Anda di halaman 1dari 41

Konsep Manajemen

Pengertian Manajemen
1. Menurut Horold Koontz dan Cyril O'donnel :
 usaha utk mencapai suatu tujuan tertentu melalui keg. orang lain. 
2. Menurut George Terry :
 suatu proses khas yang terdiri dari tindakan-tindakan perencanaan,
pengorganisasian, penggerakan dan pengendalian yang dilakukan
untuk menentukan serta mencapai sasaran yang telah ditentukan
melalui pemanfaatan sumberdaya manusia dan sumberdaya lainnya.
3. Menurut James A.F. Stoner :
 proses perencanaan, pengorganisasian dan penggunakan
sumberdaya organisasi lainnya agar mencapai tujuan organisasi yang
telah ditetapkan.
4. Menurut Lawrence A. Appley :
 seni pencapaian tujuan yang dilakukan melalui usaha orang lain.
5. Menurut Oey Liang Lee :
 seni dan ilmu perencanaan pengorganisasian, penyusunan,
pengarahan dan pengawasan daripada sumberdaya manusia untuk
mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Antara ILMU dan SENI?
• ILMU, karena..
– Penyelesaian masalah dapat dilakukan dengan
menggunakan pendekatan rasional, logika, objektif
dan cara yang sistematis
– Membutuhkan pengetahuan dan keahlian teknis,
diagnostik, dan kemampuan pengambilan keputusan
untuk menyelesaikan masalah

• SENI, karena..
– Keputusan dibuat dan masalah terpecahkan dengan
mempergunakan gabungan intuisi, pengalaman,
insting dan pandangan pribadi
– Membutuhkan kemampuan konseptual, komunikasi,
interpersonal dan manajemen waktu untuk
menyelesaikan tugas2 manajerial
Manajemen berasal dari kata "to manage“
yang berarti mengatur, mengurus atau
mengelola.

Manajemen adalah suatu proses yang terdiri dari


rangkaian kegiatan, seperti perencanaan (planning),
pengorganisasian (organizing), penggerakan (actuating)
dan pengendalian/pengawasan (controlling), yang
dilakukan untuk menentukan dan mencapai tujuan yang
telah ditetapkan melalui pemanfaatan sumberdaya
manusia dan sumberdaya lainnya. (GT)

“POAC“
Manajemen
Proses pengkoordinasian aktifitas kerja beberapa orang,
shg kerja bisa terselesaikan secara efektif dan efisien

• Efektif
– Tingkat pencapaian tujuan
– Membuat keputusan yang tepat dan sukses dalam
mengimplementasikannya
– Melakukan hal yang tepat, dg tepat, di waktu yang
tepat

• Efisien
– Menggunakan sumber daya minimal untuk
menghasilkan output dg volume yang diharapkan
– Menggunakan sumber daya secara bijak dan hemat
– Mengoperasikan dengan sesuai sehingga tidak ada
sumber daya yang terbuang
• Efektif berarti bahwa tujuan dapat dicapai sesuai
dengan perencanaan.
• Efisien berarti bahwa tugas yang ada dilaksanakan
secara benar, terorganisir, dan sesuai dengan jadwal;
dalam berbagai bidang seperti industri, pendidikan,
kesehatan, bisnis, finansial dan sebagainya.
• Dengan kata lain efektif menyangkut tujuan dan
efisien menyangkut cara dan lamanya suatu proses
mencapai tujuan tersebut.
Pengertian Efektif dan Efisien (Drucker)
Efektif :
• mengerjakan pekerjaan yang benar atau
tepat (do the right things)
Efisien :
• mengerjakan pekerjaan dengan benar atau
tepat (do the things right)
Fungsi-fungsi Manajemen

• Perencanaan (Planning)
• Pengorganisasian (Organizing)
• Pengarahan dan pengimplementasian
(Directing/Leading/Actuating)
• Pengawasan dan Pengendalian (Controlling)
Kegiatan dalam Fungsi-fungsi Manajemen
Planning Organizing
Penentuan Tujuan dan Penentuan Bagaimana
Bagaimana Cara Pencapaian Penyusunan Organisasi dan
yang terbaik Aktifitas dapat dilakukan

Controlling Leading/Actuating
Monitoring dan Perbaikan Proses Memotivasi Anggota
Aktifitas yang sedang berjalan Organisasi agar Planning dapat
agar Tujuan dapat tercapai dijalankan

Keterangan:
Menunjukkan Arah Tahapan dari setiap fungsi manajemen
Menunjukkan keterkaitan timbal balik antar fungsi manajemen
Sumber Daya Organisasi, Tujuan, dan Fungsi-
fungsi Manajemen

Fungsi-fungsi Manajemen

Organizing
Planning &
Decision
Sumber Daya Organisasi
making Tujuan Organisasi
· Sumber Daya Fisik/Alam
· Informasi Efektif
· Sumber Daya Manusia
Efisien
Controlling

· Modal
Leading/
Actuating
Perbedaan pandangan dalam
Fungsi-fungsi Manajemen
Luther George James AF Koontz Nickels, Richard Ernest
Gullick Terry Stoner &O McHugh & W Griffin Dale
’Donnelly Mc Hugh

PLANNING

ORGANIZING

STAFFING STAFFING STAFFING


Actuat ing

Directing
DIRECTING DIRECTING DIRECTING
Leading

Leading
COORDINATING INNOVATING

REPORTING REPRESENTING

CONTROLLING
SARANA
a) Man (SDM) : Dalam manajemen, faktor manusia adalah yang paling menentukan.
• Manusia membuat tujuan + melakukan proses utk mencapai tujuan.
• Tanpa ada manusia tidak ada proses kerja (manusia adalah makhluk kerja).
• Maka manajemen timbul krn adanya orang2 yg berkerja sama utk mencapai tujuan.

b) Money (uang) : Uang merupakan salah satu unsur yang tidak dapat diabaikan.
• Merupakan alat tukar dan alat pengukur nilai.
• Besar kecilnya hasil keg. dpt diukur dr jml uang yg beredar dlm perusahaan.
• Uang merupakan alat (tools) yang penting untuk mencapai tujuan krn segala
sesuatu harus diperhitungkan secara rasional (ex: berapa uang yang harus
disediakan untuk membiayai gaji tenaga kerja, alat-alat yang dibutuhkan dan harus
dibeli serta berapa hasil yang akan dicapai dari suatu organisasi).

c) Materials (bahan) : Materi tdr dr bahan setengah jadi (raw material) & bahan jadi.
• Dalam dunia usaha utk mencapai hasil yg lebih baik, selain manusia yg ahli dlm
bidangnya juga harus dpt menggunakan bahan/materi2 sbg salah satu sarana.
• Materi dan manusia tidak dapat dipisahkan, tanpa materi tidak akan tercapai hasil
yang dikehendaki.
d) Machines (mesin) : Dalam kegiatan perusahaan, mesin sangat diperlukan.
• Penggunaan mesin akan membawa kemudahan atau menghasilkan keuntungan
yang lebih besar serta menciptakan efesiensi kerja.

e) Methods (metode) : Dalam pelaksanaan kerja diperlukan metode2 kerja.


• Suatu tata cara kerja yg baik akan memperlancar jalannya pekerjaan.
• Sebuah metode dpt dinyatakan sbg penetapan cara pelaksanaan kerja suatu
tugas dg memberikan berbagai pertimbangan2 kepada sasaran, fasilitas2 yg
tersedia dan penggunaan waktu, serta uang dan kegiatan usaha.
• Meskipun metode baik, sedangkan orang yang melaksanakannya tidak mengerti
atau tidak mempunyai pengalaman maka hasilnya tidak akan memuaskan. Dg
demikian, peranan utama dalam manajemen tetap manusianya sendiri.

f) Market (pasar) :
• Memasarkan produk tentu sangat penting , sebab bila barang yg diproduksi tdk
laku, maka proses produksi akan berhenti (proses kerja tdk akan berlangsung).
• Oleh sebab itu, penguasaan pasar (menyebarkan hasil produksi) merupakan
faktor menentukan dalam perusahaan.
• Agar pasar dapat dikuasai maka kualitas dan harga barang harus sesuai dengan
selera konsumen dan daya beli (kemampuan) konsumen.
• Fenomena KEPEMIMPINAN timbul setelah adanya
fenomena ORGANISASI

• Organisasi bukanlah hal yang sederhana karena


memiliki berbagai segi/aspek yang secara teoritis
dapat dilakukan pendekatan sendiri-sendiri namun
yang terpenting pada akhirnya harus ada pendekatan
yang menyeluruh untuk memahami organisasi.

• Organisasi berasal dari kata ORGAN yaitu ALAT untuk


mencapai tujuan.
Management
“To get everything done through the others”
The others  Organization

Leadership

Organization

Management

Organisasi  Sekelompok manusia yg bekerjasama,


dg suatu perencanaan kerja dan peraturan, utk
mencapai suatu tujuan tertentu
L M
E A
A Managerial N
Function
D A
P
E G
Influence People O
R E
A
S C&E M
H E
I N
P T
Kepemimpinan dan Organisasi
Sesuatu yg Dinamis
Organisasi sebagai
ARENA
berbagai kekuatan dan
pengaruh berinteraksi
P
E KESEPAKATAN
KEPEMIMPINAN
M
(LEADERSHIP) SAH (LEGITIMATE)

I
Organisasi sebagai
M ORGAN/ALAT
P untuk suatu tujuan
yang ditetapkan
I
N
Menyangkut manusia
TUJUAN
Budaya organisasi
MANAJER

Organisasi sbg sistem


Leadership vs Headship ???

Leadership / Kepemimpinan
 proses interaksi antara seseorang (pemimpin)
dg sekelompok orang yang menyebabkan orang
seorang atau kelompok berbuat yg sesuai dg
kehendak pemimpin
Headship / Pengepalaan
 lbh mengacu pd hierarki pd suatu organisasi yg
menyangkut tugas, wewenang & tanggung jawab
yg telah ditentukan scr formal.
• Kepemimpinan yg efektif:
memperlakukan orang dg baik, memberikan
motivasi agar mereka menunjukkan performa
yg tinggi dlm melaksanakan tugas.

• Seorang kepala belum tentu leader,


sedangkan seorang leader belum tentu
memiliki kedudukan sbg kepala.
LEADERS & MANAGERS
Leaders Managers
• Innovate • Administer
• Develop • Maintain
• Inspire • Control
• Long-Term View • Short-Term View
• Ask What and Why • Ask How and When
• Originate • Initiate
• Challenge the Status Quo • Accept the Status Quo
• Do the Right Things • Do the Things Right

(Warren Bennis)
Klasifikasi Manager
Menurut tingkatan dlm organisasi, manajemen dibagi mjd:
1. Manajemen Lini (First-Level Manager)
o Tk. Plg rendah
o Tugas: Bertnggung jawab atas pekerjaan org lain
o Ex: mandor/pengawas/supervisor
2. Manajemen Menengah (Middle Manager)
o Mencakup lebih dr 1 tk. dlm organisasi
o Tugas: Mengarahkan keg. manajer lain & keg2 yg berhub dg kebijakan
organisasi
o Ex: Kabag > Kasi > Kadiv, dll
3. Manajemen Puncak (Top Manager)
o Tdr atas klomp. Kecil
o Tugas:
• Bertanggung jawab atas manajemen keseluruhan dr organisasi
• Menetapkan kebijakan operasional
• Membimbing hub. Organisasi dg lingkungannya
o Ex: Dirut(Chief Executive Officer/CEO) / PresDir/ Ka. Dinas, dll.
Menurut lingkungan keg., manajemen dibagi mjd:

1. Manajer Fungsional
 Bertanggung jawab atas satu kegiatan organisasi,
(sprt produksi, pemasaran, keuangan, dll) yg
dipusatkan pd satu tugas.
2. Manajer Umum (General Manager / GM)
 Membawahi unit yang lebih rumit (misalnya
perusahaan cabang atau bagian operasional) yg
independen dan bertanggung jawab atas semua
kegiatan unit
Hub Manajer Fungsional & Manajer Umum
Fungsi utama manajer (2):
1. Keahlian teknik
 Keahlian tentang bagaimana cara mengerjakan dan
meghasilkan sesuatu, yg terdiri atas pengarahan
melalui motivasi, supervisi dan komunikasi.
2. Keahlian manajerial
 Keahlian yang berkenaan tentang hal penetapan
tujuan perencanaan, pengorganisasian, penyusunan
personalia / pelaksanaan, dan pengawasan.
MANAGERIAL LEADERSHIP
n
atio
o rm
Inf M
ak
in g Problem in
e k gD
– Se Solving
ec
g Monitoring isi
i vin Planning & o ns
G Organizing
Clarifying
Consulting &
Informing Delegating

Managing Conflict
& Team Building Motivating

Networking Recognizing &


Bu

le
ild

Rewarding p
eo
in

Supporting P
gR

i ng
el

nc
ati

ue
on

Infl
sh
ip
s

Gary A. Yukl
Keterampilan konseptual
• Manajer tingkat atas (top manager) harus memiliki
keterampilan untuk membuat konsep, ide, dan gagasan
demi kemajuan organisasi.
• Keterampilan ini sering disebut sebagai keterampilan
kosepsional (conceptional skill). Gagasan / ide serta
konsep tsbt kemudian hrs dijabarkan mjd suatu rencana
kegiatan utk menciptakan gagasan / konsepnya itu.
• Proses penjabaran ide menjadi suatu rencana kerja yang
kongkret  proses perencanaan. Oleh karena itu,
keterampilan konsepsional juga merupakan
keterampilan untuk membuat rencana kerja.
Keterampilan komunikasi atau kemanusiaan

• Selain kemampuan konsepsional, manajer juga perlu


dilengkapi dg keterampilan berkomunikasi /
keterampilan berhubungan dg orang lain yg disebut
juga keterampilan kemanusiaan (human skill).
• Komunikasi yg persuasif hrs selalu diciptakan oleh
manajer terhadap bawahan yang dipimpinnya.
Dengan komunikasi yang persuasif, bersahabat, dan
kebapakan akan membuat karyawan merasa dihargai
dan kemudian mereka akan bersikap terbuka kepada
atasan. Keterampilan berkomunikasi diperlukan di
tiap tingkatan manajemen.
Keterampilan teknis
• Keterampilan terakhir yang merupakan bekal bagi
seorang manajer adalah keterampilan teknis
(technical skill).
• Keterampilan ini pd umumnya merupakan bekal bagi
manajer pada tingkat yang lebih rendah.
• Keterampilan teknis ini merupakan kemampuan
untuk menjalankan suatu pekerjaan tertentu,
misalnya memperbaiki mesin, membuat kursi,
merangkai bunga, medis, meracik obat, dan
keterampilan teknis yang lain.
Top Management

