CONTOH-CONTOH SOAL

FISIKA MODERN
(Struktur Atom)

KELOMPOK 2 :
AINUL YAQIN A.H (125090700111018)
ALFADEO VULGAR (125090700111017)
BIMO RESPATI (125090705111001)
ERWAN HERMAWAN (125090707111014)
HARINDYA FAIRUZ (125090700111014)
IHDA ARIJA ALFI (125090700111001)
INGE LARISA (125090700111019)
IZZATUL MUFIDAH (125090700111005)
LUCKY KRISKI M (125090700111002)
M. YUSRIVAL (125090707111018)
NUR AMALIA PUTRI (125090700111004)
QORI FAJAR HERMAWAN (125090700111003)
RENADO ANGGARA(125090707111016)
 OUTLINE
1. KONFIGURASI ELEKTRON DAN
TINGKAT ENERGI
TEORI SOAL
2. EFEK FOTOLISTRIK
TEORI SOAL
3. EFEK COMPTON
TEORI SOAL
4. EFEK PRODUKSI PASANGAN
TEORI SOAL
 BACK TEORI DASAR NEXT

Atom terdiri atas 2 bagian :

1. Inti, yang berisi proton dan netron
2. Kulit, yang berisi elektron, berlapis dan
mempunyai sub kulit
• Konfigurasi elektron menurut aturan pauli :
1. Bilangan kuantum utama
2. Bilangan kuantum orbital
3. Bilangan kuantum magnetik
4. Bilangan kuantum spin
 BACK TEORI DASAR NEXT

Bilangan kuantum utama (n)

 Menunjukkan letak elektron pada kulit atau tingkat energi utama.
 n = 1 disebut Kulit K
 n = 2 disebut Kulit L
 n = 3 disebut Kulit M
 n = 4 disebut Kulit N
 n = 5 disebut Kulit O
 n = 6 disebut Kulit P
 n = 7 disebut Kulit Q
 BACK TEORI DASAR NEXT

Bilangan kuantum Azimut (l)

 Menunjukkan letak elektron dalam subkulit, serta juga
menggambarkan jumlah subkulit.

 Nilai (l) adalah dari 0 sampai (n-1) untuk :

 n = 1 maka = 0  l = 0, disebut subkulit s
 n = 2 maka = 0, 1  l = 1, disebut subkulit p
 n = 3 maka = 0, 1, 2  l = 2, disebut subkulit d
 n = 4 maka = 0, 1, 2, 3  l = 3, disebut subkulit f
 BACK TEORI DASAR NEXT

Bilangan kuantum magnetik (m)

 Menunjukkan orientasi orbital dalam ruangan dan juga

menunjukkan banyaknya orbital pada subkulit.
 Untuk setiap l, harga m = -l sampai dengan +l.
 Contoh :
 l = 0 maka m=0
 l = 1 maka m = -1, 0, +1
 l = 2 maka m = -2, -1, 0, +1, +2,
 l = 3 maka m = -3, -2, -1, 0, +1, +2, +3
 TEORI DASAR BACK

Bilangan kuantum spin (s)

 Menunjukkan arah putaran elektron dalam orbital. Pada orbital
maksimum terdapat dua elektron dengan arah yang berlawanan.
 Nilai s adalah -1/2 dan +1/2
 Karena elektron hanya mempunyai 2 nilai spin, maka suatu
orbital atom tidak mungkin mengandung lebih dari 2 elektron.
  Buatlah list cara penulisan yang berbeda
KONFIGURASI
ELEKTRON DAN untuk menuliskan bilangan-bilangan
TINGKAT kuantum untuk elektron yang berada
ENERGI pada orbital 3p!
Oleh :  Jawab:
Qori Fajar H (3, 1, -1, +1/2) (3, 1, -1, -1/2)
(125090700111003) (3, 1, 0, +1/2) (3, 1, 0, -1/2)
(3, 1, 1, +1/2) (3, 1, 1, -1/2)

BACK
  Bilangan kuantum dari elektron terakhir
KONFIGURASI suatu unsur dengan nomor atom 40 adalah
ELEKTRON DAN  Jawab :
TINGKAT
ENERGI No. atom suatu unsur = 40. Konfigurasi
elektronnya :
Oleh : ls2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d10 4s2 4p6  4d2 5s2
Harindya Fairuz Elektron terakhirnya pada sub kulit s.
(125090700111014) 5s2 :  

Jadi bilangan kuantum elektron terakhir adalah

     n = 5     l = 0     m = 0      s = -½

BACK
  Tentukan tingkat energi untuk
KONFIGURASI
ELEKTRON DAN Argon dimana nomor atomnya 18
TINGKAT
Jawab :
ENERGI

Oleh : Tingkat energi elektron pada kulit

Inge Larisa atom.
(125090700111019)

2.

