Anda di halaman 1dari 19

Intussuception ileocolocolica

ascendens-transversum+ Adeno Ca
Ascendens
Oleh :

Alex Leo
Siti Anisya Agustina Husin
Siti Afta Malaharani
Sumita Dewi
Tasya Maulidina

Supervisor :
dr M. Bob Muharly Rambe, M. Ked (Surg), Sp. Surgery
Patient Informations

Name : Desa Arizona


DOB : December, 10-1982
Age : 38 years old
Sex : Male
Address : jalan masjid komp. Rai pendopo 8
Occupation : Private Employess
Religion : Islam
Room : An-nisa Room
MR : 370689
DOE : November 8, 2021
Suspect Ca Gaster
Case Presentation

Pasien 38 tahun datang ke Rumah Sakit Haji Medan dengan keluhan


nyeri perut kanan atas dan ulu hati. Nyeri timbul sejak +_ 1 tahun yang
lalu dan memberat pada 3-4 bulan terakhir. Nyeri bersifat hilang timbul
dengan frekuensi nyeri 15-20 menit. Nyeri terasa tersayat-sayat dan
memberat pada malam hari. Pasien mengeluhkan mual dan muntah sejak
4 bulan terakhir, muntah berisi makanan yang dimakan dan terkadang
berisi cairan hijau. Pasien mengeluhkan BAB berdarah disertai lendir
dengan konsistensi cair dan nyeri saat hendak BAB sejak 3-4 bulan
terakhir dengan frekuensi >5x/hari. Sebelum BAB cair berdarah pasien
sering sulit BAB, sekalipun rasa ingin BAB ada tetapi tinja tidak bisa
keluar. Pasien mengeluhkan mengalami penurunan berat badan
sebanyak 11 kilo dalam 3-4 bulan terakhir. Pasien mengatakan belum
pernah merasa sakit seperti ini sebelumnya. Demam (-) batuk (-) sesak
(-).
Pasien mengaku mengkonsumsi omeprazole, sucralfate syrp untuk
meringankan gejala. Riwayat penyakit terdahulu pasien pernah hepatitis
dan migrain. Pasien mengaku Riwayat penyakit keluarga yaitu ibu
mempunyai penyakit ca Rahim dan kedua paman memiliki penyakit
serupa. Untuk Riwayat DM(-) Hipertensi (-). Untuk Riwayat kebiasaan
makan pasien mengaku lebih sering mengonsumsi daging-dagingan dan
pasien perokok. Tidak ada anggota keluarga yang mengalami penyakit
serupa. Riwayat alergi obat dan makanan tidak ada.
Diagnostic Physical Examination
General condition : Looks moderately sick

Awareness : Compos mentis

Blood pressure : 120/71 mmHg


PowerPoint
Presentation

Pulse : 80 bpm

Temperature : 36,7 ⁰C

Respiration : 20 bpm

SPO2 : 98% ROOM AIR


Diagnostic Physical Examination

1 Head : Normocephali

2 Eyes : CA +/+, SI -/- , Isochoric pupils +/+

3 Thorax : Rh -/-, Wh -/-

4 Abdomen: Soepel (-), Asymetric (+), tenderness (+)

5 Extremity : CRT < 2, oedem (-)


Diagnostic Physical Examination
Localization State : Abdomen (Regio right Hipocondrium and
Epigastrium )
Palpation
Inspeksi

Visible lump in abdomen regio lump in the right hypochondriac and


right hipocondrium and epigastrium region, hard consistency,
epigastrium (+) counture usus flat surface, immobile, defans
transversum (+) discoloration (-) muscular (+), size (+-) 10x15cm,
darm steifung (-) distensi (-). nyeri (+)

Percussion Auscultation

Redup di bagian benjolan peristalsis meningkat


(metallic sound)
Chlinical Laboratory
Complete Blood Count
Complete Blood Count

Name Test Result Referral value

Blood

Hemoglobin 10.3 g/dL 13 – 18

Hematocrit 32.4 Vol % 40 – 50

Erythrocytes 4.37 million/uL 4.5 – 5.5

Leukocytes 8.70 thousand/mm3 4 – 11

Platelets 335 thousand/mm3 150 – 440

PDW 16,1fL 9.0 - 13.0

RDW-CV 15% 11.5-14.5


Chlinical Laboratory
Complete Blood Count
Complete Blood Count
Index Eritrosit
MCV 72 fL 80 – 100

MCH 24 pg 26 – 34

MCHC 32 g/dL 32 – 36
Liver function
Urea 26.8 mg/dL Oct-38

Creatinin 1.21 mEg/L 0.7 - 1.2


Hemostatis
Massa Pendarahan (BT) 2 minutes Mar-21

Massa Pembekuan (CT) 4 minutes 02-Jun


Rontgen Thorax

Result :
Sinus costofremitus normal. Diafragma normal
Jantung : Besar dan bentuk normal
Paru : Corakan broncho vasculer normal.
tiak tampak kelainan aktif spesifik dan
pathologic

Image: Cor/Pulmo dalam batas normal


Body CT Scan Dengan Kontras: Upper
Lower
Multislce CT abdomen tanpa contrast IV
Abdomen Your Picture Here
Liver: ukurannya normal, permukaan rata dan tidak tampak lesi
pada parenkim liver. Tidak tampak dilatasi intrahepatic bile duct.
GB: ukurannya normal dan tidak tampak batu massa. Pacreas
ukurannya normal dan tidak tampak kelainan
Kedua ginjal ukurannya normal dan tidak tampak dilatasi pervi-
calyces kanan-kiri. Tidak tampak batu opaq diginjal kanan-kiri
Ginjal kiri tampak terdorong-tertekan ke posterior oleh massa dan
tampak dilatasi pelvi-calyces kiri.
Bowel loops: tampak gambaran target sign dan cuffing didaerah
colon tramsversum. Tampak sedikit fat stranding didaerah target
sign kelainan.
Vesika urinaria tidak tampak kelainan.

