Anda di halaman 1dari 18

Seminar

USUL PENELITIAN

REZKI ADI NUGROHO


1506114628
UJI DAYA ANTAGONIS JAMUR ENDOFIT DARI TANAMAN
PADI GOGO (Oryza sativa L.) TERHADAP JAMUR Pyricularia
oryzae PENYEBAB PENYAKIT BLAST DAN
IDENTIFIKASINYA

Di bawah bimbingan :
Ir. Muhammad Ali, M.Sc.
Dr. Ir. Fifi Puspita, M.P.
 Padi menjadi makanan pokok
bagi masyarakat Riau.

 Produksi beras di Riau belum


dapat memenuhi kebutuhan
masyarakat Riau.

 Kebutuhan konsumsi beras


provinsi Riau tahun 2018
mencapai 708.750 ton, sedangkan
produksi padi setara beras hanya
245.397 ton.
Solusi peningkatan produksi padi

1. Mendatangkan pasokan dari


provinsi lain.
2. Impor beras.
3. Ekstensifikasi penanaman padi
di lahan kering (padi gogo).
Penyakit Blas (Blast)

• Kelebihan unsur Nitrogen dan kekurangan air


merupakan 2 faktor utama yang mempengaruhi
serangan penyakit blas.

• Seluas 126 ha lahan padi di Riau terserang blas


pada tahun 2019.

• Pengendalian menggunakan agens hayati dapat


menjadi solusi dibanding fungisida sintetis dan
efek samping yang ditimbulkannya.
Tujuan Penelitian

Mendapatkan isolat jamur endofit dari tanaman padi gogo terbaik


dalam menghambat pertumbuhan Pyricularia oryzae dan
mengidentifikasinya hingga tingkat genus.

Hipotesis

Jamur endofit dari tanaman padi gogo memiliki karakteristik morfologi


dan daya antagonis yang tinggi terhadap Pyricularia oryzae.
METODA PENELITIAN

Laboratorium Penyakit Tumbuhan


Desember 2021 – Maret 2022 Fakultas Pertanian

Bahan Alat
• Panci
• Jaringan tanaman padi gogo • Oven
• Benih mentimun • Kulkas
• Benih padi gogo • Jarum ose
• Alkohol 70% • Cork borer
• Spiritus • Handsprayer
• Cawan petri
• Aquades
• Gelas piala 1000 ml
• Potato Dextrose Agar/PDA • Gelas ukur
• Natrium hipoklorit 5,25 % • Erlenmeyer 500 ml
• Kertas tisu • Pipet tetes
• Kapas • Batang pengaduk
• Plastik wrap • Spatula
• Aluminium foil • Laminar Air Flow Cabinet
• Pinset
• Kertas saring Whattman
• bunsen
• Kertas label • Neraca analitik
• Mikroskop binokular
• Kamera
METODA PENELITIAN

Purposive sampling

Propagasi koloni

Dual culture

Slide culture

Laboratorium Penyakit Tumbuhan


Desember 2021 – Maret 2022 Fakultas Pertanian
PELAKSANAAN PENELITIAN

Pengambilan sampel

Desa Talang Parit, Rakit Kulim, Indragiri Hulu

Maret 2021 Padi gogo varietas Gading

Metoda Purposive Sampling 1 titik sampel 3 tanaman

Batang, helai daun dan pelepah


5 titik sampel secara diagonal
daun

45 unit sampel jamur endofit


PELAKSANAAN PENELITIAN

ISOLASI DAN PURIFIKASI Sucipto et al., (2015)

Sampel dicuci dan dipotong


Koloni yang tampak berbeda dikelompokkan

Potongan sampel disterilisasi

Ditanam dalam petri berisi PDA


Ditanam di petri berisi PDA

Diinkriubasi selama 3-7 hari


Diinkubasi selama 3-7 hari
PELAKSANAAN PENELITIAN

Uji Patogenisitas Varissa dan Hanuum, (2021)

Membuat suspensi spora Kerapatan 3 x 105 konidia.ml-1

Menanam 10 padi gogo dalam Disemprotkan larutan suspensi spora ke


polybag seluruh bagian tanaman
PELAKSANAAN PENELITIAN

Uji Antagonisme Tapwal (2015)

Rancangan acak lengkap (RAL)


10 3
30 unit
isolat ulanga
percob
endofit n
(E) (U) aan

Rumus persentase daya hambat :

(r1) : jari-jari koloni patogen yang


menjauhi endofit
(r2) : jari-jari koloni patogen yang
mendekati endofit
METODA PENELITIAN

Uji Hipovirulensi Worosuryani (2014)

Benih mentimun dikecambahan

Rumus indeks keparahan penyakit:

Dipindahkan ke dalam test tube

Diletakkan potongan biakan jamur


endofit pada bagian hipokotil

Pengamatan gejala pada hari ke-14


PELAKSANAAN PENELITIAN

Uji Hiperparasitisme Kurnia et al. (2015)

Kaca objek
Jamur endofit dan
Diinkubasi
Diinkubasi
Kaca objek
Jamur endofit
diletakkan
patogen dan
diletakkan
di tengah
selama
diletakkan
patogen
cawan
pada bagian
petri 7pinggir
di hari
diletakkan
tengah
selama
cawan
pada petri 7pinggir
bagian hari

K
a
c E P
a
o
bj
e
k
di
a
m (E) : Potongan biakan jamur endofit
at (P) : Potongan biakan P. oryzae

i
PELAKSANAAN PENELITIAN

Uji Pertumbuhan Koloni

Rancangan acak lengkap (RAL)

Jamur endofit 6 isolat endofit 4 24 unit


berdaya
ditumbuhkan antagonis tinggi ulangan percobaa
(E) (U) n

Pengukuran diameter koloni

Diinkubasi
d1

Diameter pertumbuhan
diukur setiap hari
d2
(d1 dan d2) : diameter koloni
PELAKSANAAN PENELITIAN

Identifikasi


Pola pertumbuhan
Makroskopis ●
Tekstur permukaan

Warna koloni Referensi :

• Watanabe (2002)
• Hunter dan Barnett
(1972)

Warna dan tipe hifa
Mikroskopis ●
Warna dan bentuk konidia
PARAMETER PENGAMATAN & ANALISIS DATA

Indeks keparahan penyakit Analisis deskriptif

Daya antagonisme Analisis sidik ragam


terhadap P.oryzae

Tipe hiperparasitisme Analisis deskriptif

Kecepatan pertumbuhan
Analisis sidik ragam
koloni

Karakteristik morfologi Analisis deskriptif


TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai