Anda di halaman 1dari 8

TEORI PERILAKU INDIVIDU

 Teori Psikodinamika
 Teori Behavioris / Perilaku
 Teori Humanistik
Teori Psikodinamika
Teori Psikodinamika berasal dari
Sigmund Freud.
Asal kata Psiche: pikiran, namun
mencakup perasaan, pengalaman
masa lalu, roh dan jiwa.
Kata Dynamic: mengacu pada
pandangan bahwa psikis individu
bersifat dinamis, tidak statis.
Teori dasar Freud menekankan
pada dorongan insting dari
individu untuk melakukan
hubungan, baik internal maupun
eksternal.
Hal ini menunjukkan bahwa gaya
komunikasi kita dengan orang lain
sangat dipengaruhi oleh
bagaimana kita berkomunikasi
dengan diri kita sendiri.
TEORI BEHAVIORIS /
PERILAKU
Menurut John Watson, perilaku yang
terbentuk merupakan hasil suatu
pengondisian.
Hubungan berantai sederhana antara
stimulus dan respon yang membentuk
rangkaian kompleks perilaku.
Rangkaian kompleks perilaku meliputi;
pemikiran, motivasi, kepribadian, emosi
dan pembelajaran.
TEORI HUMANISTIK

1. Maslow, hirarki kebutuhan


manusia, harus dipenuhi untuk
mengembangkan potensi dalam diri
manusia.
2. Carls Rogers, manusia memiliki
dorongan dari dalam diri untuk
berkembang dan bertumbuh
menuju kematangan, yang akan
menyebabkan individu mampu
mengaktualisasikan kapasitas
(potensi) yang dimilikinya.
4 Prinsip Teori Humanistik
( Atkinson, 1990)

1. Manusia; central interest, menekankan


bahwa manusia bukan semata-mata obyek
yg berespon terhadap lingkungan ketika
diberikan penghargaan (reinforcement),
namun manusia adalah makhluk dinamis
yang mampu membentuk lingkungannya
dan mampu berespon terhadap
lingkungannya itu.
2. Perilaku manusia adalah aspek yang
penting untuk diselidiki, manusia
memiliki kemampuan untuk memilih
dan memiliki kreativitas.
3. Subyektivitas lebih penting daripada
Obyektivitas. Pengalaman manusia
dan subyektivitas lebih penting dari
pada obyektivitas.
4. Nilai Kemanusiaan,
pandangan tentang manusia
terletak pada integritas dan
keunikan manusia.

Anda mungkin juga menyukai