3.
BACK 4.
  Tentukan tingkat energi untuk
KONFIGURASI
ELEKTRON DAN Argon dimana nomor atomnya 18
TINGKAT
Jawab :
ENERGI

Oleh :

Inge Larisa =-4406,4 eV

(125090700111019)

=-1101,6 eV

=-489.6 eV

BACK
 Carilah
  panjang gelombang dari foton yang
KONFIGURASI dikeluarkan ketika sebuah atom hidrogen
ELEKTRON DAN mengalami perpindahan dari =5 menuju=2!
TINGKAT ENERGI

Oleh : Jawab :
Dari model Bhor tingkat energi adalah=(-13,6eV)/.
Alfadeo V.S
Sehingga,
(125090700111017)

Dari postulat Bhorenergi yang dipancarkan foton

adalah

BACK
Kemudian panjang gelombang fotonya adalah
KONFIGURASI  Konfigurasi elektron unsur Stronsium (Sr). Sr
ELEKTRON DAN mempunyai no Atom 38. Maka konfigurasi
TINGKAT elektronnya adalah...
ENERGI  Jawab : Notasi Konfigurasi elektron Sr (Stronsium)
Oleh : dengan nomor atom 38 adalah sebagai berikut: 1s 2
2s2 2p6 3s2 3p6 3d10 4s2 4p6 5s2 . Artinya:
Erwan Hermawan
1. Kulit pertama (K) berisi 2 elektron pada orbital
(125090707111014) 2. Kulit kedua (l) berisi 8 elektron, 2 pada orbital s
dan 6 pada orbital p
3. Kulit ketiga (M) berisi 18 elekton, 2 pada orbital
s, 6 pada orbital p dan 10 pada orbital d
4. Kulit keempat berisi 10 elektron, 2 pada orbital s,
6 pada orbital p,
5. Kulit kelima berisi 2 elektron yaitu pada orbital

BACK
 NEXT TEORI DASAR

Efek fotolistrik adalah Efek fotolistrik

merupakan gejala terlepasnya elektron
dari permukaan logam karena disinari
gelombang elektromagnetik tertentu.

Syarat terjadinya efek fotolistrik

adalah:
1. Panjang gelombang ambang sinar
(datang) > panjang gelombang bahan.
2. Frekuensi sinar (f) > frekuensi ambang
bahan (fo)
3. Energi foton sinar (Ef) >energi ambang
bahan (Wo)
4. Elektron yang tertumbuk berada di
kulit bagian dalam.
5. Energi foton diberikan seluruhnya.
BACK TEORI DASAR

Aplikasi Fotolistrik
Sel surya adalah salah satu
alat yang memanfaatkan efek
fotolistrik untuk
membangkitkan arus listrik
dari cahaya matahari.
Efek fotolistrik muncul ketika
cahaya radiasi ultraviolet
jatuh ke permukaan benda
tertentu. Cahaya atau radiasi
mendorong elektron keluar
dari benda tersebut, yang
jumlahnya dapat diukur
dengan meteran listrik. 
 Cermati gambar percobaan penyinaran suatu lempeng
logam dengan cahaya berikut. Jika fungsi kerja logam
EFEK adalah 2,2 eV dan cahaya yang disinarkan memiliki
panjang gelombang λ dan frekuensi f tentukan:
FOTOLISTRIK
Oleh :

Bimo Respati

(125090705111001)
a) energi cahaya minimal yang diperlukan agar elektron
lepas dari logam
b) frekuensi cahaya minimal yang diperlukan agar elektron
lepas dari logam
c) panjang gelombang maksimum yang diperbolehkan agar
elektron lepas dari logam

Gunakan data berikut :

