutan) yang dihitung sebagai sukrosa.
 Konsentrasi bahan terlarut sering dinyatakan dalam satuan
Brix (%) yaitu merupakan pronsentasi dari bahan terlarut
dalam sample (larutan air).
GAMBAR, KETERANGAN, DAN FUNGSI
BAGIANNYA
GAMBAR, KETERANGAN, DAN FUNGSI
BAGIANNYA

1 . Day light plate (kaca)


berfungsi untuk melindungi prisma
dari goresan akibat debu, benda
asing, atau untuk mencegah agar
sampel yang diteteskan pada prisma
tidak menetes atau jatuh.

2. Prisma (biru)

Prisma berfungsi untuk pembacaan


skala dari zat terlarut dan mengubah
cahaya polikromatis (cahaya
lampu/matahari) menjadi
monokromatis
GAMBAR, KETERANGAN, DAN FUNGSI
BAGIANNYA

3. Knop pengatur skala

Berfungsi untuk mengkalibrasi skala


menggunakan aquades

4. Eye piece

Eye piece merupakan tempat untuk


melihat skala yang ditunjukkan oleh
refraktometer
GAMBAR, KETERANGAN, DAN FUNGSI
BAGIANNYA

5. Lensa
Lensa berfungsi untuk memfokuskan cahaya yang monokromatis.

6. Lensa pembesar

Berfungsi untuk memperbesar skala


yang terlihat pada eye piece

7. Handle

Berfungsi untuk memegang alat


refraktometer dan menjaga suhu
agar stabil
GAMBAR, KETERANGAN, DAN FUNGSI
BAGIANNYA

8. Biomaterial strip

Biomaterial strip teerletak pada bagian dalam alat (tidak terlihat) dan
berfungsi untuk mengatur suhu sekitar 18 – 28 OC.

9. Skala

Skala berguna untuk


melihat , konsentrasi, dan massa
jenis suatu larutan.
CARA PEMAKAIAN

1. Refraktometer dibersihkan terlebih dahulu dengan tisu ke


arah bawah,
2. Refraktometer ditetesi dengan aquadest atau larutan
NaCl 5% pada bagian prisma dan day light
plate,
3. Refraktometer dibersihkan dengan kertas tissue sisa
aquadest / NaCl yang tertinggal,
4. Sampel cairan diteteskan pada prisma 1 – 3 tetes,
5. Skala kemudian dilihat ditempat yang bercahaya dan
dibaca
skalanya,
6. Kaca dan prisma dibilas dengan aquades / NaCl 5% serta
dikeringkan dengan tisu,
7. Refraktometer disimpan di tempat kering.
CARA KALIBRASI

1. Letakkan satu atau dua tetes aquadest diatas kaca prisma


2. Tutup penutup kaca prisma dengan perlahan
3. Pastikan aquadest memenuhi permukaan kaca prisma,
jangan sampai terbentuk gelembung. Jika membentuk
gelembung, hilangkan dengan menekan penutup dengan
lembut atau larutan ditambahkan lagi
CARA KALIBRASI

4. Pembacaan skala melalui


lubang teropong, pastikan
garis batas biru tepat pada
skala 0 0 Brix (% mark
sukrosa)
5. Jika garis batas biru tidak
tepat pada
skala 0 0 Brix, putar
skrup
pengatur skala hingga
garis
batas biru tepat pada
skala 0 0 Brix
CARA PENGUKURAN
CARA PENGUKURAN

1. Masukan satu atau dua tetes sampel pada prisma (data


menggunakan pipet)
2. Tutup daylight plate perlahan
3. Pastikankan bahwa sampel telah tersebar di prisma
4. Putar pada arah yang memberikan cahaya, dan lihat skala melalui
lensa mata (atur fokus, dari eyepiece)
5. Baca posisi pada skala yang berpotongan dengan garis batas biru
6. Setelah selesai, lap bersih sampel membentuk prisma dengan
kertas tisu dan air
CARA PERAWATAN

1. Dalam memegang refaracrometer, peganglah diantara ibu jari


dan empat jari tangan kiri dan gunakan tangan kanan untuk
menyesuaikan lensa mata dan memanipulasi sampel.
2. Ketika sampel sangat keruh atau berwarna, bidang visi gelap dan
garis batas bisa menjadi jelas atau benar - benar hilang. Dalam hal
demikian, akan efektif untuk menggunakan cahaya matahari
langsung atau terang dari peralatan pencahayaan untuk
mikroskop.
3. Jangan menggunakan larutan yang tidak sesuai untuk
refraktometer atau jangan mengukur bahan kimia abrasif atau
korosif dengan instrumen ini , karena mereka dapat merusak
lapisan prisma itu.
4. Karena refraktometer merupakan alat optik, jangan
menaruhnya
atau menanganinya secara kasar. Hindari menyimpan unit di
bawah sinar matahari langsung atau dalam lingkungan yang
lembab dan tidak tunduk unit terhadap guncangan kuat atau
getaran.
CARA PERAWATAN

5. Karena prisma memiliki permukaan yang relatif lunak, berhati -


hatilah untuk tidak menggoresnya.
6. Refraktometer tidak boleh terkena lingkungan basah. Bersihkan
refraktometer setelah setiap pembacaan atau sebelum
menyimpan refraktometer, prisma harus dibersihkan dengan air
menggunakan lap halus dan dikeringkan. Kegagalan untuk
membersihkan prisma secara teratur akan menyebabkan hasil
yang tidak akurat dan kerusakan lapisan prisma itu
7. Jika permukaan prisma terdapat minyak, lemak atau cairan yang
sejenisnya, hal ini itu akan mengganggu sampel dan menghambat
pengukuran. Gunakan isopropil alkohol dan air untuk
membersihkan permukaan prisma.
8. Bila tidak digunakan, tetap refraktometer dalam kasus
penyimpanan pada suhu kamar (20 ° C). Suhu lingkungan di
mana Anda dapat dengan aman menyimpan unit adalah antara 0
dan 40 ° C.
CARA PERAWATAN

9. Peralatan disimpan pada tempat bebas debu dan tidak


terkena sinar matahari langsung
10. Bila ruangan AC, jaga kelembapan 60 -70% rh
11. Apabila ruangan tidak menggunakan AC, harus dipasang
dehumidifier dan terhindar dari penyimpanan bahan kimia
CARA PERAWATAN
Pemeliharaan komponen refraktometer:
1. Prisma
 Sebelum dan sesudah digunakan selalu dibersihkan dengan aquades
 Diseka menggunakan tissue atau bahan yang lembut dan menyerap air
secara satu arah dan bebas
 Hindarkan dari cahaya matahari agar terhindar dari terbentuknya embun.
 Prisma dijaga agar tidak tergores karena jika tergores akan mengganggu
hasil pengukuran

2. Daylight plate
 Sebelum dan sesudah digunakan selalu dibersihkan dengan aquades.
 Diseka menggunakan tissue atau bahan yang lembut dan menyerap air
secara satu arah dan bebas.
 Hindarkan dari cahaya matahari agar terhindar dari terbentuknya
embun.
CARA PERAWATAN

3. Knop pengatur skala


 Hindarkan dari tumpahan bahan kimia dan minyak yang membuat knop
menjadi licin ketika dipakai.
 Sebelum dan sesudah digunakan dibersihkan dengan tissue atau lap
kering.
 Knop selalu di cek apabila knop sudah longgar.

4. Lensa

 Hindarkan dari cahaya matahari agar terhindar dari terbentuknya


embun.
 Hindarkan dari kotoran, debu, hewan-hewan kecil, dll.

Anda mungkin juga menyukai