Anda di halaman 1dari 17

KONSEP SOSIAL

BUDAYA DASAR

http://www.free-powerpoint-templates-design.com
KELOMPOK 2

Anggota :
 Alifia Risky (214110245)
 Cherina Iftiananda Putri (214110260)
 Giva Auzia Putri Irawan (214110275)
 Lira Atika Suri Utami (214110290)
 Nadila Fauziah (214110305)
 Revi Ayanndes (214110320)
 Sonia Audina (214110335)
 Vedira Anastasya (214110350)
PENGERTIAN SOSIAL
BUDAYA

lmu Sosial Budaya Dasar (ISBD) adalah sebagai integrasi ISD dan
IBD yang memberikan dasar-dasar pengetahuan sosial dan konsep-
konsep budaya kepada mahasiswa sehingga mampu mengkaji
masalah sosial dan kemanusiaan dan budaya, selanjutnya
mahasiswa peka, tanggap, kritis serta berempati atas solusi
pemecahan masalah sosial dan budaya secara arif.
VISI MISI DAN TUJUAN SOSIAL BUDAYA DASAR

 Visi ISBDBerkembangnya mahasiswa sebagai manusia terpelajar yang kritis, peka dan arif dalam
memahami keragaman dan kesederajatan manusia yang dilandasi nilai-nilai estetika, etika dan moral
dalam kehidupan bermasyarakat.
 Misi ISBDMemberikan landasan dan wawasan yang luas serta menumbuhkan sikap kritis, peka dan
arif pada mahasiswa untuk memahami keragaman dan kesederajatan manusia dalam kehidupan
bermasyarakat selaku individu dan makhluk sosial yang beradab serta bertanggung jawab terhadap
sumber daya dan lingkungan.
 Tujuan ISBD
1. Mengembangkan kesadaran mahasiswa menguasai pengetahuan tentang keanekaragaman dan
kesederajatan manusia sebagai individu dan makhluk sosial dalam kehidupan masyarakat.
2. Menumbuhkan sikap kritis, peka dan arif dalam memahami keragaman dan kesederajatan manusia
denganlandasan nilai estetika, etika dan moral dalam kehidupan bermasyarakat.
3. Memberikan landasan pengetahuan dan wawasan yang luas serta keyakinan pada mahasiswa sebagai
bekal bagi hidup bermasyarakat, selaku individu dan makhluk sosial yang beradab dalam
mempraktikan pengetahuan akademik dan keahliannya.
PENDEKATAN DALAM PEMBELAJARN SOSIAL BUDAYA DASAR