Cepat rambat cahaya c = 3 x 108 m/s
BACK Tetapan Planck h = 6,6 x 10−34 Js 
1 eV = 1,6 x 10−19 joule
 Pembahasan
  

a) energicahaya minimal yang diperlukan agar
EFEK elektronlepasdarilogam
energicahaya minimal tidak lain
FOTOLISTRIK adalahenergiambangataufungsikerjalogam. Sehingga 
Wo = 2,2 eV 
Oleh : Wo = 2,2 x (1,6 x 10−19 ) joule = 3,52 x 10−19 joule 
Bimo Respati
b) frekuensicahaya minimal yang diperlukan agar
(125090705111001) elektronlepasdarilogam
Ingatenergifotonataucahayaadalah E = hf, E
disinidilambangkansebagaiWo sehingga
Wo = h fo
3,52 x 10−19 = 6,6 x 10−34 x fo
fo = 0,53 x 1015 joule

c) panjanggelombangmaksimum yang diperbolehkan agar

elektronlepasdarilogam
Hubungkandengankecepatancahaya
λmax = 
BACK λmax = 3 x 10 8 / 0,53 x 1015
λmax = 5,67 x 10−7 m 
 Emitor
  di
EFEK dalamtabungfotolistrikmemilikipan
FOTOLISTRIK janggelombangambang 6000 A.
Nur Amalia Putri Tentukanlahpanjanggelombangcah
(125090700111004) aya yang
datangketabungtersebutjikapotensi
Elektron
Foton
terlepas
alpenahanuntukcahayainiadalah
datang 2,5 V.
𝜆𝑡h =6000 𝑉
˙ 𝑠 =2.5 𝑉
𝐴
Jawab :
   
Fungsi kerjauntuksisteminiadalah

Persamaanfotolistrikkemudianmemberik
BACK
an
  Sebuah keping logam yang mempunyai energi
ambang 2 ev disinari dengan cahaya
EFEK monokromatis dengan panjang gelombang
FOTOLISTRIK 6000 Å hingga elektron meninggalkan
Oleh : permukaan logam. Jika h = 6,6 × 10−34 Js dan
kecepatan cahaya 3 × 108 m/detik, maka
Ainul Yaqin A.H
energi kinetik elektron yang lepas....
(125090700111018)  Jawab :

BACK
 Cahaya
   dengan panjang gelombang 500 nm
meradiasi permukaan logam yang fungsi
EFEK
kerjanya 1,86 × 10–19 joule. Energi kinetik
FOTOLISTRIK
maksimum foto elektron adalah …
Oleh : Diket : λ = 500 nm = 5 x 10–7 m
Harindya Fairuz Wo = 1,86 x 10–19
(125090700111014)
Ditanya : Ek = ....? 
Jawab :
E = ω0 + Ek
hf = ω0 + Ek
hλ = ω0 + Ek
(6,6 x 10-34) = 1,86 x 10-19 + Ek
3,98 x 10-19 = 1,86 x 10-19 + Ek
BACK Ek = 3,98 x 10-19 – 1,86 x 10-19
Ek= 2,1 x 10-19 joule
  Frekuensi ambang suatu logam sebesar 8 × 10 14 Hz, dan
logam tersebut disinari dengan cahaya yang mempunyai
EFEK frekuensi 1015 Hz. Jika tetapan Planck = 6,6 × 10 –34 J s,
maka energi kinetik foto elektron yang terlepas dari
FOTOLISTRIK permukaan logam tersebut adalah
Oleh : Diket :
frekuensi ambang fo = 8 × 10 14 Hz
Harindya Fairuz frekuensi cahaya f = 1015 = 10 × 1014 Hz
Ditanya : Ek = ...? 
(125090700111014)
Jawab :
E = ω0 + Ek
hf = ω0 + Ek
hf = hfo + Ek
Ek = h (f-fo)
Ek = 6,6 x 10-34(10 x 1014 – 8 x 1014)
Ek = 6,6 x 10-34 (2 x 1014)
BACK
Ek = 13,2 x 10-20 = 1,32 x 10-19 joule
 NEXT TEORI DASAR

Efek Compton melukiskan bahwa saat cahaya

dengan panjang gelombang (𝜆) mengenai sebuah
elektron maka panjang gelombang cahaya itu
semakin lebih besar setelah terjadi “tumbukan”

h
   '  1  cos  
mo c
 BACK TEORI DASAR

Dalam hamburan Compton, foton yang datang

dibelokkan melalui sudut dari arah awalnya. Foton
akan mentransfer sebagian energinya ke elektron
yang dianggap diam
Pada foton energi rendah, ketika hamburan terjadi
sebagian kecil energi yang diteruskan
 Pembuktian Rumus

 
 
Karena c = 𝜆 . f , maka :

menjadi

Sehingga
 Hukum yang berlaku :

1. Energi Konservatif
2. Momentuk Konservatif
 Energi Konservatif

 
 
 Momentum Konservatif

 
 
 
Persamaan 1 = Persamaan 2
 

Dibagikan dengan
 
  Suatu berkas cahaya dalam eksperimen
hamburan Compton terhambur dengan
EFEK panjang gelombang 0,01 nm. Jika sudut
COMPTON hamburan foton adalah 90o, berapakah
Oleh : panjang gelombang foton yang datang?
 Jawab :
Ihda Arija Alfi Husna
λ’ = 0,01 nm = 0,01 x 10-9 m = 10-11 m
(125090700111001)
θ = 90o
λ’ – λ = (1 - cos θ)

10-11 – l = (1 - cos 90o)

10-11 – l = 2,43.10-12 (1 – 0)
l = 10.10-12 – 2,43.10-12
l = 7,57. 10-12 m
BACK
  Jika h = 6,6 × 10-34 Js, c = 3,0 × 108 m/s, dan m =
9,0 × 10-31 kg, tentukan perubahan panjang
EFEK gelombang Compton! 
COMPTON Diketahui: 
Oleh : h = 6,6 × 10-34 Js
c = 3,0 × 108 m/s
Qori Fajar
m = 9,0 × 10-31 kg
(125090700111003) Ditanya: Δλ = ... ?
Jawab :

BACK
  Pada peristiwa efek Compton.
EFEK Teramati bahwa energi kinetik
COMPTON elektron sebesar 75 kev dan
Oleh : energi foton hambur sebesar 200
Inge Larisa R. kev. Hitunglah dari foton
(125090700111019) datang .

BACK
  Jawab :
EFEK
COMPTON
Oleh :
(merupakan fungsi kerja=0)
Inge Larisa R.

(125090700111019)

BACK
  Sebuah foton dengan panjang gelombang 0,4 nm
menabrak sebuah elektron yang diam dan
EFEK memantul kembali dengan sudut 150̊ ke arah
COMPTON asalnya. Tentukan kecepatan dan panjang
gelombang dari foton setelah tumbukan !!
Oleh :
 Jawab :
M. Yusrival

(125090707111018)

BACK
 Tentukanmemntumfoton
   yang
EFEK panjanggelombangnya 600 nm!
COMPTON  Jawab :
Oleh : Diketahui λ = 600 nm  600 x 10-9 m
Ainul Yaqin A.H h = 6,63 x 10-34Js
momentum
(125090700111019)
fotondapatdidapatkandenganpersamaan
P = = = 1,1 x 10 -27 Ns

BACK
 TEORI DASAR BACK

 Saat sinar gamma dengan energy tinggi (> 1,02 MeV) mendekati inti atom,
maka sinar gamma tersebut dapat berubah menjadi sepasang positron dan
electron. Kemudian positron akan berinteraksi dengan electron dan
menghasilkan dua sinar gamma dengan energy identik sebesar 0,511 MeV.
Radiasi ini dikenal juga dengan radiasi anihilasi.
EFEK Soal :
PRODUKSI Dalam suatu proses yang disebut produksi
PASANGAN pasangan, sebuah foton ditransfomasikan
Oleh : menjadi sebuah elektron dan sebuah
Izzatul Mufidah positron. Sebuah positron memiliki massa
(125090700111005) yang sama (me)dengan elektron. tetapi
muatannya adalah +e. Hingga tiga angka
penting, berapakah energi minimum yang
dapat dimiliki sebuah foton agar proses ini
terjadi? Berapakah panjang gelombangnya?

BACK
EFEK Jawab :
PRODUKSI Pasangan elektron-positron akan
PASANGAN
bergerak dengan jumlah EK
Oleh :
minimum. Partikel-panikel tersebut
Izzatul Mufidah
akan terpisah. dan saat itu terjadi
(125090700111005)
partikel-partikel itu akan melambat.
Ketika tergisah jauh, masing-masing
akan memiliki massa 9,11 x 10-31 kg.
E awal = E akhir
E foton = Eβ+ + Eβ-
= E0β+ + Ekβ+ + E0β- + Ekβ-
BACK
= 2E0β + Ekβ+ + Ekβ-
 Syarat energi minimum yang dibutuhkan untuk terjadi
EFEK produksi pasangan Ekβ+ = Ekβ- = 0
PRODUKSI Sehingga:
PASANGAN
E = 2E0β + Ekβ+ + Ekβ-
Oleh :
= 2E0β + 0 + 0
Izzatul Mufidah
= 2m0C2
(125090700111005) = (2)(9,11 x 10-31kg)(2,998 x 108 m/det)2
=1,64 x 10-13J
= 1,02 meV
Karena energi ini harus sama dengan hc/λ,
maka:

Panjang gelombang ini berada dalam daerah

BACK sinar-X yang sangat pendek, yaitu daerah
sinar γ.
 EFEK Sebuah
   foton dengan panjang gelombang
PRODUKSI 0,003 menghasilkan pasangan elektron-
PASANGAN positron. Tentukan energi kinetik tiap
partikel jika energi kinetik dari positron
Oleh :
dua kali dari elektron!
Nur Amalia Putri

(125090700111004)
Jawab :
Dari ,
𝑲 +¿=𝟐𝑲 ¿
−

𝝀=𝟎.𝟎𝟎𝟑
  𝑨˙

BACK
Dan
EFEK Tentukan
  panjang gelombang
PRODUKSI threshold untuk produksi
PASANGAN pasangan!
Oleh :
Jawab :
Alfadeo Vulgar S.
Panjang gelombang threshold
(125090700111017)
merupakan panjang gelombang
yang mana positron dan elektron
mempunyai energi kinetiknol
atau

BACK
  Sebuah dan positron bergerak berdampingan dalam
EFEK arah +x dengan kecepatan 0.500c seketika mereka
PRODUKSI memusnahkan satu sama lain. Dua foton yang
PASANGAN dihasilkan bergerak sepanjang sumbu +x, Berapakah
energy setiap foton ?
Oleh :
 Jawab :
Erwan Hermawan Misalkan p1 adalah momentum foton bergerak ke arah
(125090707111014) +x dan p2 adalah momentum yang bergerak ke arah –
x, sehingga konservasi momentum diberikan sebagai
berikut :
P1 - p2 = 2 γ mv = 2 (mc2)(v/c2) / (1-v/c2)1/2
= (2(0.511 Mev/c2)(c2)(0.500)/c2)/(1-0.5002)1/2
P1 - p2 = 0.590 MeV/c
Konservasi energy :
P1.C + P2.C = 2 γ mc2 = (2mc2)/(1-v/c2)1/2
= 2(0.511 MeV) / (1-0.5002)
BACK = 1.180 MeV
P1 + P2 = 1.180 MeV/c
EFEK
PRODUKSI
PASANGAN
Oleh : Y
Erwan Hermawan
+
(125090707111014)

-
X

BACK
  Kemudian dijumlahkan :
EFEK
(p1-p2) + (p1+p2) = 2p1 = (0.590 + 1.180) MeV/c
PRODUKSI
PASANGAN P1 = 0.885 MeV/c
Oleh : P2 = (P1+P2) – p1= = 0.295 MeV/c
 Sehingga energy foton :
Erwan Hermawan
E1 = p1.C = 0.885 MeV
(125090707111014)
E2 = p2.C = 0.295 MeV

BACK
  Sebuah elektron 5 MeV mengalami pemisahan
EFEK dengan sebuah positron yang berada dalam
PRODUKSI keadaan diam, menghasilkan dua buah foton.
PASANGAN Salah satu dari foton tersebut merambat ke arah
datangnya elektron. Hitunglah energi setiap foton
Oleh :
tersebut.
Lucky Kriski M.

(125090700111002)

SELESAI