S2 FARMASI UNIVERSITAS PADJADJARAN

PSIKIATRI
ILMU KEDOKTERAN JIWA
Lucky Saputra dr., SpKJ(K)., M.Kes
Dept/ KSM Psikiatri (Ilmu Kedokteran Jiwa)
Fakultas Kedokteran UNPAD – RSUP dr. Hasan Sadikin
SEHAT
• Adalah keadaan sehat yang paripurna secara fisik,
mental dan sosial serta tidak hanya bebas dari penyakit
atau kelemahan
WHO, 1947
• Kesehatan adalah keadaan sehat, baik secara fisik,
mental, spiritual maupun sosial yang memungkinkan
setiap orang untuk hidup produktif secara sosial dan
ekonomis.
UU Kesehatan no 36 Tahun 2009
Sehat Jiwa
• … a state of well‐being in which the individual realizes
his or her own abilities, can cope with
the normal stresses of life, can work
productively and fruitfully, and is able to make
a contribution to his or her community
(WHO, 2008)

• kondisi dimana seorang individu dapat berkembang

secara fisik, mental, spiritual, dan sosial sehingga individu
tersebut menyadari kemampuan sendiri, dapat
mengatasi tekanan, dapat bekerja secara produktif, dan
mampu memberikan kontribusi untuk komunitasnya.
(UU Kesehatan Jiwa tahun 2014)
Gangguan Jiwa
• Orang Dengan Masalah Kejiwaan (ODMK ) adalah orang
yang mempunyai masalah fisik, mental, sosial,
pertumbuhan dan perkembangan, dan/atau kualitas hidup
sehingga memiliki risiko mengalami gangguan jiwa

• Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) adalah orang yang

mengalami gangguan dalam pikiran, perilaku, dan
perasaan yang termanifestasi dalam bentuk sekumpulan
gejala dan / atau perubahan perilaku yang bermakna,
serta dapat menimbulkan penderitaan dan hambatan
dalam menjalankan fungsi orang sebagai manusia
(UU Kesehatan Jiwa tahun 2014)
Gangguan Jiwa
• adalah sindrom pola perilaku seseorang yang secara khas
berkaitan dengan suatu gejala penderitaan (distress) atau
hendaya (impairment) di dalam satu atau lebih fungsi yang
penting dari manusia, yaitu fungsi psikologik, perilaku, biologik,
dan gangguan itu tidak hanya terletak di dalam hubungan antara
orang itu tetapi juga dengan masyarakat (PPDGJ III-tahun 1993)

• In 2013, the American Psychiatric Association (APA) redefined

mental disorders in the DSM5 as "a syndrome characterized by
clinically significant disturbance in an individual's cognition,
emotion regulation, or behavior that reflects a dysfunction in the
psychological, biological, or developmental processes underlying
mental functioning
Upaya Kesehatan Jiwa
(UU Keswa No 18 tahun 2014)
• Upaya Kesehatan Jiwa adalah setiap kegiatan untuk
mewujudkan derajat kesehatan jiwa yang optimal bagi
setiap individu, keluarga, dan masyarakat dengan
pendekatan promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif
yang diselenggarakan secara menyeluruh, terpadu, dan
berkesinambungan oleh Pemerintah, Pemerintah Daerah,
dan/atau masyarakat.
What is Psychiatry?
• Psychiatry is the branch of medicine focused on the
diagnosis, treatment and prevention of mental,
emotional and behavioral disorders. (APA)

• A psychiatrist is a medical doctor who specializes in

mental health, including substance use disorders.
Psychiatrists are qualified to assess both the mental
and physical aspects of psychological problems.
CIRI CIRI ORANG YANG SEHAT JIWA

• Menyadari sepenuhnya kemampuan dirinya

• Mampu menghadapi stres kehidupan yang wajar
• Mampu bekerja secara produktif dan memenuhi kebutuhan hidupnya
• Dapat berperan serta dalam lingkungan hidup
• Menerima baik dengan apa yang ada pada dirinya
• Merasa nyaman bersama orang lain 

Direktorat Bina Pelayanan Kesehatan Jiwa, Direktorat Jendral Bina Pelayanan Medik, DepKes RI 2008
 SALAH PAHAM DI MASYARAKAT TENTANG
MASALAH KEJIWAAN

🡪 Penyakit jiwa itu........

• Sama dengan “GILA”

• MENULAR
• KARENA KUTUKAN, GUNA GUNA
• TIDAK BISA DIOBATI
• Bisa diobati dengan MENIKAH
NORMALITY VS ABNORMALITY HELMAN CG, CULTURE, HEALTH & ILLNESS, 2000

Controlled
A B
Controlled Normality Controlled Abnormality
(Symbolic Inversions,
Religious States, Culture-
Bound Syndromes)
Normal Abnormal

Uncontrolled Normality Uncontrolled Abnormality

(Bad) (Mad)

C D

Uncontrolled
 GEJALA GEJALA GGN JIWA

• PIKIRAN
• EMOSI
• PERILAKU

⇒ SASARAN INTERVENSI TERAPEUTIK

KLASIFIKASI GGN JIWA (PPDGJ III-1993- ICD 10)

F00-09 GGN MENTAL ORGANIK

F10-19 GGN MENTAL & PERILAKU AKIBAT PENGGUNAAN ZAT PSIKOAKTIF
F20-29 SKIZOFRENIA, GGN SKIZOTIPAL DAN GGN WAHAM
F30-39 GGN SUASANA PERASAN
F40-49 GGN NEUROTIK, GGN SOMATOFORM DAN GGN YG BERKAITAN DENGAN STRES
F50-59 SINDROM PERILAKU YANG BERHUBUNGAN DENGAN GGN FISIOLOGIS DAN FAKTOR FISIK
F60-69 GGN KEPRIBADIAN DAN PERILAKU MASA DEWASA
F70-79 RETARDASI MENTAL
F80-89 GGN PERKEMBANGAN PSIKOLOGIS
F90-98 GGN PERILAKU DAN EMOSIONAL DGN ONSET BIASANYA PADA MASA KANAK DAN REMAJA
F99 GGN JIWA YTT (yang tidak ditentukan, unspecified)
 DIAGNOSIS MULTIAKSIAL

AKSIS 1 - Gangguan klinis

- Kondisi lain yang menjadi fokus perhatian klinis
AKSIS 2 - Gangguan kepribadian
- Retardasi mental
AKSIS 3 Kondisi medis umum
AKSIS 4 Masalah psikososial dan lingkungan
AKSIS 5 Penilaian fungsi secara global
HIRARKI DIAGNOSTIK

• MENGACU PADA KLASIFIKASI DIAGNOSIS

• ORGANIK KE NON-ORGANIK
• ALUR DIAGNOSIS BANDING; UNTUK MENENTUKAN
DIAGNOSIS, HARUS DIPASTIKAN BAHWA KELOMPOK
DIAGNOSIS NOMOR DIATASNYA DPT DITIADAKAN

Suplemen PPDGJ III DepKes RI DitJenYanDik, 1995

PENYAKIT / GANGGUAN JIWA

• GANGGUAN PSIKOTIK
• GANGGUAN NEUROTIK
• RETARDASI MENTAL
• GGN KESWA BAYI, ANAK DAN REMAJA
• GGN JIWA LAINNYA

Suplemen PPDGJ III DepKes RI DitJenYanDik, 1995

Gangguan psikotik
Gangguan berat daya nilai realitas (autistik,
waham, halusinasi, ggn emosi dan perilaku)
→ Ggn psikotik fungsional, Ggn mental organik

Gangguan neurotik
Kecemasan , depresi, keluhan keluhan fisik
→ Ggn distimik, somatoform, psikosomatik, penyesuaian

Retardasi mental
Kecerdasan dibawah normal
→ RM ringan, sedang, berat dan sangat berat
Gangguan Keswa bayi, anak dan remaja
Masalah tidur, makan, ketakutan, tingkah laku,
enuresis fungsional, menolak pergi ke sekolah,
kesulitan belajar, ggn pemusatan perhatian, ggn
perkembangan pervasif

Gangguan jiwa lainnya

Penggunaan zat psikoaktif, ggn kepribadian ms dewasa
 Psikologis
Stresor psikologis yang
tidak tertanggulangi
dengan baik
Biologis Sosial /
• Jasmaniah
• Penyakit lingkungan
• Trauma Tuntutan lingkungan

Ganggua
Gejala bisa n jiwa
merupakan
kompensasi
UPAYA PENANGGULANGAN
Bio

Komprehensif

Psiko Sosial

Intervensi Tepat Sasaran dan Tepat Guna

▪ Riwayat hidup Pasien (masa dikandung sampai
sekarang)
▪ Riwayat penyakit yang diderita
▪ Riwayat trauma fisik dan trauma psikis
▪ Riwayat penyakit yang diderita serta
pengobatannya
▪ Riwayat pengobatan yang pernah didapat
▪ Riwayat keluarga (genetik, riwayat sakit dalam
keluarga, relasi dalam keluarga, pola asuh)
▪ Stresor emosional akhir-akhir ini
▪ Coping style
▪ Peran dan pengertian keluarga
▪ Implikasi faktor sosial, pekerjaan, rekreasional
 PENCEGAHAN

Pengobatan Rehabilitasi

Bio

Kemampuan fungsional
Psiko Sosial

Obat psikotropik
Psikoterapi
Pemulihan maksimal
Pendekatan budaya-lingkungan
Pendekatan religi spiritual
PERJALANAN PENYAKIT DAN PROGNOSIS

• RESPON • EKSASERBASI
• REMISI • RELAPS
• SEMBUH • REKUREN
Sumber : Kupfer DJ. Long-term treatment of depression. J Clin Psychiatry 1991; 52(Suppl 5):28-34
PENYULUHAN • PELAYANAN
(Promotif- KESEHATAN
Preventif) TERPADU
• PELAYANAN
KESWA SPESIFIK • SISTEM
• anak-remaja, lansia, korban
bencana,
RUJUKAN
seleksi-evaluasi pra-penugasan
 Lucky Saputra dr., SpKJ(K)., M.Kes
Dept/ SMF Psikiatri Fakultas Kedokteran UNPAD – RSUP dr. Hasan Sadikin