Middle Management

Lower Management
Konsep Kepemimpinan
• Salah satunya: konsep SERVE

• Konsep utamanya: Apapun jabatan atau kedudukan


formalnya, orang-orang yang ingin menjadi pemimpin
besar harus mempunyai sikap melayani orang lain.
S - See the Future (Melihat Masa Depan)
E - Engage and Develop Others (Libatkan & Kembangkan Org Lain)
R - Reinvent Continuously (Temukan Kembali Terus Menerus)
V - Value Results and Relationship (Hargai Hasil dan Hubungan)
E - Embody The Values (Mewujudkan Nilai)
Tim Kerja (Work Teams)
• Tim kerja telah menjadi begitu populer dalam organisasi
• Berbagai bukti menyatakan bahwa lazimnya kinerja tim lebih
unggul drpd kinerja individu.
• Manajemen menemukan bahwa tim lebih tanggap dan
responsal terhadap peristiwa2 yg berubah di organisasi.
• Tim mempunyai kemampuan untuk dapatdengan cepat
berkumpul, menyebar, berfokus ulang dan membubarkan diri.
• Katzenbach dan Smith mendefinisikan tim sebagai sekelompok
kecil orang dg keterampilan yg saling melengkapi dan
berkomitmen utk maksud bersama.
• Keberhasilan tim sangat dipengaruhi oleh kekompakan para
anggotanya.
• Tim formal langsung berhubungan dg pekerjaan inti perusahaan,
sedangkan tim informal meski tdk mempengaruhi kinerja
perusahaan scr langsung namun keberadaannya diperlukan.

• Terdapat 3 jenis tim dalam tim formal:


1. Command team (tim komando), yaitu tim yg tdr dr seorang
manajer yang menerima pelaporan dari beberapa karyawan
anggota timnya.
2. Committee (komite), yaitu tim yang biasanya mempunyai
tugas khusus yang memerlukan waktu penyelesaian relatif
lama.
3. Task Force or Project (gugus tugas / tim proyek), yaitu tim
sementara yg dibentuk utk menangani masalah khusus yg
bersifat mendesak yg tdk mungkin diselesaikan hanya oleh
seorang anggota struktur.
Manajer memiliki 3 cara utk meningkatkan
keharmonisan / kekompakan tim, yaitu:

• Memperkenalkan persaingan, konflik dg individu luar /


kelompok lain seringkali meningkatkan kekompakan
tim.
• Meningkatkan ketertarikan antar pribadi, org
cenderung bergabung dg tim yg anggotanya mereka
kenal / mereka kagumi.
• Meningkatkan interaksi, walaupun kita jarang dapat
selalu menyukai semua org yg bekerjasama dg kita,
tetapi dg meningkatnya interaksi dapat memperbaiki
persahabatan dan komunikasi.
Perbedaan tim kerja & kelompok kerja
Kelompok kerja
Kelompok atau 2 individu / lebih, yg berinteraksi dlm
berbagai informasi dan saling bergantung, bergabung
bersama-sama untuk mencapai sasaran.
Tim Kerja
 Kelompok yg upaya2 individunya saling berinteraksi
menghasilkan suatu kinerja > drpd jml dr masukan2
individual.

Manajemen menggunakan tim dg harapan memperoleh


peningkatan kerja.
Tim Kerja >< Kelompok Kerja

• Kebutuhan informasi • Kinerja Bersama


• Natural (kadang negatif) • Positif
• Individual • Individu dan timbal balik
• Acak dan variasi • Saling melengkapi
Menerapkan Kebijakan dan Strategi

Semua kebijakan harus didiskusikan dengan semua


personil manajerial dan staf.
Manajer harus mengerti dimana dan bagaimana mereka
menerapkannya.
Rencana sebuah tindakan harus diberitahukan pada
setiap departemen.
Kebijakan dan strategi harus diperiksa ulang scr berkala.
Perencanaan cadangan harus dipikirkan dalam kasus
perubahan lingkungan
Sebuah lingkungan yg baik sangat dibutuhkan dlm bisnis
Setiap keputusan yg diambil baik di tingkat top, middle
maupun lower manager /supervisor mempunyai
beberapa syarat :

a) Keputusan yang diambil harus mempermudah dan


mempercepat pencapaian tujuan.
b) Keputusan harus tepat dalam arti mampu memecahkan
persoalan-persoalan yang dihadapi oleh organisasi.
c) Keputusan harus praktis, dalam arti dapat dilakukan sesuai
dangan kekuatan-kekuatan yang dimiliki organisasi.
d) Keputusan yang diambil harus dapat diterima oleh akal sehat
dari para pelaksana.
- End –

Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai