Anda di halaman 1dari 9

Peran Escherichia coli

untuk Pencernaan
Nama Kelompok:
Ain nurrohmawati
Aji ardianto
Ain nurrohmawati
Alfatiana
Erik Andiarsa
Ernik tri s
Firda azizah
Pengertian Escherichia coli
 E.coli merupakan bakteri anaerob  Bakteri Escherichia coli dapat
fakultatif, dimana bakteri yang menyebabkan terjadinya epidemik
dapat hidup tanpa oksigen secara penyakit-penyakit saluran
mutlak atau dapat hidup tanpa pencernaan makanan seperti
adanya oksigen, didalam kondisi ini kolera, tifus, disentri, diare dan
bakteri tersebut aktif, yang
memanfaatkan senyawa organik penyakit cacing. Bibit penyakit ini
sebagai media tumbuhnya berasal dari feses manusia yang
menderita penyakit-penyakit
 E. coli (Escherichia coli) adalah
bakteri yang biasanya hidup di usus tersebut. Indikator yang
hewan, termasuk manusia. Bahkan, menunjukkan bahwa air rumah
kehadiran E. coli dan jenis lain dari tangga sudah dikotori feses adalah
bakteri dalam usus kita perlu untuk dengan adanya Eschericha coli
membantu tubuh manusia dalam air tersebut karena dalam
berkembang dengan baik dan tetap feses manusia baik dalam keadaan
sehat. Ada sekitar 100 strain E.
coli, sebagian besar yang sakit maupun sehat terdapat
bermanfaat. bakteri ini dalam tubuhnya.
 Bakteri Escherichia coli dapat juga menimbulkan pneumonia, endokarditis,
infeksi pada luka dan abses pada organ. Bakteri ini juga merupakan penyebab
utama meningitis pada bayi yang baru lahir dan penyebab infeksi tractor
Urinarius (Pyelonephritis cysticis) pada manusia yang dirawat di rumah sakit
(infeksi nosokomial). Pencegahannya dilakukan melalui perawatan yang
sebaik-baiknya di rumah sakit yaitu berupa pemberian antibiotic dan tindakan
antiseptic dengan benar.
Morfologi Escherichia coli
 Escherichia coli umumnya merupakan bakteri pathogen yang banyak
ditemukan pada saluran pencernaan manusia sebagai flora normal. Morfologi
bakteri ini adalah kuman berbentuk batang pendek (coccobasil), gram
negatif, ukuran 0,4 – 0,7 µm x 1,4 µm, sebagian besar gerak positif dan
beberapa strain mempunyai kapsul.
 Pergerakan bakteri ini motil, dan peritrikus. Ada yang bersifat aerobik dan
fakultatif anaerob. Escherichia coli merupakan flora normal usus, dan
seringkali menyebabkan infeksi. Kecepatan berkembang biak bakteri ini
berada pada interval 20 menit jika faktor media, derajat keasaman, dan suhu
sesuai. Selain tersebar di banyak tempat dan kondisi, bakteri ini tahan
terhadap suhu, bahkan pada suhu ekstrim sekalipun. Suhu yang optimalnya
adalah 37 oC. Oleh karena itu, bakteri tersebut dapat hidup dalam tubuh
manusia dan vertebrata lainnya (Jawetz dkk, 2008).
Fisiologi Eschericia coli

 Escherichia coli adalah kuman  Termolabil Toksin (LT)


oportunitis yang banyak ditemukan  Seperti toksin kolera, toksin LT bekerja
di dalam usus besar manusia merangsang enzim adenil siklase yang
terdapat didalam sel epitel mukosa usus
sebagai flora normal. Sifatnya unik halus menyebabkan peningkatan aktivitas
karena dapat menyebabkan infeksi enzim tersebut dan terjadinya peningkatan
permeabilitas sel epitel usus, sehingga
primer pada usus misalnya diare terjadi akumulasi cairan dalam usus dan
pada anak dan travelersdiarhea. berakhir dengan diare. Toksin LT seperti juga
toksin kolera bersifat cytopathis terhadap sel
 Selama bertahun – tahun tumor adrenal dan sel ovarium Chinese
hamster serta meningkatkan permeabilitas
Escherichia coli dicurigai sebagai kapiler pada test rabit skin. Kekuatan toksin
salah satu penyebab diare yang LT adalah 100x lebih rendah dbandingkan
toksin kolera dalam menimbulkan diare.
timbul pada manusia khususnya
pada anak – anak yang
 Termostabil Toksin (ST)
mengakibatkan kematian.  Toksin ST adalah asam amino dengan berat
molekul 1970 dalton, mempunyai satu atau
 Ada dua macam enterotoksin yang lebih ikatan disulfda yang penting untuk
mengatur stabilitas pH 7 dan suhu 37oC.
diisolasi dari Eschrichia coli yaitu:
Manfaat Eschericia coli

 Pembusukan (penguraian sisa-sisa mahluk hidup contohnya Escherichia coli).


 membantu memproduksi vitamin K melalui proses pembusukan sisa makan.
Vitamin K berfungsi untuk pembekuan darah misalkan saat terjadi perdarahan
seperti pada luka/mimisan vitamin K bisa membantu menghentikannya.
 Banyak industri kimia mengaplikasikan teknologi fermentasi yang memanfaatkan
E. coli. Misalnya dalam produksi obat-obatan (insulin, antiobiotik),
 E. coli bisa menghasilkan bahan antibiotik, seperti KOLISIN  yang bisa membunuh
bakteri patogen yang lain
 Di dalam usus E.coli, selalu melakukan intervensi sedikit-sedikit ke lapisan dinding
usus, sehingga bagi manusia ‘normal’ artinya keadaan tubuhnya dalam keadaan
sehat, bisa menghasilkan kekebalan atau imunitas di lapisan usus, yang pada
akhirnya juga bisa disumbangkan ke tubuh manusia secara keseluruhan, dan
kembali lagi ke usus (‘Homing Mechanism’). Jadi E. coli berfungsi melatih sel-sel
di dinding usus untuk memiliki pertahanan menghadapi serangan bakteri patogen
yang lain.
Bahaya Eschericia coli

 Dapat mengakibatkan diare


 Penyebab infeksi saluran kemih pada kira-kira 90 % wanita muda.
Gejala dan tanda-tandanya antara lain sering kencing, disuria,
hematuria, dan piuria. Nyeri pinggang berhubungan dengan infeksi
saluran kemih bagian atas.
 Radang selaput otak yang disebabkan oleh E.Coli umumnya terjadi
pada balita. Gejalanya antara lain demam, gangguan saraf, gangguan
pertumbuhan, kuning pada tubuh dan penurunan asupan napas
(sesak). Pada bayi dibawah satu tahun gejalanya berupa rewel,
tampak terus mengantuk, tidak nafsu makan, kejang. Gejala pada
anak diatas lima tahun atau orang dewasa antara lain nyeri kepala,
muntah, kejang, penurunan kesadaran
Peran Eschericia Coli
dalam pencernaan

 Bakteri E.Coli yang berada di dalam usus besar manusia


berfungsi untuk menekan pertumbuhan bakteri jahat
 Bakteri E.Coli juga membantu proses pencernaan makanan
yaitu pembusukan sisa sisa makanan dalam usus besar
 Selain itu fungsi utama dari bakteri ini adalah membantu
memproduksi vitamin K melalui proses pembusukan sisa
makan. Vitamin K berfungsi untuk pembekuan darah
misalkan saat terjadi perdarahan seperti pada luka/mimisan
vitamin K bisa membantu menghentikannya.

Anda mungkin juga menyukai