Pendekatan dalam ilmu sosial budaya dasar lebih bersifat interdisiplin atau multidisiplin, khususnya
ilmu-ilmu sosial dalam menghadapi masalah sosial. pendekatan dalam ilmu sosial budaya dasar
bersumber dari dasar-dasar ilmu social dan budaya yang bersifat terintegrasi. ilmu sosial budaya
dasar digunakan untuk mencari pemecahan masalah kemasyarakatan melalui pendekatan
interdisipliner atau multidisipliner ilmu-ilmu sosial dan budaya. Sedangkan pendekatan dalam ilmu
sosial lebih bersifat subjek oriented, artinya berdasarkan sudut pandang dari ilmu sosial tersebut.
Misalnya, ilmu ekonomi melihat suatu masalah melalui prespektif ekonomi serta pemecahan
masalah pun dari sudut pandang ekonomi pula.
Pendekatan dalam ilmu sosial budaya dasar akan memperluas pandangan bahwa masalah social,
kemanusiaan, dan budaya dapat didekati dari berbagai sudut pandang. Dengan wawasan ini pula
maka mahasiswa tidak jatuh dalam sifat pengotakan ilmu secara ketat. Sebuah ilmu secara mandiri
tidak cukup mampu mengkaji sebuah masalah kemasyarakatan. dewasa ini perkembangan sebuah
masalah semakin kompleks. Kajian atas suatu masalah membutuhkan berbagai sudut pandang
keilmuan, demikian pula dengan solusi pemecahannya. Ilmu sosial budaya dasar sebagai kajian
masalah social, kemanusiaan dan budaya, sekaligus pula member dasar pendekatan yang bersumber dari
dasar-dasar ilmu sosial yang terintegrasi. Pendekatan yang mendalam bersifat subject oriented di
bebankan pada ilmu sosial budaya dasar yang lebih bersifat teoritis, baik yang menyangkut ruang
lingkup, metode dan sistematikanya.
Demikian pula halnya dengan pendekatan dalam ilmu-ilmu alam atau yang bersifat eksakta.
Pendekatan dalam ilmu-ilmu alam dalam mengkaji gejala alamiah juga bersifat subject oriented.
Mahasiswa yang menekuni ilmu-ilmu eksakta akan mengkaji gejala alam menurut sudut pandang ilmu
mereka. Dengan diberikan kajian ilmu sosial budaya dasar diharapkan dapat member wawasan akan
pentingnya pendekatan sosial dan budaya dalam menangani masalah alam. Misalnya, seorang
sarjana teknik sipil dalam upayanya membuat jembatan harus mempertimbangkan aspek social dan
budaya masyarakat dan sekitarnya. ia semata-mata tidak boleh hanya mempertimbangkan masalah
teknis. Harus dipahami bahwa manusia tidak lepas dari gejala alam dan kehidupan lingkungan. Alam
dan manusia akan saling mempengaruhi. Namun, sebagai subjek kehidupan, manusia perlu
memperlakukan alam secara baik sehingga akan memberikan manfaat bagi kesejahteraan hidupnya.
BUDAYA, KEBUDAYAAN DAN PERADABAN

Kebudayaan, dalam Bahasa Inggris yaitu Cultur, ini merupakan konsep yang
berasal dari Jerman, terkait dengan romantisme dan konstruksi bangsa Jerman,
sehingga konsep tentang kultur bersifat tertutup.
Peradaban, dalam Bahasa Inggris yaitu Civilization, ini merupakan konsep
yang berasal dari Prancis terkait dengan gagasan “civilization française” yang
berasal dari Revolusi Perancis.

Peradaban Perancis harus diperluas di dunia melalui penjajahan, sehingga


gagasan ini bersifat terbuka.Kebudayaan adalah seperangkat nilai yang
membentuk perilaku masyarakat pada tingkat yang berbeda, sementara
peradaban terlihat jelas dalam perkembangan fisik dalam bentuk lingkungan
buatan manusia. Jika dianalogikan sifat kebudayaan adalah pikiran masyarakat
dan peradaban adalah tubuh.
Kebudayaan adalah kegiatan seseorang atau masyarakat, sedangkan peradaban adalah
perwujudan budaya tersebut dengan berbagai cara. Peradaban adalah lautan, sedangkan
budaya adalah sungai yang bercampur membentuk peradaban.

Sebuah budaya dapat digeneralisasi, misalnya budaya Anglo Saxon (seperti yang dikatakan
orang Prancis) dan ditemukan di wilayah yang luas dalam suatu periode sejarah.
Sedangkan sebuah peradaban memiliki kesatuan temporal dan teritorial yang lebih
spesifik, misalnya peradaban Prancis, yang berfokus pada masyarakat perkotaan
daripada pedesaan.

Pengertian Kebudayaan dan PeradabanKebudayaanKebudayaan adalah cara orang hidup,


yang tercermin misalnya dalam bahasa yang mereka ucapkan, makanan yang mereka
makan, pakaian yang mereka kenakan. Ini mengekspresikan cara seseorang berpikir dan
melakukan sesuatu. Dengan kata lain, kebudayaan adalah seperangkat pengetahuan,
pengalaman dan perilaku yang umumnya dimiliki oleh sekelompok orang. Ini adalah
sesuatu yang diperoleh seseorang melalui pembelajaran.
Budaya meliputi seni, pengetahuan, kepercayaan, adat istiadat, tradisi, moral, festival,
nilai-nilai, sikap, kebiasaan dan sebagainya yang diwarisi oleh seseorang sebagai anggota
masyarakat. Itu bisa dilihat dalam literatur, musik, bentuk tarian, praktik keagamaan, gaya
berpakaian, kebiasaan makanan, cara menyapa orang lain, rekreasi dan lain-lain.

