KELOMPOK MITOS :
ANDI PUTRI RIDAR RAMADANI
(742342021079)
KHARISMA UGI
(7423420210)
MUHAMMAD AKRAM FIRAMULIA
(742342021082)
FIQRA KHAIKAL
(742342021093)
BAB II PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
C.TUJUAN PENULISAN
Polusi atau pencemaran ialah keadaan yang akan mengakibatkan menurunnya kualitas lingkungan hidup dan
terganggunya kesehatan dan ketenangan hidup makhluk hidup.
A. Pencemaran Air
Penyebab pencemaran air yaitu bahan beracun seperti logam-logam berat dan limbah, nutrien yang terdiri atas nutrigen,
oksigen dan fosfat. Ditinjau dari asal polutan dan sumber pencemarannya, pencemaran air dapat dibedakan antara lain:
- Limbah Pertanian
Limbah pertanian dapat mengandung polutan insektisida atau pupuk organik. Insektisida dapat mematikan biota sungai.
Jika biota sungai tidak mati kemudian dimakan hewan atau manusia orang yang memakannya akan keracunan.
- Limbah Rumah Tangga
Limbah rumah tangga yang cair merupakan sumber pencemaran air. Dari limbah rumah tangga cair dapat dijumpai
berbagai bahan organik (misal sisa sayur, ikan, nasi, minyak, lemak, air buangan manusia) yang terbawa air got/parit,
kemudian ikut aliran sungai.
- Limbah Industri
Adanya sebagian industri yang membuang limbahnya ke air. Macam polutan yang dihasilkan tergantung pada jenis
industri. Mungkin berupa polutan organik (berbau busuk), polutan anorganik (berbuih dan berwarna), atau mungkin
berupa polutan yang mengandung asam belerang (berbau busuk), atau berupa suhu (air menjadi panas).
- Penangkapan Ikan Menggunakan Racun
Sebagian penduduk dan nelayan ada yang menggunakan tuba (racun dari tumbuhan) atau potas (racun) untuk
menangkap ikan tangkapan, melainkan juga semua biota air. Racun tersebut tidak hanya hewan-hewan dewasa, tetapi
juga hewan-hewan yang masih kecil.
2. Pencemaran Tanah
Tanah berperan penting dalam pertumbuhan makhluk hidup, memelihara ekosistem, dan memelihara siklus
air. Pencemaran tanah disebabkan oleh pembuangan sampah yang tidak memenuhi syarat, kebocoran
limbah cair dari industri, kecelakaan kendaraan pengangkut minyak, zat kimia, atau limbah yang kemudian
tumpak ke permukaan tanah. Pencemaran tanah banyak diakibatkan oleh sampah-sampah rumah tangga,
pasar, industri, kegiatan pertanian, dan peternakan.
3. Pencemaran Air
Menurut Setijati (2003: 138), pencemaran udara terjadi karena masuknya zat pencemar primer ke dalam
udara dalam jumlah dan waktu serta kondisi yang dapat merusak lingkungan, mengganggu kenyamanan
serta membahayakan kesehatan dan keselamatan manusia dan makhluk hidup lain. Zat pencemar primer di
antaranya adalah sulfur dioksida, nitrogen oksida, karbon dioksida, karbon monoksida, hidrokarbon,
partikulat, dan sebagainya.
Suara mencemarkan lingkungan apabila merupakan gangguan kepada penghuni lingkungan. Gangguan yang
dialami manusia ada dua macam, yaitu gangguan fisiologi dan psikologis.
Sumber kebisingan dapat diklasifikasikan menjadi 3 macam, yaitu: Mesin, Vibrasi,
Pergerakan udara, gas dan cairan.
Air merupakan kebutuhan pokok makhluk hidup untuk dapat menjalankan segala
aktivitasnya. Pengaruh air sangat luas bagi kehidupan, khususnya untuk makan dan
minum. Orang akan mengalami dehidrasi atau terserang penyakit bila kekurangan cairan
dalam tubuhnya. Konsumsi air pada daerah beriklim panas lebih banyak daripada daerah
beriklim dingin. Air dibutuhkan oleh organ tubuh manusia untuk melangsungkan
metabolisme, sistem asimilasi, menjaga keseimbangan cairan tubuh, memperlancar
proses pencernaan, melarutkan dan membuang racun dari ginjal. Air yang cukup dan
layak masuk ke dalam tubuh akan membantu berlangsungnya fungsi tersebut dengan
sempurna. Jumlah air yang cukup mutlak diperlukan, lebih dari itu air yang mengandung
polutan dapat menyebabkan gangguan kesehatan.
Air merupakan sumber daya alam yang dapat diperbaharui, artinya setelah dipakai dapat
dibersihkan kembali. Namun pembersihan itu tidak selalu dapat sempurna sehingga biar
pun lambat, nampaknya air bersih ini makin hari makin menurun jumlah dan kualitasnya
BAB III PENUTUP
A. KESIMPULAN
2. Hampir semua makhluk hidup membutuhkan air. Karena itu, air merupakan komponen yang sangat
vital bagi kehidupan. . Sebagian besar tubuh makhluk hidup tersusun oleh air dan tidak ada
satupun makhluk hidup yang tidak membutuhkan air. Meskipun demikian, kebutuhan organisme akan
air tidaklah sama antara satu dengan yang lainnya. Air merupakan kebutuhan pokok makhluk hidup
untuk dapat menjalankan segala aktivitasnya. Pengaruh air sangat luas bagi kehidupan, khususnya
untuk makan dan minum.
B.SARAN
Sebagai mahasiswa harusnya kita mampu untuk mengaplikasikan hal-hal kecil
dalam kehidupan sehari-hari dalam menjaga lingkungan kita, misalnya dengan
tidak membuang sampah sembarangan, tidak mengeluarkan suara dengan
volume yang keras, gunakanlah bahan-bahan yang ramah lingkungan. hemat
menggunakan bahan-bahan yang mampu menyebabkan kerusakan lingkungan.