Skenario • Dokter A bertugas di puskesmas daerah pesisir pantai yang cukup jauh dan kota.Di daerah tersebut jumlah penduduk dunia maya padat.Kasus yang sering dijumpai adalah: Diare ISPA TB paru Cacingan Penyakit kulit Karies Gigi Masyarakat setempat juga mengalami kesulitan mendapatkan air bersih , serta memiliki perilaku hidup bersih dan sehat yang masih rendah. Sebagai seorang kepala puskesmas ,Dr A harus membuat rencana program kerja (Program kesehatan). Apa yang harus dilakukan oleh Dr A. Kesehatan merupakan hak asasi manusia Undang-Undang Negara Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan derajad kesehatan masyarakat yang setinggi- tingginya dicapai melalui penyelenggaraan pembangunan kesehatan. Tujuan umum meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya sebagai prasyarat agar mereka dapat hidup lebih produktif dalam kehidupan dan penghidupannya Gambaran umum daerah terletak di daerah pesisir pantai wilayah kerja Puskesmas sangat padat Angka kejadian penyakit yang terbanyak : • Diare • ISPA • TB paru • Cacingan • Penyakit kulit • Karies Gigi tiga jenis klinis diare: • diare akut – berlangsung beberapa jam atau hari, dan termasuk kolera; • diare berdarah akut – juga disebut disentri; dan • diare persisten – berlangsung 14 hari atau lebih. PHBS dan air bersih Air mengisi cairan dalam tubuh Air tidak bersih diare, kolera, disentri, tifus, cacingan, penyakit kulit hingga keracunan tips dalam menjaga kualitas air bersih di lingkungan • Pisahkan jarak antara sumber air dengan jamban dan tempat pembuangan sampah minimal 10 meter • Sumber mata air harus dilindungi dari bahan pencemar • Sumur gali, sumur pompa, kran umum dan mata air harus dijaga bangunannya gar tidak rusak • Lantai sumur sebaiknya kedap air (diplester) dan tidak retak, bibir sumur dan dinding sumur harus diplester dan sumur ditutup; • Ember penampung air dilengkapi denga penutup dan gayung bertangkai, dijaga kebersihannya. • Air harus dihaga kebersihannya dengan tidak ada genangan air di sekitar sumber air, dan dilengkapi dengan saluran pembuangan air, tidak ada kotoran, tidak ada lumut, pada lantai/dinding sumur. RENCANA STRATEGIS PENANGGULANGAN DIARE
• Penatalaksanaan diare sesuai standar
• Advokasi PHBS di berbagai tatanan • Pengadaan kegiatan penyediaan pelayanan air bersih Penatalaksanaan diare sesuai standar • Berikan oralit • Berikan tablet Zinc selama 10 hari berturut-turut • Teruskan ASI-makan • Berikan antibiotik secara selektif • Berikan nasihat pada ibu/keluarga Advokasi PHBS di berbagai tatanan • di rumah tangga • di institusi pendidikan • di tempat kerja • di tempat umum • di fasilitas kesehatan Pengadaan kegiatan penyediaan pelayanan air bersih
• Mengembangkan dan memperluas jaringan air bersih
• Meningkatkan kualitas sarana dan prasarana air bersih • Meningkatkan pelayanan dan penyediaan air bersih oleh sarana yang di bangun • Meningkatkan peran serta masyarakat mulai tahap perencanaan, pembangunan dan pemeliharaan jaringan air bersih EVALUASI DAN PELAPORAN PHBS di rumah tangga PHBS di institusi pendidikan • Sarana tempat mencuci tangan • kantin yang sehat • jumlah kamar mandi yang memadai dan • tempat sampah yang tersedia PHBS di tempat kerja • Sarana tempat mencuci tangan • kantin yang sehat • jumlah kamar mandi yang memadai dan • tempat sampah yang tersedia PHBS di tempat umum • Sarana tempat mencuci tangan • kantin yang sehat • jumlah kamar mandi yang memadai dan • tempat sampah yang tersedia PHBS di fasilitas kesehatan • Sarana tempat mencuci tangan • kantin yang sehat • jumlah kamar mandi yang memadai dan • tempat sampah yang tersedia Pengamatan di fasilitas kesehatan • Tenaga kesehatan • Pasien • Pengunjung lain Jangka waktu evaluasi • Triwulan • Semester • Tahunan