Image: target sign dan cuffing didaerah colon transversum sesuai


gambaran invaginasi.
Body CT Scan Dengan Kontras: Upper
Lower
Multislice CT abdomen dengan Kontrast IV
Abdomen Your Picture Here
Tampak enhancement tidak homogen di daerah target sign – di
daerah colon transversum
Tidak tampak enhancement patologis pada liver, gall bladder,
pancreas, spleen, ginjal kanan-kiri, dan vesika urinaria
Tidak tampak pembesaran KGB para-aorta

Image: suggestif suatu invaginasi dicolon transversum


Microscopy in Anatomical Pathology

macroscopic: diterima dua wadah sediaan berlabel :


1. 3 keeping jaringan biopsy diameter 0,3 cm warna putih abu-abu konsistensi
rapuh
2. 3 keeping jaringan biopsy diameter 0,3 cm warna putih abu-abu konsistensi
rapuh
Microscopy: sediaan jaringan (1) terdiri dari 3 keeping jaringan biopsy tampak
struktur polyp dengan kelenjar bentuk dan ukuran bervariasi, susunan tidak
teratur, lapis epitel dispolarisasi, inti sel atypik membesar, hiperkromatik,
sitoplasma eosinofilik. basal membrane utuh. Stroma longgar terdiri dari jaringan
ikat dengan pembulu darah ploriferasi. Juga dijumpai kelenjar bentuk tubuler
dengan pelapis epitel selapis kolumnar dan inti sel dalam batas normal.
sediaan jaringan (2) terdiri dari 3 keeping jaringan biopsy dari mukosa kolon
tampak struktur kelenjar tersusun tidak beraturan, tersusun padat, back to back
dengan lumen, pelapis epitel kolumnar, inti sel dispolarisasi, bentuk bulat dan
Microscopy in Anatomical Pathology

macroscopic: terima 3 keeping jaringan biopsy, diameter 0,3 cm, warna putih abu-
abu, konsistensi kenyal, sediaan habis di proses.

Microscopy: sediaan terdiri dari 3 keeping jaringan biopsy dari mukosa antrum
tampak dilapisi selapis epitel kolumnar dengan konfigurasi polypoid yang
hiperplastik. Kelenjar proliferasi bentuk bulat dan tubuler pelapis epitel selais
kolumnar, inti bentuk bulat oval, reaktif membesar, kromatin halus, sitoplasma
eosinofilik, stroma longgar terdiri dari jaringan ikat diinfiltrasi sel-sel radang limfosit
dan sel plasma. Pembuluh darah proliferasi.
Tidak dijumpai kelenjar dysplasia maupun tanda keganasan pada sediaan ini

Result: gambaran histopatologi sesuai dengan gastritis kronik dengan hiperplastik


polyp pada antrum gaster.
Resume
Pasien 38 tahun datang ke Rumah Sakit Haji Medan dengan keluhan nyeri
perut kanan atas dan ulu hati. Nyeri timbul sejak +_ 1 tahun yang lalu dan
memberat pada 3-4 bulan terakhir. Nyeri bersifat hilang timbul dengan
frekuensi nyeri 15-20 menit. Nyeri terasa tersayat-sayat dan memberat pada
malam hari. Pasien mengeluhkan mual dan muntah sejak 4 bulan terakhir,
muntah berisi makanan yang dimakan dan terkadang berisi cairan hijau.
Pasien mengeluhkan BAB berdarah disertai lendir dengan konsistensi cair
PowerPoint
Presentation
dan nyeri saat hendak BAB sejak 3-4 bulan terakhir dengan frekuensi
>5x/hari. Sebelum BAB cair berdarah pasien sering sulit BAB, sekalipun rasa
ingin BAB ada tetapi tinja tidak bisa keluar. Pasien mengeluhkan mengalami
penurunan berat badan sebanyak 11 kilo dalam 3-4 bulan terakhir. Pasien
mengaku mengkonsumsi omeprazole, sucralfate syrp untuk meringankan
gejala. Riwayat kebiasaan makan pasien mengaku lebih sering
mengonsumsi daging-dagingan dan pasien perokok.
Inspeksi Visible lump in abdomen regio right hipocondrium and epigastrium (+) counture
usus transversum (+) discoloration (-) darm steifung (-) distensi (-). Palpasi lump in the right
hypochondriac and epigastrium region, hard consistency, flat surface, immobile, defans
muscular (+), size (+-) 10x15cm, nyeri (+). Perkusi Redup di bagian benjolan. Auscultation
peristalsis meningkat (metallic sound).
Diagnosis :
Intussuception ileocolocolica
ascendens-transversum+ Adeno
Ca Ascendens
TREATMENT

22 Medical Treatment
 IVFD RL 20 gtt/min
 Inj. cefriaxon 1 gr/12 hours
 Inj. keterolac 30 mg/ 8 hours
 Inj. ranitidine 10 mg/ 12 hours
 Inj. Asam tranexamat 100 mg/12 hours
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai