Anda di halaman 1dari 10

NUTRISI IBU DAN JANIN

KEP. MATERNITAS
KELOMPOK 3

01 MAHARANI ( S.0020.P.007)

02 LISA SAFITRI (S.0020.P.006)

03 MUH. IKHSAN (S.0020.P011)


Asupan gizi selama kehamilan
merupakan hal penting karena
dapat mengurangi resiko
kesehatan pada janin dan ibu.
Kurangnya asupan gizi ibu hamil
selama kehamilan berakibat Masalah gizi merupakan penyebab
buruk bagi ibu dan janin. kematian ibu dan anak secara tidak
langsung. Gizi yang baik dapat
memperbaiki kondisi ibu dan janin,
meminimalkan risiko perdarahan
sebagai salah satu akibat dari
kekurangan zat besi. Rendahnya
asupan gizi dapat mempengaruhi
status gizi ibu hamil selama
kehamilan.
PENGERTIAN

Gizi adalah proses organisme


menggunakan makanan yang
dikomsumsi secara normal
melaui proses digesti, Kehamilan merupakan masa
absorbsi, transportasi, kehidupan yang penting. Di
penyimpanan metabolism dan masa ini ibu harus
pengeluaran zat-zat yang tidak mempersiapkan diri sebaik-
digunakan untuk baiknya untuk menyambut
mempertahankan kehidupan, kelahiran bayinya. Salah satu
pertumbuhan dari organ-organ factor yang mempengaruhi
serta menghasilkan energy terhadap kesehatan ibu adalah
keadaan gizi ibu
LANJUTAN

Gizi bagi ibu hamil pada masa kehamilan merupakan masa


terjadinya stress fisiologi pada ibu hamil. Ibu hamil
sebenarnya sama dengan ibu yang tidak hamil, namun
kualitas dan kuantitasnya perlu ditingkatkan melalui pola
makan yang baik dengan memilih menu seimbang dengan
jenis makanan yang bervariasi .
biasanya mengalami sindroma morning sikness, mual,
muntah, dan nafsu makan berkurang. Bila asupan gizi tidak
terpenuhi berdampak kecacatan pada janin diantaranya
bibir sumbing, jarijari tidak lengkap dan mengalami
kelainan jantung bawaan.
ZAT GIZI DALAM KEHAMILAN
Zat-zat gizi penting yang dibutuhkan ibu selama hamil terdiri dari :

 Karbohidrat  Asam folat

 Protein  Kalsium

 Lemak  Zat besi

 Vitamin A  Fosfor

 Vitamin B6  Seng

 Vitamin C  Yodium

 Flour  Natrium
Kebutuhan makanan yang dibutuhkan untuk ibu hamil bila kondisi badan
si ibu tidak terganggu, maka jumlah atau besar makanan yang dapat
dimakan adalah :
Trimester I
Pada umur kehamilan 1-3 bulan kemungkinan terjadi berat badan
menurun. Hal ini disebabkan adanya gangguan pusing, mual, muntah.
Untuk itu ibu dianjurkan porsi makan kecil tapi sering.
Trimester II
Nafsu makan membaik, maka makanan yang baik diberikan 3 kali sehari
ditambah 1 kali makanan selingan, hidangan lauk pauk hewan seperti
telur, ikan, daging dan hati.
Trimester III
Pada umur kehamilan 6-7 bulan, dimana pada trimester ini makanan
harus disesuaikan dengan keadaan ibu, bila ibu hamil mempunyai berat
badan lebih, maka makanlah yang mengandung sumber energy dan lemak
harus dikurangi dan memperbanyak mengkomsumsi sayur dan buah
segar.
DAMPAK GIZI KURANG DALAM KEHAMILAN

a. Terhadap ibu

Gizi kurang pada ibu hamil dapat menyebabkan resiko dan komplikasi pada ibu antara lain
anemia, perdarahan, berat badan ibu tidak bertambah secara normal dan terkena penyakit
infeksi.
b. Terhad persalinan

Pengaruh gizi kurang terhadap proses persalinan dapat mengakibatkan persalinan sulit dan lama,
persalinan sebelum waktunya (prematur), perdarahan setelah persalinan, serta persalinan
dengan operasi cenderung meningkat
c. Terhadap janin

Kekurangan gizi pada ibu hamil dapat mempengaruhi proses pertumbuhan janindan dapat
menimbulkan keguguran, abortus, bayi lahir mati, kematian neonatal, cacat bawaan, anemia pada
bayi, asfiksia intra partum (mati dalam kandungan), lahir dengan berat badan lahir rendah
(BBLR)
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENGETAHUAN IBU
TENTANG GIZI DALAM KEHAMILAN
 

UMUR IBU PENDIDIKAN

PARITAS
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai