Anda di halaman 1dari 6

TES OBJEKTIF

DINA ANIKA MARHAYANI


PENGERTIAN TES OBJEKTIF

Menurut Ing Masidjo (1995: 47) : "Tes objektif adalah suatu tes yang telah menyediakan
sejumlah jawaban, sehingga siswa tinggal memiliki satu jawaban benar dari sejumlah
jawaban yang tersedia dari sejumlah besar item”
APA ITU TES OBJEKTIF?

1. Tes objektif sering juga disebut tes dikotomi (dichotomously scored item) karena
jawabannya antara benar atau salah dan skornya antara 1 atau 0
2. Disebut tes objektif karena penilaiannya objektif. Siapapun yang mengoreksi jawaban
tes objektif hasilnya akan sama karena kunci jawabannya sudah jelas dan pasti
3. Tes objektif sangat cocok untuk menilai kemampuan yang menuntut proses mental
yang tidak begitu tinggi, seperti mengingat, mengenal, pengertian, dan penerapan
prinsip-prinsip
TES BENAR SALAH (TRUE-FALSE)

JENIS DAN CONTOH TES PILIHAN GANDA (MULTIPLE


TES OBJEKTIF CHOICE)
1. Tes Objektif Tipe TES MENJODOHKAN (MATCHING
Pilihan TEST)
2. Tes Objektif Tipe DAN MELENGKAPI (COMPLETION)
Isian
• Dapat mengukur materi pelajaran yang
KELEBIHAN TES banyak
OBJEKTIF
• Memiliki validitas dan reliabilitas yang
tinggi
• Aspek yang diukur cukup lengkap
• Mudah pemeriksaannya
• Dapat digunakan berulang kali
Ngalim Purwanto menyatakan bahwa tes objektif:
1) Kurang memberi kesempatan untuk menyatakan isi hati atau
kecakapan yang sesungguhnya karena anak tidak membuat kalimat;
2) Memungkingkan anak atau sipenjawab menerka-nerka jawabannya.

Kelemahan tes objektif dinyatakan Suharsimi Arikunto (1989,


KELEMAHAN TES 164)
OBJEKTIF
1) Soal-soalnya mendorong untuk mengemukakan ingatan daya
pengenalan kembali saja, dan sukar untuk mengukur proses
mental yang tinggi;
2) Banyak kesempatan untuk untung-untungan;
3) Kerjasama antar siswa pada waktu mengerjakan tes lebih
terbuka.

Anda mungkin juga menyukai