Phbs Sekolah Untuk Siswa
Phbs Sekolah Untuk Siswa
Disampaikan oleh :
PROMKES UPT PUSKESMAS
SUKARAME
KULSUM,SKM
Apa itu PHBS?
Kebiasaan/ perilaku positif yang dilakukan oleh setiap siswa/
santri, pendidik, penjaga ponpes, petugas kantin, dan lain-
lain yang dengan kesadarannya untuk mencegah penyakit,
meningkatkan kesehatannya serta aktif dalam menjaga
lingkungan sehat dipondok pesantrennya.
Banyak sekali perilaku yang masuk dalam PHBS
3
3 M PLUS!
Menguras
Menutup
Mengubur
Plus menaburkan larvasida, Ikanisasi,
Bebas Asap Rokok
Jangan mencoba untuk merokok
Ketahui bahaya dari rokok
Jadikan ruang belajar bebas asap rokok
Apabila anda perokok, jadilah perokok yang
santun
Bebas NAPZA
2. JAGA JARAK
3. CUCI TANGAN
HATUR NUHUN.....
Indikator PHBS di Sekolah
Strata Pratama Strata Madya Strata Utama
Nama Mem Mem Mem Mem Ber Tida Tid Mem Men Men Me Membuan Meng Menimb
No Siswa elihar akai elihar akai olahr k ak beran ggun ggun ncu g sampah konsu ang berat
a Pakai a sepat aga mero men tas akan akan ci ketempat msi badan
ramb an kuku u teratu kok ggu jentik jamb air tang sampah yg jajana dan
ut bersi agar bersi r dan disek nak nyam an yg bersi an terpilah(sa n sehat menguku
agar h dan selal h dan teruk olah an uk bersi h dg mpah dari r tinggi
bersi rapih u rapih ur Nap disek h dan air basah,sam kantin badan
h dan pend za olah sehat men apa sekola setiap
rapih ek gali kering, h bulan
dan r sampah
Bersi dan berbahaya
h sab )
un
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
DO (DEFINISI OPERASIONAL)
No Indikator DO
1 Memelihara Rambut Agar Bersih Mencuci rambut secara teratur dan menyisirnya sehingga terlihat
dan Rapih rapih. Rambut yang bersih adalah rambut yang tidak kusam, tidak
berbau, dan tidak berkutu. Memeriksa kebersihan dan kerapihan
rambut dapat dilakukan oleh dokter kecil/kader kesehatan/guru UKS
minimal seminggu sekali.
2 Memakai Pakaian Bersih dan Rapih Memakai baju yang tidak ada kotorannya, tidak berbau, dan rapih.
Pakaian yang bersih dan rapih diperoleh dengan mencuci baju setelah
dipakai dan dirapikan dengan disetrika. Memeriksa baju yang dipakai
dapat dilakukan oleh dokter kecil/kader kesehatan/guru UKS
minimal seminggu sekali.
3 Memelihara Kuku Agar Selalu Memotong kuku sebatas ujung jari tangan secara teratur dan
Pendek dan Bersih membersihkannya sehingga tidak hitam/kotor. Memeriksa kuku secra
rutin dapat dilakukan oleh dokter kecil/kader kesehatan/guru UKS
minimal seminggu sekali.
4 Memakai sepatu yang tidak ada kotoran menempel pada
Memakai Sepatu Bersih dan Rapih
sepatu, rapih misalnya ditalikan bagi sepatu yang bertali.
Sepatu bersih diperoleh bila sepatu dibersihkan setiap kali
sepatu kotor. Memeriksa sepatu yang dipakai siswa dapat
dilakukan oleh dokter kecil/kader kesehatan/guru UKS
minimal seminggu sekali.
DO (DEFINISI OPERASIONAL)
No Indikator DO
5 Siswa/Guru/Masyarakat sekolah lainnya melakukan olahraga/aktivitas fisik secara
Berolahraga Teratur dan
teratur minimal tiga kali seminggu selang sehari. Olahraga teratur dapat
Terukur memelihara kesehatan fisik dan mental serta meningkatkan kebugaran tubuh
sehingga tubuh tetap sehat dan tidak mudah jatuh sakit. Olahraga dapat dilakukan
.
di halaman secara bersama-sama, di ruangan olahraga khusus (bila tersedia), dan
juga di ruangan kerja bagi guru/ karayawan sekolah berupa senam ringan dikala
istirahat sejenak dari kesibukan kerja. Sekolah diharapkan membuat jadwal teratur
untuk berolahraga bersama serta menyediakan alat/sarana untuk berolahraga
6 Anak sekolah/guru/masyarakat sekolah tidak merokok di lingkungan sekolah.
Tidak Merokok di Sekolah
Merokok berbahaya bagi kesehatan perokok dan orang yang berada di sekitar
perokok. Sekolah diharapkan membuat peraturan dilarang merokok di lingkungan
sekolah. Siswa/guru/masyarakat sekolah bisa saling mengawasi diantara mereka
untuk tidak merokok di lingkungan sekolah dan diharapkan mengembangkan
kawasan tanpa rokok/kawasan bebas asap rokok.
7 Anak sekolah/guru/masyarkat sekolah tidak menggunakan NAPZA (Narkotika
Tidak Menggunakan NAPZA
Psikotropika Zat Adiktif). Penggunaan NAPZA membahayakan kesehatan fisik
maupun psikis pemakainya.
8 Upaya untuk memberantas jentik di lingkungan sekolah yang dibuktikan dengan
Memberantas Jentik Nyamuk
tidak ditemukan jentik nyamuk pada: tempat-tempat penampungan air, bak mandi,
gentong air, vas bunga, pot bunga/alas pot bunga, wadah pembuangan air
dispenser, wadah pembuangan air kulkas, dan barang-barang bekas/tempat yang
bisa menampung air yang ada di sekolah.
DO (DEFINISI OPERASIONAL)
No Indikator DO
9 M Menggunakan Jamban yang Anak sekolah/guru/masyarakat sekolah menggunakan jamban/WC/kakus leher angsa dengan
Bersih dan Sehat tangki septic atau lubang penampungan kotoran sebagai pembuangan akhir saat buang air besar
dan buang air kecil. tidak mencemari sumber air yang ada disekitar lingkungan sekolah serta
menghindari datangnya lalat atau serangga yang dapat menularkan penyakit seperti: diare,
disentri, tipus, kecacingan, dan penyakit lainnya. Sekolah diharapkan menyediakan jamban
yang memenuhi syarat kesehatan dalam jumlah yang cukup untuk seluruh siswa serta terpisah
antara siswa laki-laki dan perempuan. Perbandingan jamban dengan pemakai adalah 1:30 untuk
laki-laki dan 1:20 untuk perempuan.
No Indikator DO