KEDARURATAN AKIBAT PANAS

DAN DINGIN

ARPANDJAM’AN
 KEDARURATAN AKIBAT PANAS
• Pajanan lama pd suhu tinggi atau melakukan
aktivitas fisik pd lingkungan yg panas dpt
menyebabkan penyakit seperti kram akibat
panas, kelelahan akibat panas, dan heatstroke.
 Mengenali Kram Akibat Panas
• Kram akibat panas ad/ spasme otot yg terasa
nyeri & terjadi secara mendadak. Biasanya
spasme melibatkan otot-otot di bagian
belakang tungkai (otot betis & hamstring) ttp
dpt jg mengenai abdomen.
• Tanda-tandanya meliputi spasme otot yg
terasa nyeri selama atau stlh aktivitas fisik.
• Perawatan utk kram akibat panas:
1. Minta korban utk bhenti beraktivitas &
beristirahat di tempat yg dingin.
2. Regangkan otot yg kram.
3. Lepaskan semua pakaian yg ketat atau berlebih.
4. Jika korban memberikan respon & tdk mual,
berikan air atau minuman olahraga yg dpt dibeli
bebas (Ex. Gatorade atau Powerade).
 Mengenali Kelelahan Akibat Panas
• Kelelahan akibat panas disebabkan o/ hilangnya air & garam
melalui keringat yg banyak. Hal ini dikarenakan tdk minum
cukup banyak air ketika bekerja atau beraktivitas di lingkungan
yg panas & tdk dpt menyesuaiakan diri thdp udara panas &
lembap.
• Tanda-tanda kelelahan akibat panas:
1. Berkeringat banyak
2. Sangat haus
3. Lemah
4. Nyeri kepala
5. Mual & muntah
• Perawatan utk kelelahan akibat panas
1. Minta korban utk bhenti beraktivitas dan beristirahat di
tempat yg dingin.
2. Lepaskan semua pakaian yg ketat atau blebih.
3. Jika korban memberikan respons & tdk mual, berikan air
atau minuman olahraga yg dpt dibeli bebas.
4. Minta korban utk bbaring & tinggikan tungkai 15-30 cm.
5. Dinginkan korban dgn menempatkan handuk basah & dingin
di kepala & tubuh korban.
6. Cari ptolongan medis jika kondisi tdk membaik dlm 30 menit.
 Mengenali Heatstroke
• Heatstroke ad/ kondisi yg mengancam nyawa
dgn tubuh menjadi sangat panas. Heatstroke
dpt tjadi scr cepat ex. Akibat blari jarak jauh
selama udara sangat panas atau dpt tjadi stlh
beberapa hari misalnya pd usia lanjut di
ruangan tanpa pendingin udara selama
tjadinya gelombang panas.
• Tanda-tanda heatstroke meliputi:
1. Kulit amat sangat panas
2. Kulit kering (awalnya mungkin basah)
3. Bingung
4. Serangan kejang
5. Tidak memberikan respons
• Perawatan utk heatstroke:
1. Minta korban utk bhenti beraktivitas & beristirahat di
tempat yg dingin.
2. Hubungi layanan medis darurat setempat.
3. Jika tdk memberikan respons, buka jalan napas, periksa
pernapasan, & berikan perawatan yg sesuai
4. Secara cepat dinginkan korban dgn cara apapun, mis.
Menempatkan handuk/selimut dingin & basah di kepala &
tubuh disertai mengipasi korban, dan/atau menempatkan
kantong dingin di ketiak, samping leher dan lipat paha
 KEDARURATAN AKIBAT DINGIN
• Bila terpajan pd lingkungan yg sangat dingin
dpt menyebabkan cedera pd bagian-bagian
tubuh (frostbite) atau pd tubuh secara
keseluruhan (hipotermia)
 Mengenali Frostbite
• Frostbite hanya tjadi bila suhu turun di bawah nol
derajat. Terutama menyerang kaki, tangan, telinga
& hidung. Bila jaringan kulit mati (gangren) akibat
frostbite maka bagian yg terkena dpt diamputasi.
• Tanda-tandanya meliputi:
1. Kulit putih menyerupai lilin.
2. Kulit terasa dingin & mati rasa (awalnya nyeri,
diikuti mati rasa).
3. Lepuh, yg dpt timbul stlh penghangatan kembali.
• Perawatan utk frostbite:
1. Pindahkan korban ke tempat yg hangat.
2. Lepaskan pakaian atau perhiasan yg ketat
dari bagian yg cedera.
3. Tempatkan kassa kering di antara jari-jari kaki
& jari-jari tangan
4. Cari pertolongan medis.
 Mengenali Hipotermia
• Hipotermia tjadi bila suhu tubuh turun lebih dari
-16,67°C (2°F) (sampai sekitar 35°C (95°F).
• Hipotermia dpt tjadi scr cepat mis. Tenggelam dlm
air dingin atau scr btahap selama tpajan
lingkungan dingin dlm wkt lama.
• Tanda-tandanya meliputi:
1. Menggigil yg tdk dpt di kontrol.
2. Bingung, lebam.
3. Kulit dingin meskipun terbalut pakaian.
• Perawatan utk hipotermia:
1. Minta korban utk keluar dari daerah dingin.
2. Cegah kehilangan panas dengan:
a. Mengganti pakaiannya yg basah dgn pakaian kering.
b. Menutupi kepala korban.
c. Menggunakan insulasi (ex. Selimut, handuk, mantel) di bawah & di
atas korban.
3. M inta korban utk berbaring.
4. Jika korban sadar & mampu menelan, berikan minuman hangat yg
mengandung gula.
5. Cari pertolongan medis utk hipotermia berat (otot kaku, kulit dingin
pd abdomen, bingung, dan letargi).