Anda di halaman 1dari 15

LAPORAN ON THE JOB TRAINING

CALON PENGAWAS PENDIDIKAN KOTA


MAKASSAR
2021

DESIGN
HJ.BESSE NADIRAH,S.Pd,M.Pd
NIP.19710418 199401 2003
UPT SPF SMPN 23 MAKASSAR
PENDAHULUAN
LATAR Tugas dan tanggungjawab pengawas
BELAKAN permendiknas No 12 tahun 2007
G

o Berlatih melaksanakan tugas kepengawasan


TUJUA o Mendeskripsikan profil sekolah
o Menyusun proposal Tidakan sekolah
N

o Meningkatkan kompetensi pengawas dalam supervise akademik


HASIL YANG
manejerial,kepribadian,social,penelitian dan evaluasi
DIHARAPKA
o Memperoleh sertifikat kepengawasan
N

o 17 Oktober 2021 s.d 13 Desember 2021


WAKTU DAN o Red hotel Cendarawasi
TEMPAT o UPT SPF SMPN 23 Makassar (sekolah asal)
PELAKSANAA o UPT SPF SMPN 19 Makassar (Sekolah Magang)
N
DESKRIPSI SEKOLAH ASAL DAN SEKOLAH MAGANG

• UPT SPF SMPN 23 Makassar terletak di jalan Paccinang Raya No


35 B Makassar,Kelurahan Tello baru,Kec.Panakukkang.
• Awal berdirinya merupakan sekolah jauh SMPN 10 Makassar
sejak tahun 1978 sampai dengan 1986.
• Luas lahan 1.750 m2
• Jumlah seluruh siswa adalah 887 orang dengan jumlah rombel
24,dan dibina oleh 33 guru S1 dan 8 org S2.

• UPT SPF SMP Negeri 19 Makassar terletak di jalan Tamangapa


Raya III No 35 Makassar kelurahan Bangkala,Kecamatan
manggala.
• Berdiri pada tahun
• Luas lahan 10.827 m 2
• Jumlah seluruh siswa 1.057 orang dengan jumlah rombel 33 dan
dibina oleh 61 orang guru.
PELAKSANAAN SUPERVISI AKADEMIK

• PRA SUPERVISI
Berdasarkan diskusi dengan kepala sekolah supervise akademik dilakukan
kepada 2 orang guru

SURIAMA YAMAN,S.Pd

ANDRIANI, S.Si
OBSERVASI PELAKSANAAN SUPERVISI
AKADEMIK

SURIMA YAMAN S.Pd


GURU BAHASA INGGRIS
ANDRIANI,S.Si
GURU MATEMATIKA
PASCA OBSERVASI
Wawancara dan refleksi kegiatan setelah pembelajaran
PENILAIAN KINERJA GURU DAN KEPALA
SEKOLAH
PENILAIAN KINERJA GURU PENILAIAN KINERJA KEPALA
o Dilaksanakan dI UPT SPF SMPN 23 Makassar SEKOLAH
o Pelaksanaan PKG pada tgl 15 – 19 November 2021 o Dilaksanakan di UPT SPF SMPN 19 Makassar

o Menganalisis PKG terhadap 5 guru o Pelaksanaan PKKS pada tgl 22 November 2021
o Manganalisis hasil penilaian kinerja kepala sekolah
Bapak Muh.Kasim ,S.Pd
MENINGKATKAN KEMAMPUAN GURU DALAM PEMBUATAN MEDIA
PEMBELAJARAN POWER POINT DI AKUN BELAJAR
DI UPT SPF SMP NEGERI 23 MAKASSAR

MAKASSAR,23-25 NOVEMBER 2021


PELAKSANAAN IN HOUSE TRAINING

KORDINASI DENGAN
KEPALA SEKOLAH PELAKSANAAN
PEMBUKAAN
PENYAJIAN
MATERI IHT

PARA PESERTA IHT


PENYUSUNAN PROPOSAL
MENINGKATKAN KEMAMPUAN GURU MEMBUAT
MEDIA PEMBELAJARAN POWER POINT DI AKUN BELAJAR
DI UPT SPF SMPN 23 MAKASSAR
RUMUSAN MASALAH
LATAR BELAKANG
o Hasil analisis rapor mutu 2021 SMP Negeri 23 Makassar, 1. Bagaimana keterampilan guru dalam membuat
PowerPoint di akun belajar sebelum menerapkan In
masih diperoleh kelemahan pada standar proses yakni
House Training (IHT)di UPT SPF SMPN Negeri 23
melakukan pembelajaran berbasis kompetensi dengan
Makassar.
capaian nilai masih berada dibawah standar nasional
2. Apakah In House Training (IHT) dapat meningkatkan
pendidikan
o Guru mengajar secara monoton dan pemanfaatan media keterampilan guru dalam membuat PowerPoint di
akun belajar di UPT SPF SMPN Negeri 23 Makassar.
pembelajaran masih kurang.
o Hasil obesrvasi dan diskusi menunjukkan bahwa guru 3. Bagaimana keterampilan guru dalam membuat
PowerPoint di akun belajar sesudah In House Training
mengalami kesulitan dalam membuat media pembelajaran
(IHT) di UPT SPF SMPN Negeri 23 Makassar.
dengan Powerpoint di akun beajar.
LANJUTAN

TUJUAN PENELITIAN :
1. Untuk meningkatkan kemampuan guru tentang pembuatan media pembelajaran Power Point di akun belajar.
2. Untuk mengevaluasi pemahaman dan kompetensi guru terhadap pembuatan media pembelajaran Power Point
di akun belajar.

MANFAAT PENELITIAN :
1. Manfaat bagi guru :
2. Manfaat bagi sekolah .
3. Manfaat bagi dinas pendidikan

PENYELESAIAN MASALAH:
Dengan pendekatan In House Training diharapkan kemampuan guru
dalam membuat powerpoint media pembelajaran dapat
meningkat,sehingga tujuan pemenuhan standar mutu Pendidikan tercapai.
PENINGKATAN KOMPETENSI CALON PENGAWAS DENGAN
ANALISIS KEBUTUHAN PENGEMBANGAN KEPROFESIAN ( AKPK)

 PELAKSANAAN :  HASIL
Berdasarkan hasil Analisis
Kebutuhan Pengembangan Kompetensi manajerial
Keprofesian (AKPK) yang yang saya anggap cukup
diterbitkan oleh LPPKSPS paham sebelum
berupa grafik perindividu Calon mengadakan wawancara
Pengawas Sekolah maka yang dengan kepala sekolah
perlu dikembangkan adalah dan wakil kepala di
Kompetensi supervise sekolah magang dapat
manajerial dengan pelaksanaan meningkat dengan sangat
peningkatan dilakukan sekolah paham setelah
magang yakni UPT SPF SMPN mengadakan wawancara
19 Makassar langsung
PENUTUP

KESIMPULAN :
 Bagi calon pengawas Pembinaan guru melalui supervisi akademik harus dilalui dengan tahapan-tahapan berupa
persiapan, pelaksanaan, analisis, tindak lanjut dan rekomendasi sehingga hasilnya berdampak positif terhadap kinerja
guru dan juga berdampak kepada calon pengawas.
 Penilaian kinerja guru dan/atau kepala sekolah dilakukan setiap tahun baik formatif maupun sumatif sehingga dapat
digunakan sebagai dasar untuk memperoleh nilai angka kredit jabatan fungsional guru dan penilaian prestasi kerja
(SKP),dengan demikian peningkatan calon pengawas pada aspek evaluasi dapat ditingkatkan.
 Pembimbingan dan pelatihan professional guru dg metode kerja In House Traning (IHT), bimtek, pendampingan, dan
pada pembuatan PTS dapat meningkatkan kompetensi penelitian dan pengembangan bagi calon pengawas.

 Calon pengawas sekolah harus memiliki kompetensi yang dapat dikembangkan dalam menjalankan tugas pokok dan
fungsinya baik pengawasan akademik maupun manajerial.
REKOMENDAS
I
 Kegiatan RTLPP untuk masa mendatang sebaiknya akomodasinya
lebih ditingkatkan lagi.
 Peningkatan kompetensi calon pengawas sekolah kirannya dapat
dilanjutkan kembali pada saat nantinya sudah definitif bertugas
sebagai pengawas sekolah sesuai dengan jenjang masing-masing

Anda mungkin juga menyukai