Budaya yang berbeda dapat ditemukan di tempat yang berbeda, karena bervariasi dari
satu daerah ke daerah lain.Phraya Anumanrajathon, seorang sarjana Thailand yang
terkenal, telah mendefinisikan “budaya” sebagai pemikiran, konsep, dan kepercayaan
manusia yang muncul dalam empat cara, yaitu;Perilaku sosialKarakteristik umum dalam
masyarakatKegiatan sosial, dan Penciptaan dalam masyarakat.

Peradaban

Peradaban adalah proses mengembangkan keadaan masyarakat sejauh budaya, industri,


teknologi, pemerintah, dan lain-lain mencapai tingkat maksimum. Istilah ‘peradaban’
berbicara tentang mengadopsi cara hidup yang lebih baik, dan memanfaatkan sebaik
mungkin sumber daya alam, untuk memenuhi kebutuhan sekelompok orang.
Lebih lanjut, ini menekankan pada sistematisasi masyarakat ke dalam berbagai kelompok yang
bekerja secara kolektif dan terus-menerus untuk meningkatkan kualitas hidup, mengenai makanan,
pendidikan, pakaian, komunikasi, transportasi, dan sejenisnya.

Pengertian Kebudayaan dan Peradaban Menurut Para AhliAdapun menurut para ahli, pengertian
budaya dan peradaban antara lain sebagai berikut;

Seokmono
Kebudayaan ialah segala hasil usaha manusia, baik berupa benda ataupun hanya berupa buah
pikiran dan dalam penghidupan. Sedangkan peradaban adalah perbedaan yang dihasilkan dari unsur
budaya sehingga tergolong dalam kemajuan.

Herkovits
Kebudayaan ialah segala sesuatu yang diteruskan secara turun temurun dari satu generasi ke
generasi lain atau disebut superorganic, kebudayaan berisikan seluruh nilai, norma, pengertian, ilmu
pengetahuan, religius, struktur, sistem sosial, dan nilai lainnya sebagai wujud budaya intelektual
dan rasa seni yang menjadi identitas atau ciri khas suatu masyarakat. Sedangkan peradaban adalah
nilai-nilai yang dihasilkan dari kebudayaan.
Perbedaan Kebudayaan dan PeradabanPerbedaan kebudayaan dan peradaban dapat
dilihat pada 7 poin berikut ini, yaitu:

1. Istilah ‘budaya’ mengacu pada perwujudan dari cara kita berpikir, berperilaku
dan bertindak. Sebaliknya, tahap peningkatan masyarakat manusia, di mana
anggotanya memiliki cukup banyak organisasi dan pengembangan sosial dan
politik, disebut Peradaban.
2. Budaya kita menggambarkan siapa kita, tetapi peradaban kita menjelaskan apa
yang kita miliki atau apa yang kita gunakan.
3. Budaya adalah tujuan; tidak memiliki standar pengukuran. Berbeda dengan ini,
peradaban memiliki standar pengukuran yang tepat, karena itu adalah sarana.
4. Budaya daerah tertentu dapat tercermin dalam agama, seni, tarian, sastra, adat, moral,
musik, filsafat, dan lain-lain. Di sisi lain, peradaban ditampilkan dalam hukum,
administrasi, infrastruktur, arsitektur, pengaturan sosial, dan lain-lain dari daerah itu.
5. Budaya menunjukkan tingkat penyempurnaan batin terbesar, dan juga internal.
Berbeda dengan, peradaban yang bersifat eksternal, yakni perwujudan teknologi, produk,
perangkat, infrastruktur, dan sebagainya.
6. Perubahan dalam budaya diamati dengan waktu, seperti dalam pemikiran lama dan
tradisi yang hilang dengan berlalunya waktu dan yang baru ditambahkan ke dalamnya
yang kemudian ditransmisikan dari satu generasi ke generasi lainnya. Di sisi lain,
peradaban terus maju, yaitu berbagai elemen peradaban seperti alat transportasi,
komunikasi, dan lain-lain berkembang dari hari ke hari.
7. Budaya dapat terus berkembang, bahkan jika peradaban tidak ada. Sebaliknya,
peradaban tidak dapat tumbuh dan eksis tanpa budaya.
Contoh Kebudayaan dan PeradabanBerikut ini contoh kebudayaan dan peradaban yang ada di
dunia, antara lain:

