Anda di halaman 1dari 8

TABA’S INVERTED

MODEL
Disusun oleh:
DARATUL KHAIRANI
190720008
SUB PEMBAHASAN

1. Pengertian kurikulum Taba


2. Fungsi model pengembangan kurikulum Taba
3. Tahap-tahap pengembangan kurikulum model Taba
4. Prosedur kerja dari penembangan kurikulum dari model Taba
5. Aplikasi pengembangan kurikulum model TABA pada SD Negeri 014684 Kisaran,
Sumatera Utara
PENGERTIAN

Model Taba merupakan modifikasi dari model tyler, yang menekankan pada pemusatan
perhatian guru

Menurut Taba : guru harus aktif penuh dalam pengembangan kurikulum

Teori Taba mempercayai bahwa guru merupakan faktor utama dalam usaha pengembangan
kurikulum
TUJUAN

1. Adanya pendekatan induktif untuk pengembangan kurikulum, dimulai dengan


spesifik
2. Mendorong guru untuk lebih inovasi dan kreatifitas
3. Mengkombinasikan kemampuan teoritik dan pengalaman praktis
4. Membantu menjembatani kesenjangan antara teori dan praktek
TAHAP PENGEMBANGAN KURIKULUM
MODEL TABA
1. Diagnasis keperluan
2. Membentuk suatu objek
3. Memilih pengalaman isi kandungan pembelajaran
4. Penyusunan pengalaman kandungan pembelajaran
5. Pemilihan pengalaman belajar
6. Penyusunan
7. Menentukan apa dan bagaimana menilai objek
PROSEDUR KERJA DARI PENGALAMAN
KURIKULUM MODEL TABA
1. Bila perubahan nilai dari mendesain ulang kerangka yang menyeluruh maka
sebelumnya harus ditetapkan lebih dahulu suatu pola yang kan dipelajari dan diuji
2. Panitia penyusunan kurikulum yang tradisional itu mendukung rencana-rencana
kurikulum yang bermanfaat, bagian dari desain itu sendiri hanya atas dasar logika
bukan empirik
3. Langkah awal dimulai dari perencanaan unit-unit mengajar belajar yang spesifik oleh
para guru, bukan diawali dengan desain kerangka umum
APLIKASI PENGEMBANGAN KURIKULUM MODEL
TABA DI SD Negeri 014684 Kisaran, Sumatera Utara

Pengembangan kurikulum model Taba sangat cocok untuk diimplementasikan pada SD


Negeri 014684 Kisaran, Sumatera Utara karena karakteristik siswa yang diajar masih
bersifat masih mendengarkan nasehat orangtua, jadi peran guru disini berfungsi sebagai
orangtua kedua siswa dalam melakukan dalam melakukan proses pembelajaran, yang
sesuai dengan modl Taba yang menitik beratkan peran guru dalam pembelajaran. Saat ini
kurikulum yang digunakan pada SD Negeri 014684 Kisaran, Sumatera Utara adalah K-13.
KESIMPULAN

Kurikulum Taba adalah salah satu model pengembangan kurikulum yang dihasilkan oleh
Hilda Taba dengan memodifikasi model dasar tyler agar lebih representatif dan sesuai
terhadap perkembangan kurikulum diberbagai sekolah agar kurikulum bersesuaian dengan
pengalaman belajar murid dan menjadi keutamaan karena pentingnya pelaksanaan
mediagnosis berbagai keperluan murid. Hal ini merupakan Langkah penting pertama dari
Taba.

Anda mungkin juga menyukai