Anda di halaman 1dari 5

PERSEPSI DUGAAN

- Persepsi yang bersifat dugaan itu memungkinkan kita menafsirkan


suatu objek dengan makna yang lebih lengkap dari suatu sudut
pandang manapun. Dengan diperlukan unuk membuat kesimpulan
berdasarkan informasi yang tidak lengkap lewat penginderaan itu.
- Contohnya apabila ada seseorang yang berwajah sangar,
berpakaian serba hitam, bertubuh kekar, berkumis tebal dan
berambut gondrong
PERSEPSI EVALUATIF
-Persepsi adalah evaluatif. Persepsi tidak akan pernah objektif,
karena kita melakukan interpretasi berdasarkan pengalaman dan
merefleksikan sikap, nilai dan keyakinan pribadi yang digunakan
untuk member makna pada objek persepsi. Karena persepsi
merupakan proses kognitif psikologis yang ada di dalam diri kita
maka bersifat subyektif.
- Komunikasi bersifat evaluatif
- Kebanyakan orang menjalani hari-hari mereka dengan perasaan bahwa apa
yang mereka persepsi adalah nyata.
- Tidak ada persepsi yang pernah objektif.
- Anda melakukan interpretasi berdasarkan pengalaman masa lalu dan
kepentingan Anda.
- Persepsi adalah proses kognitif psikologis dalam diri Anda yang
mencerminkan sikap, kepercayaan, nilai dan pengharapan untuk memaknai objek
persepsi.
- Persepsi bersifat pribadi dan subjektif.
- Dalam komunikasi massa, tidak ada surat kabar, majalah, radio atau telvisi pun
yang objektif, independen, atau netral dalam melaporkan fakta dan kejadian
melalui beritanya.
- Ada kepentigan bisnis dan ekonomi dalam pemberitaan.
- Dalam kata-kata ada muatan pribadi, kelompok, kultural atau ideologis yang
bersifat samar.
- Berita juga “opini”.
PERSEPSI KONTEKSTUAL
- Persepsi bersifat kontekstual. Maksudnya bahwa dari semua
pengaruh dalam persepsi kita, konteks merupakan salah satu
pengaruh yang paling kuat. Ketika kita melihat seseorang, suatu
objek atau suatu kejadian, konteks rangsangan sangat
mempengaruhi struktur kognitif, pengharapan oleh karenanya
juga persepsi kita.
- Konteks merupakan pengaruh yang paling kuat.
- Konteks ketika melihat seseorang, suatu objek, atau suatu
peristiwa sangat mempengaruhi struktur kognitif, dan juga
ekspektasi kita = persepsi.
- Contoh: seorang pemain basket yang tampak seperti raksasa di
antara orang-orang yang punya tinggi badan rata-rata akan tampak
normal juga di antara anggota-anggo timnya yang berbadan tinggi.

Anda mungkin juga menyukai