Anda di halaman 1dari 10

Enterpreneur Kebidanan

Dosen Pengampu : Ibu Venny Risma


wati. SST., M. Ph.

1. Alifah Indriani (20601004)

2. Karmina (20601015)

3 . Ye n i M a h a r a n i (20601032)

4 . Yu l i M a y a K a r t i k a ( 2 0 6 0 1 0 3 3 )
5 . Vi r a J u w i t a P u r b a ( 2 0 6 0 1 0 3 4
1. Pengertian Inovasi
Inovasi dapat dikatakan sebagai usaha baru yang dijalankan oleh
pengusaha
melalui penerapan hasil pemikiran, ide-ide kreatif, dan penelitian yang telah
dilakukan (Sherly et al., 2020). Inovasi juga dapat diartikan sebagai
pengelolaan semua aktivitas yang meliputi dalam proses generasi ide,
pengembangan teknologi, proses produksi dan pemasaran produk, proses
manufaktur atau peralatan yang baru (atau yang diperbaharui). Definisi
inovasi
sebagai proses manajemen juga menawarkan perbedaan antara inovasi dan
produk, yang merupakan hasil akhir dari inovasi (Trott, 2017). Dengan
demikian, inovasi dapat diartikan sebagai “proses” atau “hasil” pengembangan
dan atau pemanfaatan dari pengetahuan keterampilan (termasuk
keterampilan
teknologi) dan pengalaman guna menciptakan atau memperbaiki produk
maupun proses guna memberikan nilai yang lebih berarti (Widjaja and
Winarso, 2019).
Jenis-jenis Inovasi :

Inovasi merupakan salah


satu elemen penting yang
dibutuhkan oleh wirausahawan
untuk mempertahankan
bisnisnya. Inovasi dapat
dibedakan dalam berbagai jenis
tergantung pada objek, sektor
yang dirujuknya, serta
ruang lingkup atau
intensitasnya. Jenis-jenis
inovasi ini tidak independen
satu sama lainnya. Beberapa
inovasi dapat saja melibatkan
berbagai jenis inovasi sekaligus.
Lanjutan...

( C a r a y a n n i s , S a m a r a a n d B a k o u r o s , 2 0 11 ) m e n g k l a s i f i k a s i k a n i n o v a s i k e d a l a m t i g a k e l o m p o k s e b a g a i b e r i k u t :

1. Menurut objek, inovasi dapat dibedakan atas:

a. Inovasi Produk atau Layanan

Inovasi produk atau layanan mengacu pada kasus ketika suatu perusahaan memperkenalkan produk baru di pasar atau menyediakan l
ayanan baru.

b. Inovasi Proses

Inovasi proses terjadi ketika perusahaan memasukkan unsur-unsur baru dalam proses produksinya atau operasinya, yang digunakan u
ntuk produksi suatu produk atau penyediaan suatu proses.

Dalam beberapa kasus, garis pemisah antara kedua jenis ini tidak jelas. Pemisahan tergantung pada organisasi yang terlibat. Peneka
nan yang ditempatkan oleh perusahaan pada setiap jenis inovasi berbeda-beda, bergantung pada tahap pengembangan perusahaan. P
perusahaan
a d a t a h a pjuga
k e t mengadopsi
i k a p e r u s ainovasi
haan m proses.
a s i h Pengembangan
b a r u , p e r u s a hproduk
aan tebaru
r u t aadalah
m a a usaha
k a n myang
engaberisiko
d o p s i karena
i n o v a dapat
s i p r omenyuntikkan
d u k . N a m u nkeuntungan
, s a a t p e rbesar
u s a h dalam
aan semakin tu
suatu perusahaan jika usaha
mbuh dan menjadi lebih kompleks, itu berhasil, tetapi usaha tersebut juga bisa menyebabkan kegagalan. Sebaliknya, inovasi proses, di mana volume produksi yang
lebih tinggi, biaya produksi yang rendah dan penjualan yang lebih tinggi dicari, tidak terlalu menyeluruh, sehingga menimbulkan risiko yang lebih rendah bagi
perusahaan yang mengadopsinya.
Lanjutan...
2. Menurut sektor yang dirujuknya, inovasi terbagi atas:

a. Inovasi Administratif atau Organisasi

Inovasi administratif atau organisasi muncul di sektor administrasi dan memengaruhi sistem organisasi suatu perusahaan, yang ter
diri dari eksekutif bisnis dan hubungan di antara mereka. Dengan kata lain, inovasi administrasi padalah pengenalan sistem admini
strasi baru atau proses administrasi baru, ia tidak memperkenalkan produk atau layanan baru, tetapi secara tidak langsung llpmem
engaruhi pengenalaln atau proses produksinya.

b . I n o v a s i Te k n o l o g i

Inovasi teknologi berkaitan dengan sektor teknologi suatu perusahaan, yang terdiri dari peralatan dan prosedur transformasi baha
n mentah dan informasi menjadi produk atau layanan. Inovasi teknologi mengacu pada penciptaan,peningkatan dan perluasan pros
edur yang ditopang oleh produk. Inovasi teknologi dapat merujuk pada pengadopsian ide baru yang berkaitan dengan produk atau l
ayanan baru, atau pengenalan elemen baru dalam proses produksi atau penyediaan layanan suatu perusahaan. Inovasi administrat
if terutama diadopsi oleh perusahaan besar dengan struktur yang lebih kompleks. Perusahaan-perusahaan ini menghadapi masalah
yang lebih besar dalam mengaudit dan mengkoordinasikan berbagai departemen dan mencoba memecahkan masalah tersebut mela
lui inovasi administratif.Namun, tampaknya semakin banyak perusahaan kecil yang menerapkan inovasi teknologi, berjuang dengan
cara ini untuk mendapatkan keunggulan kompetitif.
Lanjutan...
3. Menurut intensitas dan ruang lingkup, inovasi terbagi atas:
a. Inovasi Bertahap
Inovasi bertahap menyebabkan penyimpangan yang relatif kecil dari perubahan yang
dilakukan. Inovasi bertahap dilakukan untuk meningkatkan produk atau prosedur lama,
tanpa mengintervensi struktur dan strategi perusahaan yang ada.
b. Inovasi Menyeluruh
Inovasi menyeluruh membawa perubahan mendasar dalam aktivitas perusahaan dan
menyebabkan penyimpangan yang signifikan dari perubahan yang dilakukan. Inovasi
menyeluruh memberi momentum untuk aktivitas bisnis baru, strategi dan struktur dan
memperkenalkan produk yang sama sekali baru. Umumnya, inovasi menyeluruh lebih
jarang diadopsi dibandingkan dengan inovasi bertahap. Hal tersebut dikarenakan inovasi
menyeluruh memberikan tantangan yang lebih besar bagi struktur yang ada, dalam hal
penentuan tugas eksekutif dan menimbulkan reaksi keras terhadap
penerapannya.Perubahan yang dilakukan tampak lebih rumit bagi anggota perusahaan
karena akan menimbulkan tingkat ketidakpastian yang lebih tinggi dalam pengembangan
dan penerapannya. Biasanya, perusahaan besar memiliki tingkat keberhasilan yang lebih
tinggi dalam mengadopsi inovasi menyeluruh dibandingkan dengan perusahaan yang lebih
kecil karena jenis inovasi ini membutuhkan pengetahuan teknis dan stok sumber daya yang
besar.
Jiwa wirausaha atau entrepreneur dapat muncul pada diri seseorang dikarenakan
oleh beberapa faktor :

1. Necessity Entrepreneur yaitu menjadi wirausaha karena terpaksa dan desakan


kebutuhan hidup.

2. Replicative Entrepreneur, yang cenderung meniru-niru bisnis yang sedang


ngetren sehingga rawan terhadap persaingan dan kejatuhan.

3. Inovatif Entrepreneur, wirausaha inovatip yang terus berpikir kreatif dalam


melihat peluang dan meningkatkannya.
Contoh kisah bidan inovatif :

Contoh kisah bidan inovatif

Siwi Lestari, bidan berjilbab yang sehari-harinya bekerja di Pusat Kesehatan Masyarakat
(Puskesmas) Ngadirojo
Sebagai seorang bidan,
ini ternyata adalah sosok yang menginspirasi dengan tiga programnya. Berkat tiga programnya
tersebut, Siwi menjadi salah satu tenaga kesehatan nasional tahun 2016.

Pada 2016, Siwi terpilih menjadi salah satu tenaga kesehatan teladan tingkat puskesmas dari
Kementerian Kesehatan, seetalh sebelumnya juga memperoleh prestasi dengan masuk 5 besar
Tenaga Kesehatan Teladan Tingkat Provinsi Jawa Timur.
Adapun, program inovasi yang dibawakan oleh Bidan lulusan Fakultas Ilmu Kesehatan Program Studi
Kebidanan Universitas Kadiri, Kediri, ini adalah JAMINI Berburu ASI ( Jaga Ibu HAmil Dari Anemia )
dan Berburu ASI, kemudian lumbung Posyandu dan SMS Group JAMINI bekerjasa dengan Kominfo
Pacitan.

Rasa senang bercampur kaget ia rasakan kala menerima penghargaan yang membawanya terbang
ke Jakarta pada Agustus lalu. Baginya, penghargaan tersebut merupakan bentuk apresiasi dari
pemerintah. Hal terpenting bagi dirinya adalah bekerja bagi masyarakat. Ia pun tak terlena dengan
penghargaan tersebut, aneka rencana jangka pendek, menengah, panjang pun sudah ia siapkan. Ini
semua demi menyukseskan program Jamini Berburu ASI.
Berkat program-programnya itu, Siwi terpilih menjadi salah satu tenaga kesehatan nasional 2016
silam.
Sumber
Sisca, S., Simarmata, H. M. P., Grace, E., Purba,
B., Dewi, I. K., Silalahi, M., ... & Sudarmanto, E.
(2021). Manajemen Inovasi. Yayasan Kita
Menulis.
Terima Kasih :)

Anda mungkin juga menyukai