Budaya dan Peradaban Barat

Budaya Barat adalah istilah yang digunakan secara luas untuk merujuk pada warisan norma
sosial, nilai-nilai etika, adat istiadat tradisional, sistem kepercayaan, sistem politik, artefak dan
teknologi khusus yang memiliki asal atau hubungan dengan Eropa.

Istilah ini telah berlaku untuk negara-negara yang sejarahnya ditandai oleh imigrasi Eropa,
seperti negara-negara Amerika dan Australasia, dan tidak terbatas pada benua Eropa. Eropa
Tengah pun dianggap sebagai penyumbang unsur-unsur asli dari kebudayaan Barat
Budaya Barat ditandai oleh sejumlah tema dan tradisi artistik, filosofis, sastra, dan hukum;
warisan Celtic, Jermanik, Hellenic, Yahudi, Slavia, Latin, dan kelompok etnis dan bahasa
lainnya, serta agama Kristen, yang memainkan peran penting dalam membentuk peradaban
Barat sejak setidaknya abad ke-4.

Terdapat beberapa kecenderungan yang dianggap dapat mendefinisikan masyarakat Budaya


Barat modern, diantaranya yaitu adanya pluralisme politik, berbagai subkultur atau budaya
tandingan penting (seperti gerakan-gerakan Zaman Baru), serta peningkatan sinkretisme
budaya sebagai akibat dari globalisasi dan migrasi manusia.
Budaya dan Peradaban Amerika LatinBudaya Amerika Latin merupakan ekspresi formal atau
informal dari masyarakat di wilayah Amerika Latin, dan mencakup budaya tingkat tinggi
(kesusastraan, kesenian tingkat tinggi) dan budaya populer (musik, seni rakyat dan tari) serta
agama dan praktek kebiasaan lainnya. Amerika Latin juga mempunyai beberapa ras.

Amerika Latin memiliki pengartian yang beragam jika ditinjau dari sudut pandang kebudayaan.
Amerika Latin pada umumnya meliputi wilayah dari benua Amerika dimana Spanyol, Prancis
atau Portugis bermukim: Meksiko, sebagian besar Amerika Tengah, dan Amerika Selatan.

Ada juga pengaruh keberadaan kebudayaan Amerika Latin di Amerika Serikat (yakni California
dan Southwest, dan kota-kota seperti New York city dan Miami). Selain itu, juga terdapat juga
peningkatan perhatian terhadap hubungan antara Amerika Latin dan Karibia secara keseluruhan.
MANUSIA KEBUDAYAAN DAN PERADANAN
MANUSIA, KEBUDAYAAN DAN PERADABAN

Manusia, masyarakat dan kebudayaan merupakan satu kesatuan yang tidak dapat
dipisahkan dalam artinya yang utuh. Masyarakat adalah kumpu lan manusia yang
hidup dalam suatu daerah tertentu, yang telah cukup lama, dan mempunyai
aturan-aturan yang mengatur mereka, untuk menuju tujuan yang sama

Manusia tersusun dari dua unsur:

- fisik, tubuh kasar, jasmani

- non fisik, ruhani:


ruh: (nyawa atau kehidupan?)
akal: (kemampuan berpikir?)
*Manusia sebagai khalifah Allah dibumi dituntut untuk mampu menciptakan
piranti kehidupan.
- kebutuhan ruhani : (ilmu, seni, budaya, sastra)
- kebutuhan jasmani:(sandang, pangan, papan, peralatan teknologi)
- kebutuhan sosial:( sarana ibadah, pendidikan, transportasi dan komunikasi
Thank you

Anda mungkin juga menyukai