Presentasi Kimia Sifat Koloid Kel 6
Presentasi Kimia Sifat Koloid Kel 6
“Sistem Koloid”
Disusun Oleh:
• Agung Kurniawan
• Khoirun Nisak
• Noor Hadiah
• Pradipta Nugraha
Campuran
8 Macam
Koloid Bermuatan
Campuran adalah zat yang tersusun dari beberapa zat yang lain jenis
dan tidak tetap susunannya dari unsur dan senyawa.
Contoh Campuran :
- Udara
- Tanah
- Air
Larutan Sejati
Koloid adalah suatu campuran zat heterogen (dua fase) antara dua zat
atau lebih di mana partikel-partikel zat yang berukuran koloid (fase
terdispersi/yang dipecah) tersebar secara merata di dalam zat lain
(medium pendispersi/ pemecah)
Buih padat adalah buih dalam medium pendispersi padat (gas dalam
padat)
Contoh: Batu apung, marshmallow, karet busa, Styrofoam
Buih cair adalah buih dalam medium pendispersi cair (gas dalam cair)
Contoh: putih telur yang dikocok, busa sabun
Fase Terdispersi
Cair
Emulsi cair adalah emulsi dalam medium pendispersi cair (cair dalam
cair)
Contoh: susu, mayones, krim tangan
Emulsi gas adalah emulsi dalam medium pendispersi gas (cair dalam
gas)
Contoh: hairspray dan obat nyamuk
Fase Terdispersi
Padat
Sol padat adalah sol dalam medium pendispersi padat (padat dalam
padat)
Contoh: paduan logam, gelas warna, intan hitam
Sol cair adalah sol dalam medium pendispersi cair (padat dalam cair)
Contoh: cat, tinta, tepung dalam air, tanah liat
Sol gas adalah sol dalam medium pendispersi gas (padat dalam gas)
Contoh: debu di udara, asap pembakaran
Efek Tyndall
Efek tyndall adalah efek yang terjadi jika suatu larutan terkena sinar.
Pada saat larutan sejati disinari dengan cahaya, maka larutan tersebut
tidak akan menghamburkan cahaya, sedangkan pada sistem koloid,
cahaya akan dihamburkan. hal itu terjadi karena partikel-partikel koloid
mempunyai partikel-partikel yang relatif besar untuk dapat
menghamburkan sinar tersebut. Sebaliknya, pada larutan sejati,
partikel-partikelnya relatif kecil sehingga hamburan yang terjadi hanya
sedikit dan sangat sulit diamati.
Gerak Brown
Semakin kecil ukuran partikel koloid, semakin cepat gerak Brown yang
terjadi. Demikian pula, semakin besar ukuran partikel koloid, semakin
lambat gerak Brown yang terjadi.
Dialisis
Adsorpsi ialah peristiwa penyerapan partikel atau ion atau senyawa lain
pada permukaan partikel koloid yang disebabkan oleh luasnya
permukaan partikel. (Catatan : Adsorpsi harus dibedakan dengan
absorpsi yang artinya penyerapan yang terjadi di dalam suatu partikel).
Contoh : (i) Koloid Fe(OH)3 bermuatan positif karena permukaannya
menyerap ion H+. (ii) Koloid As2S3 bermuatan negatif karena
permukaannya menyerap ion S2.
Adsorbsi
Adsorpsi ialah peristiwa penyerapan partikel atau ion atau senyawa lain
pada permukaan partikel koloid yang disebabkan oleh luasnya
permukaan partikel. (Catatan : Adsorpsi harus dibedakan dengan
absorpsi yang artinya penyerapan yang terjadi di dalam suatu partikel).
Contoh : (i) Koloid Fe(OH)3 bermuatan positif karena permukaannya
menyerap ion H+. (ii) Koloid As2S3 bermuatan negatif karena
permukaannya menyerap ion S2.
Koagulasi